Demam merupakan peningkatan suhu tubuh untuk sementara waktu. Demam biasanya terjadi saat tubuh sedang melawan infeksi, seperti pilek atau flu. Gejala demam meliputi nyeri otot, berkeringat, dan menggigil. 

 

Saat si kecil mengalami demam, wajar jika Mums merasa khawatir. Namun, demam sebenarnya bisa bermanfaat karena meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk membantu melawan infeksi.

 

Meski begitu, demam bisa terasa menakutkan. Jadi, wajar jika Mums berusaha membuat demam si kecil cepat reda, salah satunya dengan memberinya obat. Biasanya, setelah diberi obat, tubuh akan mengeluarkan keringat dan demam segera mereda. Namun, bagaimana jika anak tidak berkeringat setelah minum obat demam? Apakah ini berarti obat tidak bekerja dan demam tidak akan segera pulih?

 

Kenapa Obat Menyebabkan Tubuh Mengeluarkan Keringat?

Obat dapat mempengaruhi bagian otak, seperti pusat termoregulasi tulang belakang dan ganglia simpatis yang mengontrol keringat. Beberapa obat juga memblokir kerja asetilkolinesterase pada sambungan neuroefektor ekrin. Enzim ini memecah asetilkolin.

 

Asetilkolin memberikan efeknya melalui reseptor yang ditemukan di kelenjar keringat. Karena gangguan umpan balik negatif ke hipotalamus, asetilkolin menyebabkan tubuh mengeluarkan keringat lebih banyak agar suhu inti mencapai homeostatis.

 

Apakah Berkeringat Menandakan Demam Mulai Sembuh?

Suhu tubuh mengalami peningkatan saat mencoba melawan infeksi. Saat suhu tubuh meningkat, si kecil mungkin mengalami kedinginan dan menggigil. Setelah tubuh berhasil mengatasi infeksi, tubuh mulai mendinginkan diri hingga mencapai suhu normal melalui keringat. 

 

Lantas, apakah berkeringat menandakan demam sedang turun? Jawabannya bisa iya dan tidak. Dalam jangka pendek, berkeringat merupakan indikasi bahwa suhu tubuh sedang menurun. Namun, bukan berarti demam tidak bisa kambuh lagi.

 

Misalnya, saat sedang mengalami infeksi, jika sistem kekebalan tidak mampu melawan virus sepenuhnya, si kecil mungkin mengalami gejala demam lebih dari satu kali saat tubuh mencoba untuk menghilangkan virus atau bakteri tersebut.

 

Anak Tidak Berkeringat setelah Minum Obat Demam, Artinya Obat Tidak Bekerja?

Memang, tubuh mengeluarkan keringat sebagai respons untuk menurunkan suhu internal. Akan tetapi, menurunnya demam tidak selalu ditandai dengan keluarnya banyak keringat.

 

Begitu pula jika si kecil tidak berkeringat setelah minum obat. Keluarnya keringat tidak bisa dijadikan tolok ukur apakah suatu obat demam bekerja atau tidak. Di sini, yang seharusnya Mums perhatikan adalah suhu tubuh si kecil, bukan keringat yang keluar. 

 

Mums bisa memberikan obat penurun panas dalam jarak 4-6 jam untuk setiap pemberian obat. Jika dalam 24 jam suhu tubuh anak tidak juga turun, segera bawa ke unit gawat darurat terdekat untuk mendapatkan penanganan segera.

 

Perawatan Demam di Rumah

Demam pada anak tidak selalu perlu diobati, kecuali anak merasa tidak nyaman. Selain dengan obat, Mums bisa melakukan strategi berikut untuk membantu menurunkan demam anak:

  • Pakaikan si kecil pakaian dari bahan yang ringan dan longgar. Mengenakan pakaian secara berlebihan dapat memerangkap panas tubuh dan membuat suhu menjadi lebih tinggi.
  • Untuk bayi di bawah usia 1 tahun, hindari menaruh selimut longgar di atasnya.
  • Pastikan anak mendapatkan lebih banyak cairan.
  • Jika anak tidak mau makan, jangan memaksanya untuk makan.
  • Tawarkan anak makanan yang lembut dan mudah ditelan.
  • Gunakan air dan kain lap untuk menyeka tubuh anak.
  • Jika perlu, berikan obat-obatan yang dijual bebas untuk membantu menurunkan demam. 
  • Jangan berikan aspirin pada anak. Aspirin telah dikaitkan dengan penyakit yang disebut sindrom Reye, yang bisa berakibat fatal.

 

Kapan Perlu Menghubungi Dokter?

Demam seringkali merupakan kondisi yang tidak serius sehingga tidak memerlukan penanganan dokter. Namun, si kecil harus segera dibawa ke dokter jika mengalami gejala berikut:

  • Suhu tubuh di atas 39°C
  • Demam berlangsung lebih dari 3 hari
  • Diare
  • Sakit kepala
  • Lekas marah
  • Kelesuan atau kontak mata yang buruk
  • Sakit perut
  • Muntah.

 

Jadi, jelas ya Mums bahwa anak tidak berkeringat setelah minum obat demam tidak menandakan bahwa obat tersebut kurang efektif. Yang terbaik adalah memantau suhu tubuh si kecil. Jika demam tidak kunjung mereda setelah 3 hari, segera bawa si kecil ke dokter.

 

Sumber:

 Dripdrop.com. Does-sweating-mean-fever-is-breaking

 Healthline.com. Sweating-out-a-fever#seeking-medical-help

 Dermnetnz.org. Drug-induced-hyperhidrosis

 Insider.com. Can-you-sweat-out-a-fever