Trombosit dalam darah bersifat sebagai koagulan, yang artinya mereka dapat saling menempel untuk menghentikan pendarahan. Pembekuan darah adalah mekanisme yang sangat penting untuk bertahan hidup. Saat kamu terluka, trombosit di sekitar luka melepaskan zat kimia yang disebut tromboksan yang membuatnya menarik dan menempel dengan trombosit lain. Nantinya, trombosit ini membentuk dinding yang menghentikan pendarahan, memungkinkan luka untuk sembuh.

 

Namun, pembekuan darah yang terjadi di pembuluh darah dan arteri adalah sesuatu yang berbahaya karena dapat menghentikan aliran darah. Tanpa adanya aliran darah, organ akan berhenti bekerja. Gumpalan darah juga menjadi penyebab stroke dan sebagian besar serangan jantung.

 

Bagi individu yang memiliki gumpalan darah, perlu obat pengencer darah untuk memecahnya. Selain dengan obat-obatan, ada juga beberapa makanan yang bisa menjadi pengencer darah alami.

 

Baca juga: Masih Muda Kok Darah Tinggi? Ini Penyebab Hipertensi Usia Muda!
 

Makanan Pengencer Darah Alami

Berikut ini beberapa makanan yang berguna sebagai pengencer darah alami.

 

1. Bawang putih

Bawang putih kerap digunakan sebagai penambah rasa pada hidangan, tetapi manfaatnya lebih dari itu. Bawang putih memiliki efek sebagai pengencer darah, kamu bahkan bisa mengonsumsi suplemen untuk mendapatkan nutrisi yang cukup dari bawang putih untuk membuat perbedaan besar dalam tubuh.

 

Namun, kamu tidak boleh mengonsumsi suplemen bawang putih saat menggunakan warfarin, karena warfarin dan bawang putih bertindak sebagai pengencer darah. Kamu juga tidak boleh mengonsumsi suplemen bawang putih saat akan menjalani operasi karena dapat meningkatan risiko pendarahan.

 

2. Minyak ikan

Minyak ikan adalah suplemen jinak dengan jumlah asam lemak omega-3 terkonsentrasi, yang biasanya ditemukan pada ikan. Suplemen minyak ikan dapat mengurangi risiko masalah jantung dan peradangan dalam tubuh.

 

Suplemen minyak ikan mungkin tidak benar-benar mengencerkan darah, tetapi minyak ikan memang mengurangi trombosit, yang membuat darah menggumpal. Artinya, ini dapat membantu mencegah risiko penggumpalan darah yang mengakibatkan stroke dan serangan jantung.

 

Baca juga: Bedanya Gejala Stroke pada Pria dan Wanita

 

3. Jahe

Jahe adalah herbal anti-inflamasi yang dapat membantu menghentikan pembekuan darah. Jahe mengandung salisilat, asam alami yang dapat berfungsi sebagai pengencer darah yang ampuh.

 

Untuk memperoleh efek pengencer darah, kamu perlu mengonsumsi jahe secara teratur, yang ditambahkan ke dalam masakan atau teh. Meskipun begitu, salisilat alami mungkin tidak sama efektifnya dengan obat pengencer darah.

 

4. Cabai rawit

Cabai rawit juga tinggi memiliki kandungan salisilat  dalam jumlah tinggi dan dapat bertindak sebagai agen pengencer darah yang kuat. Namun, karena cabai rawit cukup pedas, banyak orang mungkin hanya bisa mentolerirnya dalam jumlah kecil. Sebagai alternatifnya, kamu bisa menggunakan kapsul yang mengandung cabai rawit. Manfaat lain dari cabai rawit adalah menurunkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi, dan mengurangi sensasi nyeri.

 

Baca juga: Suka Makan Pedas? Ini Manfaat Makanan Pedas untuk Kesehatan

 

5. Ginkgo biloba

Daun dari pohon Ginkgo biloba telah digunakan oleh para praktisi pengobatan tradisional Tiongkok sejak ribuan tahun yang lalu. Herbal ini digunakan untuk mengatasi kelainan darah, masalah memori, dan energi rendah.

 

Gingko biloba diyakini mampu mengencerkan darah dan memiliki efek fibrinolitik. Ini berarti herbal ini dapat melarutkan gumpalan darah. Ekstrak ginkgo bahkan diyakini memiliki efek yang mirip dengan streptokinase, obat yang digunakan untuk mengobati pembekuan darah.

 

6. Kayu manis

Kayu manis mengandung kumarin, zat pengencer darah yang kuat.  Kayu manis cassia Cina mengandung kumarin yang jauh lebih tinggi daripada kayu manis lainnya. Namun, mengonsumsi kayu manis yang kaya kumarin dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati sehingga yang terbaik adalah tetap menggunakan kayu manis dalam jumlah kecil dalam makanan.

 

Banyak herbal yang memiliki efek mengurangi pembekuan sampai  pada tingkat tertentu. Namun, pengobatan alami tentu saja tidak seefektif obat pengencer darah dari dokter. Jadi, orang yang memiliki masalah pembekuan darah sebaiknya tetap menggunakan obat resep.

 

Baca juga: Turunkan Kolesterol dengan Rebusan Kayu Manis

 

Sumber:

Livestrong.com. List of blood thinning foods

Medicalnewstoday.com.