Sering lupa pada hal-hal kecil sehari-hari? Waspada, jangan-jangan itu adalah gejala Alzheimer di tahap awal. Penyakit Alzheimer adalah penyebab paling umum dari demensia. Orang awam mungkin kurang mengenal istilah penyakit Alzheimer, namun cukup akrab dengan penyakit pikun.

 

Pikun memang lebih sering dialami orang yang berusia tua. Hal ini wajar karena seiring usia bertambah, daya ingat akan menurun. Namun demensia Alzheimer bukan merupakan proses normal dari penuaan. 

 

Kehilangan ingatan yang parah dan sampai mengganggu kehidupan sehari-hari mungkin merupakan gejala Alzheimer atau demensia jenis lainnya. Jelas bahwa penyakit Alzheimer adalah suatu gangguan medis yang perlu mendapatkan perhatian dan pengobatan.

 

Penyakit Alzheimer ditandai dengan kerusakan pada sel-sel otak yang menyebabkan kemunduran dalam daya ingat, kemampuan berpikir, dan perubahan perilaku. Yuk, kenali lebih dalam gejala ALzheimer yang sangat khas berikut ini:

 

Baca juga: Tidak Ingin Cepat Pikun, Tidurlah yang Cukup!

 

Gejala Alzheimer 

Menurut kalangan medis, setidaknya ada 10 gejala awal Alzheimer yang bisa menjadi peringatan dini datangnya penyakit ini. Jika Kamu atau orang terdekat Kamu memiliki salah satu di antaranya, jangan abaikan. Segera temui dokter untuk ditelusuri penyebabnya lebih lanjut.

 

1. Kehilangan memori yang mengganggu kehidupan sehari-hari

Salah satu gejala Alzheimer yang paling umum, terutama pada tahap awal, adalah melupakan informasi yang baru dipelajari atau diperoleh. Misalnya melupakan tanggal atau acara penting, menanyakan informasi yang sama berulang-ulang, dan semakin perlu bergantung pada alat pengingat.

 

Misalnya untuk mengingat hari, penderita Alzheimer harus menggunakan pengingat dari perangkat elektronik. Mereka juga harus ditemani anggota keluarga untuk aktivitas yang seharusnya bisa ditangani sendiri.

 

Apa perbedaannya dengan lupa karena usia? Pada orang normal, wajar sesekali lupa nama atau melupakan janji bertemu dengan teman. Namun biasanya masalah lupa ini akan teratasi dengan mengingatnya kembali.

 

Baca juga: Deteksi Dini Alzheimer, Jangan Maklum dengan Pikun!

 

2. Kesulitan merencanakan dan menyelesaikan masalah

Beberapa orang mungkin mengalami penurunan kemampuan untuk membuat atau menjalankan rencana kerja, atau kesulitan dengan angka. Bagi wanita, mereka kesulitan mengikuti resep yang sudah sangat dikenalnya atau tidak mampu mengingat tagihan bulanan.

 

Gejala yang terkait dengan problem solving lainnya adalah mengalami kesulitan berkonsentrasi dan membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan pekerjaan yang sebelumnya mudah saja dilakukan.

 

Untuk gejala serupa namun hanya berkaitan dengan bertambahnya usia, biasanya masalahnya lebih sederhana. Misalnya sesekali membuat kesalahan saat menyusun laporan keuangan dan tidak terulang lagi.

 

Baca juga: 9 Cara Meningkatkan Kerja Otak untuk Mencegah Pikun

 

3. Kesulitan menyelesaikan tugas sehari-hari di rumah, di tempat kerja atau di waktu luang

Penderita Alzheimer seringkali kesulitan menyelesaikan tugas sehari-hari. Misalnya, mengalami kesulitan saat mengemudi dan menemukan lokasi yang sudah sangat dikenalnya. Di lain waktu, tidak mampu membuat laporan anggaran di tempat kerja atau mengingat cara bermain permainan favoritnya.

 

Jika masalahnya berkaitan dengan usia, wajar saat seseorang membutuhkan bantuan saat menyalakan microwave atau untuk merekam acara televisi. Namun setelah diajarkan, mereka biasanya akan mengerti.

 

4. Kebingungan dengan waktu atau tempat

Orang dengan Alzheimer bisa sangat tidak mampu mengingat tanggal, musim dan berlalunya waktu. Mereka tidak mengerti lagi konsep waktu. Tanda yang lebih jelas adalah mengalami kesulitan memahami sesuatu yang sudah berlalu. Bahkan dalam kondisi yang ekstrem, mereka lupa di mana mereka berada atau bagaimana bisa sampai di sana.

 

Orang lanjut usia, memang bisa saja lupa waktu dan tanggal. Misalnya lupa ini hari Sabtu atau Minggu, namun begitu mengingat-ingat dengan benar, maka akan langsung ingat kembali.

 

Baca juga: Awas Diabetes Mempercepat Pikun!

 

5. Kesulitan memahami gambar visual dan hubungan spasial

Bagi sebagian orang, memiliki masalah penglihatan adalah tanda dan gejala penyakit Alzheimer. Mereka akan mengalami kesulitan membaca, menilai jarak, dan menentukan warna atau kontras.

 

Bagi yang mengemudi atau bekerja di dunia kedokteran atau teknik, tentu membahayakan. Bedanya dengan orang tanpa Alzheimer, penurunan daya penglihatan bisa karena usia, atau karena penyakit mata seperti katarak.

 

6. Bermasalah dalam menemukan kata-kata saat berbicara atau menulis

Orang dengan Alzheimer mungkin mengalami kesulitan mengikuti percakapan dengan orang lain. Mereka mungkin berhenti di tengah-tengah percakapan dan tidak tahu bagaimana melanjutkan karena kesulitan menemukan kata yang tepat.

 

Mereka kebingungan dengan kosa kata, atau memiliki masalah dalam menyebutkan nama sebuah benda dengan kata yang salah. Misalnya “buku” disebutnya “sepatu”. Pada kondisi normal, orang lanjut usia terkadang kesulitan menemukan kata yang tepat, namun tidak menjadi kebiasaan.

 

Baca juga: Demensia Alzheimer Kerap Disebut Diabetes Tipe 3

 

7. Salah menempatkan sesuatu dan kehilangan kemampuan untuk mengingat rute

Seseorang dengan penyakit Alzheimer dapat meletakkan benda-benda di tempat-tempat yang tidak biasa. Misalnya menaruk kunci di kamar mandi. Akibatnya mereka sering kesulitan menemukan barang-barang mereka sendiri.

 

Gejala Alzheimer lainnya, tidak dapat kembali karena tersesat. sering sekali ditemukan penderita Alzheimer berjalan tanpa tujuan karena bingung arah menuju lokasi yang dituju. Pada kondisi yang lebih ekstrem, penderita Alzheimer menuduh orang lain mencuri. Perilaku menyebalkan ini bisa terjadi lebih sering dari waktu ke waktu.

 

Lupa atau salah menaruh benda bisa dialami siapa saja, terutama pada orang lanjut usia. Namun mereka bisa menemukan kembali setelah mengingat-ingat dengan baik. Inilah bedanya dengan penderita Alzheimer.

 

8. Penilaian menurun atau buruk

Gejala Alzheimer lainnya adalah mengalami kesulitan dalam menilai atau mengambil keputusan. Sebagai contoh, mereka dapat tiba-tiba memberikan tips atau uang yang sangat banyak pada tukang parkir. Di lain waktu, menyerahkan uang dengan nilai yang jauh melebihi harga sebenarnya saat membeli sesuatu.

 

Gejala penyakit Alzheimer lainnya adalah tidak mampu lagi merawat dan membersihkan diri mereka. Mereka tidak lagi tahu apa itu mandi, gosok gigi, atau makan. Inilah alasan pada kondisi ini, mereka butuh pendamping. 

 

Membuat keputusan buruk, terutama terkait finansial, bisa dialami siapa saja. Hanya saja, orang tanpa Alzheimer biasanya akan menyadari dan menyesali keputusannya. Berbeda dengan penderita Alzheimer. 

 

Baca juga: 14 Penyakit yang Bisa Mengubah Kepribadian Kamu

 

9. Menarik diri dari kegiatan sosial

Penderita Alzheimer akan mulai melupakan hobi, kegiatan sosial, proyek pekerjaaan atau olahraga yang biasa disukai. Mereka mungkin tidak lagi ingat klub sepakbola favoritnya. Jika melakukan hobi, mereka tidak mampu melanjutkkan. Padahal itu adalah hobi favoritnya selama bertahun-tahun.

 

Seiring waktu, mereka akan menarik diri dari kehidupan sosial dan tidak lagi bersosialisasi karena Alzheimer semakin memburuk. Perbedaannya dengan orang normal, kadang ada keinginan rehat sejenak dari aktivitas sosial dan hobi. Itu adalah hal yang wajar. Penyebabnya biasanya karena lelah atau ada masalah keluarga.

 

10. Perubahan mood dan kepribadian

Suasana hati dan kepribadian orang dengan Alzheimer dapat berubah-ubah. Mereka bisa menjadi bingung, curiga, depresi, takut atau cemas. Mereka juga mudah marah di rumah, di tempat kerja, dengan teman-teman atau di tempat-tempat di mana mereka berada di luar zona nyaman mereka.

 

Orang yang semakin menua memang kadang menjadi lebih sensitif dan peka. Namun biasanya hal ini dipengaruhi lingkungan di sekitarnya, dan tidak terjadi tanpa alasan seperti yang dialami penderita Alzheimer.

 

Nah itu tadi gejala Alzheimer yang perlu diwaspadai. Biasanya gejala ini muncul bertahap dan semakin lama semakin memburuk. Segera lakukan konsultasi dengan dokter untuk perawatan terbaik penderita Alzheimer. 

 

Baca juga: Yuk, Cek Kesehatan Sesuai Kepribadian!
 

 

 

 

Referensi:

Alz.org. 10 Early signs of Alzheimer. 

National Instittue of Aging. What Are the Signs of Alzheimer's Disease? 

Health.harvard.edu. Can you recognize the warning signs of Alzheimer disease.