Tekanan darah bisa berubah-ubah kapan saja. Namun, ada kecenderungan tekanan darah tinggi di pagi hari. Memang pada kebanyakan orang, tekanan darah cenderung meningkat di pagi hari. Dokter menyebut kondisi ini sebagai hipetensi pagi hari.

 

Kondisi tekanan darah tinggi di pagi hari bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Kondisi-kondisi berbahaya seperti itu seringkali terjadi di pagi hari, ketika tekanan darah meningkat.

 

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas tentang penyebab dan dampak tekanan darah tinggi di pagi hari. Berikut penjelasannya!

 

Baca juga: Cara Mengukur Tekanan Darah di Rumah

 

Pola Tekanan Darah Normal

Tekanan darah adalah ukuran kekuatan jantung ketika memompa darah ke seluruh tubuh. Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi tekanan darah, termasuk stres dan kecemasan, aktivitas fisik, bahkan makanan.

 

Ketika Kamu mengukur tekanan darah, biasanya hasilnya terlihat dalam bentuk dua angka. Angka yang di atas merupakan tekanan darah sistolik, yaitu tekanan darah ketika jantung berkontraksi. Angka yang di bawah adalah tekanan darah diastolik, yaitu pengukuran tekanan darah ketika jantung sedang rileks.

 

Alat pengecek tekanan darah menggunakan pengukuran mm HG untuk mengukur tekanan di dalam pembuluh darah. Tekanan darah yang normal biasanya kurang dari 120/80 mm HG.

 

Jika hasil pengukuran menunjukkan angka di antara 120/80 mm Hg dan 139/89 mm Hg, maka ada indikasi bahwa Kamu memiliki risiko terkena hipertensi. Kalau hasilnya menunjukkan angka di atas 140/90 mm HG, maka Kamu menderita hipertensi.

 

Tekanan darah meningkat dan menurun kapan saja, baik pagi maupun malam hari. Saat tidur, tekanan darah biasanya turun sebesar 10-30 persen. Kemudian, tekanan darah akan kembali meningkat di waktu bangun tidur. Pada beberapa orang, kenaikannya bisa signifikan, sehingga menyebabkan hipertensi pagi hari atau tekanan darah tinggi di pagi hari.

 

Orang yang memiliki pola tekanan darah tidak normal memiliki risiko komplikasi, seperti serangan jantung dan stroke, akibat tekanan darah tinggi di pagi hari. Penelitian pada 2010 menunjukkan bahwa kasus stroke dan gangguan jantung lainnya seringkali terjadi sekitar 4 - 6 jam setelah bangun tidur.

 

Penyebab Tekanan Darah Tinggi di Pagi Hari

Ada beberapa penyebab hipertensi pagi hari, berikut diantaranya:

 

1. Konsumsi Obat Tertentu

Beberapa orang mengonsumsi obat antihipertensi untuk mengontrol tekanan darah. Menurut penelitian pada 2018, tekanan darah yang tinggi di pagi hari bisa jadi indikasi ketidaksesuaian jenis atau dosis dari obat-obat antihipertensi.

 

Untuk lebih spesifiknya, tekanan darah tinggi di pagi hari biasanya diakibatkan oleh beberapa faktor ini:

  • Mengonsumsi obat dengan dosis yang terlalu rendah
  • Mengonsumsi obat dengan efek jangka pendek, ketimbang obat dengan efek jangka panjang
  • Mengonsumsi satu obat antihipertensi, ketimbang mengonsumsi kombinasi dari obat-obatan tersebut

 

Beberapa orang menemukan bahwa mengonsumsi obat sebelum tidur, ketimbang di pagi hari, meningkatkan kontrol tekanan darah. Sebagian orang lainnya merasa perlu membagi dosis hariannya, yaitu dengan mengonsumsinya  di pagi hari dan sebelum tidur. Jadi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum membuat perubahan dalam konsumsi obat.

 

2. Ada Masalah Kesehatan Tertentu

Beberapa masalah kesehatan bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi di pagi hari. Beberapa dari masalah kesehatan ini diantaranya:

  • Tekanan darah tinggi yang tidak diobati
  • Kolesterol tinggi
  • Penyakit jantung
  • Sleep apnea obstruktif
  • Diabetes
  • Penyakit tiroid
  • Sindrom Cushing
  • Lupus
  • Skleroderma
  • Penyakit ginjal

 

3. Faktor Gaya Hidup 

Beberapa faktor gaya hidup juga bisa meningkatkan risiko hipertensi, contohnya seperti:

  • Merokok
  • Konsumsi alkohol berlebihan
  • Konsumsi diet harian tinggi garam dan lemak jenuh
  • Tidak olahraga yang cukup

 

Baca juga: Generasi Milenial Rentan Hipertensi, Apakah Benar?

 

Tekanan Darah Tinggi di Pagi Hari, Berbahaya!

Faktor-faktor berikut bisa meningkatkan risiko seseorang terkena hipertensi pagi hari atau tekanan darah tinggi di pagi hari:

  • Berusia lebih dari 65 tahun
  • Memiliki keluarga dekat yang memiliki tekanan darah tinggi
  • Kelebihan berat badan atau obesitas
  • Merokok
  • Mengalami stres berat atau kecemasan
  • Kurang tidur

 

Orang yang memiliki hipertensi pagi hari memiliki risiko lebih tinggi terkena masalah jantung, ketimbang mereka yang memiliki tekanan darah normal di pagi hari. Mereka yang memiliki tekanan darah pagi hari yang terkontrol bisa mengalami penurunan serangan jantung dan stroke.

 

 

Pengobatan untuk hipertensi pagi hari dipengarruhi oleh penyebabnya. Kalau ada suatu kondisi tertentu yang menyebabkan Kamu sering mengalami tekanan darah tinggi di pagi hari, maka mengobatu kondisi tertentu tersebut bisa mengatasi kondisi hipertensi pagi hari.

 

Cara Mencegah Tekanan Darah Tinggi di Pagi Hari

Menjalani gaya hidup sehat bisa membantu mengontrol tekanan darah tinggi di pagi hari. Mengontrol hipertensi juga menurunkan risiko terkena komplikasi, misalnya seperti serangan jantung dan stroke.

 

Perilaku gaya hidup sehat itu mencakup:

  • Mengonsumsi diet seimbang yang rendah sodium, gula halus, dan lemak jenuh
  • Membatasi asupan alkohol
  • Berhenti merokok atau menghindari asap rokok
  • Olahraga 90 - 150 menit setiap minggu
  • Menjaga indeks massa tubuh antara 18.5 dan 24.9
  • Mempelajari cara mengontrol stres dan teknik rileksasi
  • Mengonsumsi obat tekanan darah sesuai instruksi dokter. (UH)

 

Baca juga: Penderita Hipertensi dan Diabetes, Jangan Tidur Kurang dari 6 Jam!

 

Sumber:

Medical News Today. What does high blood pressure in the morning mean?. November 2019.
Centers for Disease Control and Prevention. About high blood pressure. Juli 2018.