Sebelum hari kelahiran si Keci tibal, tendangan janin lah yang menjadi hal yang ditunggu-tunggu selama kehamilan. Setuju tidak, Mums? Bukan hanya sebagai bentuk komunikasi antara Mums dan janin, tendangan bayi di dalam rahim juga punya makna tertentu, lho. Yuk, simak infonya di sini!

Semua rasa mual, lemas, nyeri pinggang, dan semua perubahan fisik yang terjadi selama kehamilan rasanya terobati ya ketika merasakan gerakan bayi di dalam rahim. Mums pun akhirnya seperti terkoneksi dengan si Kecil dan merasakan kehadirannya. Namun, tahukah Mums mengapa bayi menendang? Nyatanya, ada banyak alasan mengapa bayi menendang dalam kandungan, di antaranya:

 

1. Bayi sedang menyempurnakan fisiknya 

Meskipun tendangan bisa membuat Mums tidak nyaman, setiap gerakan yang dilakukan janin membantu membentuk tulangnya yang sedang tumbuh. Sebuah studi dalam Journal of Royal Society Interface menemukan bahwa kekuatan tendangan janin meningkat secara nyata antara usia kehamilan 20-30 minggu, kemudian menurun pada usia kehamilan 35 minggu. Ini menunjukkan bahwa tendangan bayi yang paling kuat terjadi selama tahap pertengahan perkembangan janin, tepat ketika tulang dan persendian mulai terbentuk. 

 

Begitu otot, tulang, dan persendiannya berkembang, maka ia memperoleh kemampuan untuk mulai menggunakannya. Ia pun akan menendang dan meninju sebagai cara untuk memperkuat otot dan mengenal kemampuannya. Ini juga menjadi cara kecil yang menggemaskan untuk memberi tahu Mums bahwa ia tumbuh besar dan kuat di dalam rahim.

 

 

Baca juga: 10 Etika Menjenguk Bayi Baru Lahir, Jangan Sampai Merepotkan

 

 

2. Janin kesempitan di dalam rahim

Semakin bertambah usia kehamilan dan membesarnya ukuran janin, maka ruang yang ia miliki di dalam rahim pun makin terbatas. Bayi pun merasa kesempitan dan sedikit kesulitan untuk bergerak atau berubah posisi. Inilah yang membuat gerakan janin akan sangat terasa dan bisa terlihat dari luar saat Mums sudah memasuki trimester ketiga. 

 

Gerakan pada trimester ketiga juga sering kali menjadi upaya bayi untuk mencari posisi nyaman atau pindah ke posisi yang berbeda. Gerakan-gerakan ini memang sengaja dilakukan janin dan bisa terasa menyakitkan untuk Mums.

 

 

3. Ia meminta Mums bergerak

Pernahkah Mums bertanya-tanya mengapa si Kecil lebih banyak bergerak di malam hari ketika Mums mencoba untuk beristirahat? Itu karena Mums berhenti bergerak dan di saat itulah si Kecil memutuskan sudah waktunya untuk bergerak. 

 

Ketika sibuk beraktivitas dan banyak bergerak, pinggul Mums terus-menerus bergoyang dan gerakan ini akan terasa seperti buaian bagi bayi, sehingga ia terasa mengantuk. Saat Mums berhenti bergerak, ia pun bangun dan bergerak untuk memberi isyarat agar Mums kembali bergerak dan ia bisa tertidur kembali. Hihihi, lucu banget, ya!

 

Baca juga: Apakah Kondisi Sperma Seperti ini Bisa Pengaruhi Tingkat Kehamilan?

 

4. Janin sedang bangun 

Tahukah Mums bahwa bayi tetap bergerak ketika ia tidur? Namun, gerakannya hanya berupa beberapa tendangan dan mungkin tidak Mums sadari. Barulah ketika terasa ada “pertandingan tinju” di dalam perut, Mums sadar bahwa si Kecil sudah terjaga. Ini adalah waktu yang tepat untuk membacakannya cerita atau menyanyikan lagu. Dengan mengetahui bahwa si Kecil bangun, juga akan membantu ikatan Mums dengan bayi, bahkan sebelum ia lahir.

 

5. Janin tumbuh sehat

 

Umumnya, bayi yang aktif adalah bayi yang sehat. Gerakan bayi yang Mums rasakan adalah bentuk olahraganya. Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa bayi yang bergerak secara rutin adalah bayi yang sehat dan bahagia. Itu berarti tulang, persendian, dan ototnya berkembang

 

Namun ingat, itu tidak boleh digunakan sebagai satu-satunya indikator, ya. Pemeriksaan ultrasonografi (USG) masih penting dijalankan secara berkala untuk memantau kesehatan dan perkembangan bayi. Pasalnya, semua kehamilan dan semua bayi berbeda. Biasanya, mulai trimester ketiga atau minggu ke-28, dokter akan meminta Mums menghitung tendangan untuk memantau tingkat aktivitas bayi.

 

Penghitungan tendangan dilakukan setiap hari dan pada waktu yang sama setiap hari. Idealnya, Mums harus merasakan setidaknya 10 gerakan dalam dua jam. (IS)



Baca juga: Naikin Kaki Setelah Bercinta Bikin Cepat Hamil? Ini Penjelasan Dokter

 

 

Referensi:

Baby Gaga. Meaning Behind Baby Kicking

Fatherly. Why Baby Kick In The Womb

Healthline. Baby Active