Menghitung Tendangan dan Pergerakan Janin

Memerhatikan pergerakan janin di dalam kandungan itu sangat penting. Bahkan hal tersebut terbukti mengurangi jumlah kelahiran mati atau stillbirth. Maka itu, biasanya dokter akan menyarankan agar Mums memonitor tendangan bayi ketika kehamilan sudah memasuki minggu ke 28.

Lalu apa saja manfaat lain dari menghitung tendangan bayi? Bagaimana cara menghitungnya? Berikut penjelasan lengkapnya!

Kapan Tendangan Bayi Mulai Bisa Dirasakan?

Pergerakan bayi meningkat seiring dengan perkembangan kehamilan. Namun, kemungkinan besar Mums akan merasakan tendangan bayi pertama antara minggu ke 16 hingga minggu ke 25. Kalau ini adalah kehamilan pertama Mums, maka kemungkinan besar tendangan bayi baru akan dirasakan ketika mendekati minggu ke 25. Kalau ini bukan kehamilan yang pertama, Mums bisa merasakan tendangan bayi lebih awal, bahkan ketika kehamilan baru memasuki usia 13 minggu.

Hal-Hal yang Bisa Mencegah Mums Merasakan Tendangan Bayi

Tendangan bayi bisa saja tidak terasa jika pikiran dan perhatian Mums tidak fokus. Sisihkan sedikit waktu untuk berkonsentrasi pada pergerakan bayi Mums. Kalau letak plasentanya di depan rahim, pergerakan bayi mungkin akan terasa sangat pelan. Kalau berat badan Mums melebihi rata-rata berat badan ibu hamil, merasakan pergerakan bayi juga akan lebih sulit. Menjelang akhir kehamilan, bayi Mums akan beristirahat sekitar 20 – 75 menit dalam sehari. Maka itu, Mums tidak perlu khawatir jika pada saat-saat tertentu pergerakan bayi tidak terasa.

Bagaimana Rasanya Ketika Bayi Menendang?

Ketika kehamilan memasuki usia 12 minggu, bayi akan mulai menggerakkan tangan dan kakinya. Namun pergerakan tersebut terlalu lembut dan pelan untuk bisa Mums rasakan. Ketika memasuki minggu ke 16, Mums akan mulai merasakan tendangan-tendangan halus. Wanita hamil seringkali menyalahartikannya sebagai nyeri perut akibat rasa lapar. Saat kehamilan sudah pada usia 20 minggu, tendangan tang dirasakan akan lebih kuat dan pergerakannya juga cepat. Di antara minggu ke 24 dan ke 28, tendangan yang dirasakan sudah sangat kuat.

Apa yang Menyebabkan Bayi Menendang?

Waktu terbaik untuk menghitung tendangan bayi adalah ketika Mums sedang beristirahat. Bayi kemungkinan besar akan menendang ketika:

Mums tiduran dengan posisi miring ke samping kiri
Memakan atau meminum sesuatu, terutama kalau makanan dan minumannya manis atau dingin
Di malam hari
Mums mengeluarkan suara yang kerasa, seperti berteriak, bernyanyi, atau tertawa
Waktu di antara jam 9 malam hingga jam 1 pagi dini hari

Mengapa Tendangan Bayi Harus Dihitung?

Menghitung tendangan adalah cara yang aman untuk memonitor bayi. Dengan memperhatikan pergerakannya, Mums juga bisa menyadari jika ada sesuatu yang tidak biasa dengan bayi. Penting untuk mulai menghitung tendangan dan menentukan pola pergerakan normal bayi. Dengan begitu, jika pergerakannya meningkat atau berkurang, Mums bisa langsung tahu.

Haruskah Semua Ibu Menghitung Tendangan Bayi?

Tentu saja. Walaupun Mums tidak memiliki risiko kondisi kehamilan tertentu, manfaat memonitor pergerakan bayi masih tetap ada. Bahkan, menghitung tendangan bisa menyelamatkan nyawa bayi Mums. Aktivitas ini sangat penting untuk mengidentifikasi potensi masalah dan mencegah kelahiran mati.

Risiko Mums mengalami kelahiran mati adalah 1 dari 160 wanita, jadi tetap ada. Banyak ibu hamil terlalu terlambat menyadari bahwa bayinya sudah berhenti bergerak. Tapi kalau Mums terus memonitor tendangan bayi dan merasakan adanya pengurangan pergerakan, masalahnya bisa langsung ditangani oleh dokter.

Bagaimana Cara Menghitung Tendangan

1. Pilih Waktu yang Tepat

Pilihlah waktu yang tepat setiap harinya, yaitu ketika bayi Mums sedang aktif. Biasanya, pergerakan bayi aktif di malam hari. Makanya, jangan panik kalau Mums tidak merasakan tendangan di siang hari karena biasanya, bayi bersitirahat di waktu itu. Bahkan terkadang, di malam hari pun bayi bisa beristirahat dan membutuhkan dorongan untuk bergerak.

2. Pilih Posisi yang Tepat

Pilih posisi yang nyaman, duduk ataupun tiduran. Kalau memilih posisi tiduran, pastikan Mums memilih posisi telentang atau miring ke kiri. Coba rileks dan konsentrasi untuk mendeteksi pergerakan bayi. Jangan menghitung tendangan ketika Mums sedang melakukan aktivitas lain. Hal tersebut bisa membuat Mums melewati beberapa tendangan bayi, sehingga merusak perhitungan.

3. Hitung Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan Bayi untuk Bergerak 10 Kali

Mums harus menghitung berapa lama waktu yang dibutuhkan bayi untuk bergerak atau menendang 10 kali. Rata-rata bayi akan bergerak sebanyak 10 kali dalam kurun waktu 30 menit. Namun, ada juga bayi yang membutuhkan waktu hingga 2 jam untuk melakukan 10 kali pergerakan. Karena bayi masih terlalu kecil di awal kehamilan, maka tidak direkomendasikan bagi ibu hamil untuk mulai menghitung tendangan hingga kehamilan memasuki minggu ke 28.

Kalau Mums memiliki risiko kondisi tertentu atau mengandung bayi kembar, lebih baik mulai menghitung tendangan ketika kehamilan sudah memasuki minggu ke 26. Pastikan Mums melakukan rutinitas menghitung tendangan setiap harinya di waktu yang sama agar polanya jelas.

Kapan Mums Harus Khawatir?

Mums bisa mulai khawatir jika bayi di dalam kandungan tidak bergerak sebanyak 10 kali dalam kurun waktu 2 jam pada waktu rutinitas menghitung tendangan yang sama. Kalau hal ini terjadi, tunggulah selama 2 jam. Kalau Mums tidak juga merasakan pergerakan, langsung periksakan ke dokter.

Kalau tidak ada pergerakan, kemungkinan bayi Mums tidak memiliki asupan oksigen dan nutrisi yang cukup dari plasenta. Pergerakan bayi akan meningkat, baik frekuensi maupun intensitasnya, seiring dengan perkembangan kehamilan. Langsung hubungi dokter jika pergerakannya melemah atau berkurang.

Mengitung pergerakan atau tendangan bayi adalah cara yang tepat untuk lebih mengenal kondisi bayi Mums. Cara ini sangat simpel, aman, dan bermanfaat dalam mencegah berbagai macam komplikasi kehamilan, termasuk kelahiran mati. Jadi, sisihkan waktu khusus agar Mums bisa rileks dan merasakan serta menghitung pergerakan bayi di dalam kandungan! (UH/OCH)