Apakah Mums menyadari ada beberapa perubahan yang dialami setelah melahirkan? Tubuh Mums memang akan mengalami perubahan setelah melahirkan. Hal ini juga berlaku pada penglihatan, nih. Tanda-tanda masalah penglihatan setelah melahirkan yang mungkin Mums alami ialah penglihatan ganda, sensitif terhadap cahaya, mata tegang, dan tidak dapat melihat untuk sementara waktu. Lalu, sebenarnya apa yang terjadi?
1. Perubahan Kerja Mata
Setelah melahirkan, kapasitas penyimpanan air mata menjadi terhambat. Hal inilah yang kemudian membuat kornea tidak dapat mempertahankan bentuk normalnya dan penglihatan menjadi sangat terganggu atau kabur, Mums. Jika kondisi ini dialami hingga lebih dari 10 bulan setelah melahirkan, Mums harus berkonsultasi kepada dokter spesialis mata. Dokter mungkin akan merekomendasikan operasi mata laser LASIK atau menyarankan penggunaan lensa kontak.
Baca juga: Belajar dari Film Tully, Jangan Remehkan Gangguan Mental Pasca-melahirkan!
2. Preeklampsia
Mums yang memiliki tekanan darah tinggi dapat mengalami preeklampsia. Hal inilah yang akan membuat mata Mums lebih sensitif terhadap cahaya dan penglihatan pun menjadi lebih kabur. Masalah preeklampsia dapat diatasi dengan minum obat, seperti kortikosteroid, antikonvulsan, atau obat lain yang disarankan oleh dokter. Jika Mums mengalami tekanan darah tinggi dan merasa ada perubahan pada penglihatan, segeralah berkonsultasi pada dokter.
3. Diabetes Gestasional
Kadar gula darah dapat berfluktuasi saat hamil dan setelah melahirkan. Kadar gula darah yang tinggi dapat mengganggu pembuluh darah kecil yang menempel pada retina mata. Kondisi kadar gula tinggi dan terjadi saat Mums hamil hingga melahirkan inilah yang disebut dengan diabetes gestasional.
Oleh karena itu, diabetes gestasional dapat menjadi alasan perubahan pada penglihatan Mums. Dengan berolahraga secara teratur dan menjaga menu diet seimbang, kadar gula darah Mums dapat dikontrol secara efektif. Mums juga perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat-obatan yang dapat membantu mengatasi masalah penglihatan yang dialami.
Baca juga: Lakukan Pijat Perineum Agar Vagina Tidak Robek Saat Melahirkan
4. Adenoma Hipofisis
Kondisi ini mungkin jarang dialami oleh para ibu hamil. Adenoma hipofisis merupakan kondisi ketika seseorang memiliki tumor nonkanker di kelenjar pituitari, yang dapat merusak otak dan saraf. Gejalanya dapat berupa perubahan pada penglihatan atau sakit kepala. Dalam beberapa kasus, kondisi ini dapat memengaruhi hormon. Oleh karena itu, jika mengalami penglihatan mata kabur disertai dengan sakit kepala, jangan disepelekan. Segeralah berkonsultasi kepada dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan Mums.
Baca juga: Enggan Berhubungan Seks Setelah Melahirkan? Jangan Dibiarkan Begitu Saja, Ya!
Masalah penglihatan setelah melahirkan bisa juga disebabkan oleh perubahan hormon. Mums mungkin akan mengalami beberapa gejala, seperti pusing, penglihatan ganda, lebih sensitif terhadap cahaya, hingga tidak dapat melihat sementara. Jika Mums mengalami gangguan penglihatan setelah melahirkan, jangan disepelekan. Mums harus segera berkonsultasi kepada dokter untuk mengetahui pasti kondisi yang dialami dan mendapat penanganan yang tepat.
Oh iya, sekarang tidak perlu bingung lagi jika ingin mencari dokter yang ada di sekitar Mums karena ada fitur Direktori Dokter dari GueSehat.com. Cobain yuk fiturnya sekarang Mums atau cukup klik di sini! (TI/AS)
Sumber:
Saha, Ria. 2018. 5 Most Common Reasons for Vision Changes After Pregnancy. Mom Junction.
