Mums pusing si Kecil tantrum terus? Jangan-jangan, ia sedang memasuki fase terrible two! Terrible two adalah fase normal dalam perkembangan emosional anak, dimana anak mulai memiliki rasa mandiri, sehingga cenderung melakukan apa yang mereka inginkan dengan caranya sendiri. 

Ciri-cirinya beragam pada setiap anak, namun pada umumnya ciri utama terrible two adalah perubahan mood dan tantrum. Umumnya fase terrible two mulai terjadi pada anak ketika sudah memasuki usia dua tahun, dan bisa berlangsung hingga ia berusia empat tahun.

 

Baca juga: Ragam Manfaat Bermain di Luar Ruangan bagi Anak-anak
 

Apa Penyebab Fase Terrible Two?

Anak-anak mengalami perubahan perkembangan yang cukup signifikan di usia dua tahun. Mereka mulai belajar keterampilan motorik kasar baru, seperti loncat dan memanjat, mereka juga mulai memiliki keterampilan motorik halus, seperti menumpuk balok dan mencoret-coret dengan krayon dan spidol. 

Namun, keterampilan bicara mereka mungkin terlambat dibandingkan dengan keterampilan lainnya. Ketidakmampuan mengekspresikan keinginan dan kebutuhan mereka dengan baik ini membuat anak-anak menjadi frustasi. Akibatnya mereka sering tantrum.

 

Baca juga: Si Kecil Lebih Dekat dengan Pengasuh, Orangtua Harus Bagaimana?
 

Ciri-ciri Fase Terrible Two pada Anak

Ciri-ciri fase terrible two bisa berbeda pada satu anak dengan anak lainnya. Namun ada beberapa pola perilaku yang bisa menjadi sinyal untuk orang tua bahwa anak mungkin mengalami fase terrible two. Berikut diantaranya:

  • Lebih sering bertengkar dengan saudara atau temannya daripada biasanya
  • Menendang, meludah, atau menggigit saat marah
  • Mood swing
  • Berteriak
  • Tantrum

Namun, tidak semua perilaku ekstrem anak-anak bisa dikategorikan sebagai fase terrible two. Ketika tantrum yang dialami berkepanjangan, terlalu sering, atau sangat mengganggu hingga berdampak pada pola makan, tidur, dan aktivitas sehari-hari anak, maka sebaiknya Mums berkonsultasi dengan dokter atau ahli.

 

Baca juga: Tanpa Disadari, Hal Ini Jadi Penyebab Sibling Rivalry pada Anak-anak
 

Tips untuk Orang Tua Jika Anak Mengalami Fase Terrible Two

Ada beberapa hal yang bisa Mums dan Dads lakukan untuk membantu si Kecil melewati fase terrible two. Langkah pertama adalah mencegah pemicunya, seperti kelelahan, rasa lapar, rasa frustasi, kemudian Mums bisa melakukan hal-hal ini:

  • Tetapkan jadwal tidur yang konsisten: orang tua pasti bisa memahami bahwa jika anak merasa lelah, maka ia akan rewel. Pastikan si Kecil memiliki jadwal tidur malam dan tidur siang yang konsisten untuk membantu menjaga mood-nya.
  • Selalu sediakan camilan: kemanapun Mums pergi, selalu sediakan camilan atau makanan untuk mengantisipasi ketika anak merasa lapar. 
  • Pastikan anak berada dalam lingkungan yang aman: sehingga Mums tidak perlu khawatir jika ada barang pecah belah di sekitar anak ketika ia sedang tantrum.
  • Berikan anak pilihan makanan yang sehat: misalkan, daripada menanyakan camilan favorit yang ia inginkan, coba tanyakan si Kecil untuk memilih antara buah apel dan jeruk.
    Tenangkan diri: ketika si Kecil mengalami tantrum, coba sisihkan sedikit waktu untuk Mums menenangkan diri, mungkin bisa dengan melakukan teknik pernapasan. Hal ini untuk memastikan Mums melakukan pendekatan kepada si Kecil dalam kondisi tenang dan penuh empati. 

 

Sumber:

Very Well Family. What Are the Terrible Twos?. Januari 2022.
Hughes C, Devine RT, Mesman J, Blair C. Understanding the terrible twos: A longitudinal investigation of the impact of early executive function and parent–child interactionsDevelopmental Science. 2020;23(6). doi:10.1111/desc.12979
Manning BL, Roberts MY, Estabrook R, et al. Relations between toddler expressive language and temper tantrums in a community sampleJournal of Applied Developmental Psychology. 2019;65:101070. doi:10.1016/j.appdev.2019.101070.