Geng Sehat hobi makan? Boleh-boleh saja, asal jangan berlebihan, ya. Apalagi untuk makanan yang banyak mengandung kolesterol (tinggi lemak). Wah, itu tidak sehat sekali! Dewasa ini, banyak sekali orang yang mengalami kolesterol tinggi. Bukan hanya orang dewasa, bahkan remaja sekalipun. Ini tidak lain dan tidak bukan dikarenakan mengonsumsi makanan berkolesterol tinggi secara berlebihan, termasuk makan makan cepat saji.

 

Seseorang yang kadar kolesterolnya mencapai 240 mg/dl dapat dikatakan dalam fase bahaya, karena dapat memicu stroke. Kolesterol yang menempel pada pembuluh darah dan menggumpal (agregasi), disebut juga platelet, akan membahayakan.

 

Pasalnya, platelet dapat memicu aterosklerosis atau lemak mengeras pada pembuluh arteri. Gejala yang dialami oleh penderita kolesterol antara lain nyeri dada, sulit bernapas, sakit kepala, wajah merah, emosi tidak stabil, mual, nyeri leher hingga punggung, hilang keseimbangan, dan kesemutan.

Baca juga: Turunkan Kolesterol dengan 11 Tips Ini

 

Untuk menurunkan kolesterol dan lemak jahat dalam darah, Gengs Sehat dapat memanfaatkan kayu manis. Kayu manis? Yup, rempah–rempah ini banyak dipakai dalam olahan makanan atau minuman. Jika kolesterol tinggi, Kamu bisa meminum air seduhan kulit batang kayu manis.

 

Caranya, rebus 2 batang kayu manis dengan ukuran 7-10 cm setara 100 gr dalam tiga gelas air hingga mendidih. Lalu, saring air rebusan dan minumlah 1 gelas sebelum makan, sebanyak 2 kali sehari di pagi dan sore hari. Minum air rebusan kayu manis tersebut secara rutin. Seiring waktu, kadar kolesterol dalam tubuh sedikit demi sedikit akan menurun.

 

Apa khasiat ini terbukti secara ilmiah?

Tentu saja hal itu dapat dibuktikan dan bukan hanya kebetulan belaka. Berdasarkan riset ilmiah "Potensi Anti-Hiperkolesterolemia Ekstrak Cassia Vera" dari Fauzan Azima dan rekan, seperti dikutip melalui jurnal Teknologi dan Industri Pangan, ekstrak kayu manis mengandung fenol 62,25%, senyawa flavonoid, tanin, dan saponin.

Baca juga: Apakah Lemak dan Kolesterol Baik untuk Si Kecil?

 

Ekstrak kayu manis berpotensi sebagai anti-hiperkolesterolemia, karena mampu menurunkan kolesterol total serum dari 443,3 mg/dl menjadi 138 mg/dl. Menurut herbalis di Bogor, Jawa Barat, Valentina Indrajati, penderita kolesterol dapat menambahkan madu agar khasiatnya lebih kuat. Dalam kayu manis, terdapat kandungan sinamaldehide sebesar 60–75%, eugenol sekitar 66–80%, minyak asiri 0,5–1%, tanin, kalsium oksalat, serta damar.

 

Efek farmakologis dari kayu manis adalah sebagai penghilang rasa sakit (analgesik), penambah nafsu makan (stomachica), peluruh keringat (diaforetik), serta antirematik. Sedangkan senyawa cinnaldehye di dalamnya memiliki efek untuk mengencerkan darah, sehingga bisa mencegah penyumbatan darah, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengurangi risiko serserang stroke.

 

Walaupun ada obat, baik obat kimia maupun obat herbal, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, Kamu harus tetap menjaga pola hidup dengan baik. Jadi tidak hanya kadar kolesterol yang rendah, tetapi kesehatan secara keseluruhan juga meningkat.

Baca juga: 12 Kesalahan Fatal yang Dapat Meningkatkan Kolesterol

 

Konsumsilah makanan yang cukup dan seimbang, jangan berlebih-lebihan apalagi makanan yang banyak mengandung lemak. Tidak ada yang dapat menjamin kesehatan kita. Yang bisa melakukannya adalah diri kita sendiri. Selalu jaga kesehatan ya, Gengs!

 

Menjaga Kesehatan Jantung - guesehat.com