Banyak faktor yang dapat memengaruhi kehidupan seksual seseorang, yang biasanya lebih dipengaruhi karena adanya perubahan hormon. Hal ini tentu saja dapat menyebabkan gairah seksual menurun, bahkan hilang seiring berjalannya waktu. Namun, bukan hanya perubahan hormon saja yang bisa menurunkan gairah seksual. Beberapa penyakit ini juga bisa menjadi pemicu menurunnya gairah seksual Kamu terhadap pasangan. Pasalnya, ada beberapa sistem di dalam tubuh yang berpengaruh pada rangsangan seksual. Apa saja sih? Berikut penjelasannya:

Baca juga: Tips Hindari Kekerasan Seksual pada Anak

 

1. Diabetes

Penyakit diabetes umumnya bisa menyebabkan kerusakan pada sistem saraf dan pembuluh darah. Ini karena penderita diabetes rentan terkena penyakit jantung, sehingga menyebabkan aliran darah yang menuju organ intim terhambat. Inilah yang menyebabkan sulitnya merasakan rangsangan hingga kehilangan gairah seksual. Penderita diabetes pada pria bisa mengalami kerusakan pada jaringan yang memicu terjadinya masalah disfungsi ereksi yang mengakibatkan sulitnya mencapai orgasme. Pada penderita diabetes wanita, mengalami kerusakan pada saraf sehingga tidak bisa menerima rangsangan pada klitorisnya. Ini sebabnya sulit mencapai orgasme dan lebih rentan terinfeksi vaginitis (infeksi jamur pada vagina). Kondisi ini bisa menimbulkan rasa sakit saat berhubungan seks.

 

2. Penyakit Jantung

Aliran darah yang optimal sangat diperlukan oleh seorang pria untuk mencapai dan mempertahankan ereksi. Sedangkan untuk wanita agar bisa terangsang dan mencapai orgasme. Itu sebabnya penyakit jantung sangat berkaitan dengan menurunnya gairah seksual pada pria dan wanita. Pasalnya, penderita penyakit jantung sangat berbahaya apabila melakukan hubungan seks, sehingga harus menjauhi seks sementara waktu. Selain itu, biasanya obat penyakit jantung memiliki efek samping yaitu menyebabkan menurunnya gairah seksual. 

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Jantung

 

3. Gangguan pada Saraf

Kerusakan pada saraf bisa menyebabkan menurunnya gairah seksual, seperti menghambat reaksi tubuh saat merespon rangsangan. Karena, gairah dan orgasme dikendalikan oleh saraf yang ada pada organ intim dan dikirimkan ke otak. Jika mengalami gangguan saraf pada tubuh, maka ini bisa menghambat rangsangan yang dikirimkan ke otak sehingga tidak menimbulkan gairah, bahkan sulit mencapai orgasme. Gangguan saraf ini bisa terjadi setelah menjalani operasi panggul atau cedera sumsum tulang belakang.

 

 

4. Penyakit Ginjal

Pengobatan yang dilakukan pada penderita penyakit ginjal, seperti cuci darah akan sangat memengaruhi tingkat gairah seksual. Sebab, semua energi yang ada di dalam tubuh akan terkuras habis, sehingga membuat seseorang tidak bersemangat untuk melakukan hubungan seksual. Ini sebagai efek samping dari pengobatan penyakit ginjal.

 

5. Penyakit Mental

Penyakit mental (jiwa) bisa berdampak pada suasana hati, selera makan, hingga gairah seksual. Mengapa? Karena penyakit ini bisa menghilangkan semua kegemaran yang biasa dilakukan. Selain itu, beberapa obat yang dikonsumsi penderita penyakit mental ini juga dapat menurunkan gairah seksual, seperti obat anti-depresi.

Baca juga: Sering Depresi? Hindari 12 Makanan Ini, Ya!

 

6. Pengobatan Hipertensi

Pengobatan pada penderita hipertensi juga bisa memengaruhi kehidupan seksual. Pasalnya, mengonsumsi obat pengontrol tekanan darah bisa menyebabkan penis susah untuk ereksi. Selain itu, obat tersebut juga menambahkan frekuensi untuk selalu buang air kecil sehingga mengurangi aliran darah ke organ intim.

 

7. Anemia

Kekurangan darah (anemia) bisa menyebabkan tubuh terasa lemah, sehingga kondisi ini bisa menyebabkan gairah seksual menurun. Bagi pria yang menderita anemia, bisa memengaruhi pada saat ereksi.

Baca juga: Waspada Terkena Anemia Aplastik

 

Konsultasikan pada dokter mengenai pengobatan yang dilakukan serta efek sampingnya terhadap kehidupan seksual. Jika dokter memperbolehkan untuk tetap berhubungan seksual, pastikan untuk selalu menjaga posisi dan menjadwalkan untuk melakukan hubungan seks. Jangan karena penyakit di atas, kehidupan seksmu pun ikutan padam. (AP/WK)