Beberapa waktu lalu, telah viral video orang-orang yang bertingkah laku layaknya seorang zombie di media sosial. Diketahui orang-orang tersebut tengah berada di bawah pengaruh narkotika jenis flakka. Flakka telah menjangkiti Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa sejak beberapa tahun belakangan.
Dalam video tersebut, terlihat seorang pemuda di Florida berlari kencang sambil berteriak dan memasang ekspresi wajah menakutkan. Tingkahnya yang aneh dan tidak terkontrol itu bahkan membuat sepasang suami-istri meninggal dunia. Pria berusia 19 tahun tersebut bahkan berusaha memakan bagian tubuh korban.
Kasus lain yang tidak kalah viral adalah gadis yang berlari di jalanan sambil berteriak bahwa ia adalah setan. Ada pula seorang pria yang merusak pintu kantor polisi saat dirinya di bawah pengaruh narkotika flakka.
Baca juga: PCC dan Dumolid, Mengapa Disalahgunakan?
Apa Itu Flakka?
Narkotika berbentuk kristal layaknya garam mandi ini awalnya diperuntukkan sebagai obat. Namun, para peneliti tidak bisa menentukan dosis yang tepat. Menurut peneliti dari Universitas Nova Southeastern, Florida, sedikit perbedaan dosis yang digunakan bisa memberikan efek sakau dan sekarat. Akhirnya, produksi obat ini dihentikan pada tahun 2012.
Flakka berasal dari Bahasa Spanyol yang artinya 'wanita cantik'. Kandungan senyawa kimia di dalamnya adalah MDPV, yang bisa menstimulasi area otak yang mengatur mood, hormon dopamin, dan serotonin.
Penggunaan flakka, baik diisap, disuntik, atau dihirup, bisa menimbulkan gejala yang sama ekstremnya. Lonjakan adrenalin bisa membuat penggunanya melakukan tindak kekerasan sampai suhu tubuh meningkat secara drastis.
Baca juga: Waspada Narkoba Baru, Sintetis Blue Safir!
Pada video-video yang viral beredar di media sosial, terlihat kalau pengguna flakka bukan saja bertindak brutal tapi juga bertingkah-laku aneh. Mereka kerap memiringkan kepalanya, bahkan ada yang nyaris kayang dan kesulitan bicara. Ada yang berlari dengan sangat kencang lalu menabrakkan dirinya sendiri.
Tidak sampai disitu, efek narkotika ini disinyalir membuat penggunanya seakan-akan menjadi Hulk, karena memberi efek halusinasi kalau mereka mempunyai kekuatan super, rasa percaya diri yang tinggi, dan amarah yang bisa meledak. Perlu diketahui bahwa kandungan zat aktif flakka 10.000 kali lebih kuat dibanding morfin atau 100 kali lebih kuat daripada heroin.
Efek Sampingnya Permanen!
Walaupun efek sakau flakka hanya timbul selama beberapa jam, otak bisa merasakan efeknya secara permanen. Efek samping lainnya adalah kesehatan ginjal yang bisa memburuk. Beberapa peneliti khawatir pengguna flakka yang overdosis harus menjalani dialisis seumur hidup mereka. Naiknya suhu tubuh juga bisa membuat otot-otot pecah.
Sampai saat ini belum ditemukan narkotika jenis flakka di Indonesia, namun pemerintah masih terus menyelidiki kemungkinan-kemungkinan tersebut. Pasalnya, banyak narkotika jenis baru yang mulai memasuki Indonesia, salah satunya adalah tablet PCC yang beredar di Kendari, Sulawesi Tenggara. Pemerintah juga tengah mengatur narkotika jenis flakka agar masuk ke dalam aturan undang-undang.
Seluruh jenis narkotika bisa merusak tubuh, apalagi flakka, yang dibuat menyerupai kokain namun lebih berbahaya. Masih banyak jenis narkotika lainnya yang tentu saja harus dijauhi. Jangan lupa laporkan kepada pihak kepolisian atau BPOM, jika Kamu menemukan tanda-tanda narkotika jenis ini di sekitarmu.
