Musim yang tidak menentu membuat berbagai penyakit mudah menyerang tubuh. Salah satu penyakit yang cukup banyak menyerang adalah ISPA. Penyakit ini bisa menyerang segala usia, mulai dari anak-anak hingga usia dewasa. Untuk itu, sangat penting bagi Anda untuk mengenal penyakit ini sejak dini!

Pengertian Penyakit ISPA

ISPA atau infeksi saluran pernapasan akut merupakan suatu kondisi yang menyebabkan penderitanya mengalami gangguan pernapasan. Infeksi ini menyerang saluran pernapasan, mulai dari hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Jika tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat maka dapat membuat penyakit ISPA berkembang menjadi lebih berbahaya. Infeksi ini dapat menular dengan mudah terutama pada orang yang memiliki masalah pada sistem kebebalan tubuh yang lemah dan orang dengan usia lanjut. Selain itu, ISPA juga sangat mudah menular pada anak-anak karena sistem kekebalan tubuhnya belum terbentuk dengan baik. Jika melihat ada kemungkinan penularan penyakit ISPA, maka perlu segera mendapatkan pertolongaan medis.

Proses Penularan Penyakit ISPA

Infeksi lebih sering menjadi penyebab ISPA, meski bakteri jug dapat menyebabkan infeksi ini. Biasanya seseorang akan tertular infeksi saluran pernapasan akut ketika menghirup udara yang mengandung virus atau bakteri pembawa ISPA. Virus dan bakteri akan dikeluarkan oleh penderita melalui bersin atau batuk. Cairan yang mengandung virus atau bakteri yang menempel pada permukaan benda juda bisa menular ke orang lain yang menyentuhnya.

Baca juga: Indonesia Waspasa Virus Zika

Tanda dan Gejala Penyakit ISPA pada Anak-anak dan Dewasa

Penularan penyakit ISPA tidak memandang usia, semua orang terlebih dengan daya tahan tubuh yang lemah sangat rentan terjangkit infeksi ini. Penanganan yang cepat perlu dilakukan agar proses pemulihannya pun bisa cepat dilakukan. Untuk itu, terlebih dulu ketahui tanda dan gejala penyakit ISPA seperti berikut ini:

  1. Keluar Banyak Ingus

Terkadang banyak orangtua yang terlambat menangani ISPA pada anaknya karena mengira hanya gejala flu biasa. Salah satu gejala penyakit ISPA adalah keluarnya banyak ingus dari hidung. Kondisi ini menandakan reaksi tubuh untuk mengeluarkan semua virus.

  1. Hidung Tersumbat

Gejala lain yang bisa timbul dari penyakit ISPA adalah hidung yang tersumbat. Penderita akan merasa tidak nyaman karena hidung yang tersumbat oleh cairan atau lendir yang mengental. Bagi penderita sinusitis, gangguan ini bisa menjadi lebih parah dari biasanya. Anda perlu beristirahat cukup adn banyak minum air hangat untuk membantu lendir di hidung yang mengganggu.

  1. Badan Terasa Nyeri dan Lelah

Penderita ISPA juga biasanya akan mengalami rasa nyeri yang berlebih pada bagian sendi dan otot. Kondisi ini merupakan reaksi perlawan tubuh dari infeksi yang menyerang saluran penapasan. Jika kondisi pernapasan memburuk maka tubuh akan kesulitan untuk menerima makanan sehingga menjadi mudah lemas dan lelah. Penderitanya pun akan merasa malas untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Perbanyaklah istirahat dan konsumsi cairan tubuh untuk mempertahanankan tubuh saat melawan infeksi.

  1. Batuk

Banyak reaksi yang bisa ditimbulkan tubuh untuk melawan virus dan bakteri yang menyerang. Batuk menjadi salah satu reaksi tubuh ketika paru-paru menerima zat asing yang berbahaya, seperti virus pembawa penyakit ISPA. Untuk itu, batuk juga bisa menjadi salah satu gejala penyakit ISPA. Penderita bisa mengalami batuk kering atau batuk berdahak. Pada batuk berdahak bisa menjadi cara untuk mengeluarkan virus lewat cairan yang dihasilkan.

  1. Demam Tinggi dan Menggigil

Anak-anak yang mengalami gejala ISPA bisa juga mengalami keadaan yang menggigil dengan demam yang tinggi. Hal ini umum terjadi ketika tubuh mendapatkan infeksi. Anda sebagai orangtua perlu waspada karena anak-anak yang demam tinggi dapat mengalami kejang sehingga perlu perawatan yang intensif.

  1. Sulit Bernapas

Gejala yang paling terlihat pada penderita ISPA adalah kesulitan dalam bernapas. Pernapasan yang buruk akibat infeksi dapat menyebabkan tubuh menjadi kekurangan oksigen. Biasanya pada anak akan mengalami sesak napas, kehilangan konsentrasi, bingung, rewel, hingga kehilangan kesadaran. Jika sampai terjadi, bantuan oksigen tambahan sangat diperlukan agar tidak terjadi hal yang lebih fatal.

Baca juga: Ketahui Tanda dan Gejala Penyakit ISPA pada Anak Berikut Ini!

Pengobatan Penyakit ISPA

Hingga saat ini belum ada obat khusus yang digunakan untuk membunuh virus serta bakteri penyebab ISPA. Pengobatan yang biasa diberikan biasanya hanya untuk meredakan gejala yang muncul akibat infeksi virus. ISPA yang disebabkan oleh virus juga sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya melalui perlawanan daya tahan tubuh seseorang. Jika gejala yang muncul adalah demam maka Anda bisa memberikan pereda demam yang aman seperti paracetamol. Jangan berikan aspirin untuk anak dengan ISPA akibat virus karena justru dapat merusak fungsi liver atau hati yang memicu sindroma Reye (sindrom dengan kerusakan fungsi hati). Pastikan pula untuk banyak mengonsumsi air minum sehingga lendir yang terdapat di saluran pernapasan mudah dikeluarkan.

Pencegahan Penyakit ISPA

Secara umum, cara untuk mencegah penyakit ISPA adalah dengan menjaga daya tahan tubuh agar selalu baik. Hal itu bisa dilakukan dengan istirahat yang cukup, makan makanan bergizi, dan mengonsumsi air yang cukup. Selain itu, Anda juga perlu menjauhi sumber virus penyebab ISPA, seperti cara ini:

  1. Sebisa mungkin, hindari menyentuh bagian wajah, seperti mulut, hidung, dan mata untuk meminimalisir penyebaran virus dan bakter.
  2. Selalu mencuci tangan, terutama setelah beraktivitas di tempat umum.
  3. Hindari merokok.
  4. Tutup mulut dan hidung Anda dengan tisu atau kain ketika bersin. Gunakan pula masker ketika beraktivitas di tempat umum.
  5. Konsumsi makanan yang mengandung nutrisi tinggi, terlebih makanan dengan kandungan vitamin C. Vitamin sangat membantu untuk menjaga serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jika perlu konsumsi multivitamin secara rutin.
Baca juga: Gunakan Cara Ini Untuk Pengobatan ISPA

Meski gejala penyakit ISPA terlihat sepele, jika tidak segera ditangani penyakit ini bisa berakibat fatal hingga mematikan. Komplikasi seperti gagal napas serta gagal jantung bisa terjadi ketika ISPA sudah parah. Segera periksakan diri ke dokter dan lalukan pertolongan pertama ketika gejala ISPA muncul.