Banyak orang mempertanyakan apakah berhubungan seks sebelum, selama, atau tepat setelah haid aman. Di luar alasan dilarang agama bagi umat muslim, berhubungan seks saat haid sebenarnya bisa saja dilakukan. Tetapi memang ada pertimbangan akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan yang harus dipikirkan, terutama tentang risiko infeksi dan kehamilan.

 

Berikut ini adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan tentang akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan. Beberapa pertanyaan umum juga sering diajukan terkait akibat berhubungan saat haid, terutama dari sisi manfaat dan risikonya.

 

Baca juga: Jus Penambah Energi untuk Kamu yang Sering Sakit saat Menstruasi

 

Akibat Berhubungan Saat Haid Menurut Kesehatan

Data dari penelitian yang dipublikasikan di Archives of Gynecology and Obstetrics menyatakan, sekitar 3 hingga 30 persen wanita memilih untuk tidak melakukan hubungan seks saat haid. Mereka mungkin termasuk yang takut dengan risikonya.

 

Risiko paling besar akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan adalah infeksi. Infeksi menular seksual (IMS) bisa terjadi karena aktivitas seksual oral, anal, atau vagina, dan segala bentuk kontak antar kulit kelamin, termasuk saat haid.

 

Selain infeksi menular seksual, risiko berikutnya adalah kehamilan. Ya, berhubungan seks saat haid bukan berarti tidak dapat terjadi kehamilan ya Geng. Kecuali Kamu menggunakan alat kontrasepsi atau memiliki pasangan sesama jenis, risiko hamil masih dapat terjadi sebagai akibat berhubungan saat haid.

 

Baca juga: Obat untuk Mengatasi Nyeri Menstruasi

 

Risiko Infeksi 

Ada dua jenis infeksi yang mungkin terjadi akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan, yaitu infeksi menular seksual, dan infeksi yang disebabkan oleh perubahan flora normal di vagina, misalnya infeksi jamur dan infeksi bakteri atau vaginosis.

 

Infeksi jamur pada vagina akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan, bukan disebabkan oleh aktivitas seksual, namun lebih disebabkan perubahan hormonal selama haid. Perubahan hormon dapat mengubah komposisi flora normal vagina. Infeksi jamur di vagina ini dapat ditularkan ke penis pasangan, menyebabkan kepala penis meradang. Kondisi ini disebut balanitis.

 

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat memperkirakan ada 20 juta infeksi menular seksual baru setiap tahun di Amerika Serikat saja. Ada banyak sekali infeksi menular seksual, misalnya klamidia, kutil kelamin, gonorea, hepatitis B, herpes, HIV, dan HPV.

 

Satu-satunya cara untuk melindungi Kamu dari infeksi menular seksual (IMS) adalah menggunakan kondom. Langkah-langkah perlindungan ini memang tidak menjamin bahwa Kamu tidak akan tertular infeksi sepenuhnya, tetapi setidaknya menurunkan risiko secara signifikan, bila digunakan dengan benar.

 

Baca juga: Kenali 6 Jenis Penyakit Seksual yang Bisa Ditularkan Pria

 

Penyebab Infeksi Lebih Mudah Terjadi

Mungkin Kamu bertanya-tanya mengapa berhubungan saat haid berisiko lebih tinggi infeksi menular seksual. Berikut ini adalah beberapa penjelasannya secara ilmiah: 

 

- Darah adalah media yang disukai virus dan bakteri. Makhluk renik yang bersifat patogen (menyebabkan penyakit) beredar melalui darah ke seluruh tubuh, termasuk darah menstruasi.

- Saat haid, serviks atau leher rahim akan lebih lunak dan terbuka. Teorinya, kondisi ini akan memudahkan bakteri mencapai ujung teratas leher rahim bahkan rahim. Fakta ini menjelaskan mengapa radang panggul menjadi salah satu akibat berhubungan seks saat haid menurut kesehatan yang harus diwaspadai.

- Darah menstruasi juga dapat menyebabkan iritasi kulit dan perdangan yang semakin memudahkan jalan terjadinya infeksi. Darah menstruasi juga cenderung lebih encer secara alami sehingga meningkatkan risiko perobekan atau kerusakan sel kulit.

 

Baca juga: Waduh Punya Kutil kelamin, Harus Berobat ke Mana?

 

Risiko Kehamilan

Menurut The American College of Obstetricians dan Gynaecologists, kebanyakan wanita memiliki siklus menstruasi selama 28 hari. Siklus ini dimulai dari hari pertama haid hingga hari sebelum haid hari pertama di bulan berikutnya. Panjang siklus haid bervariasi pada masing-masing wanita, tetapi biasanya antara 26-32 hari, dengan rata-rata 28 hari.

 

Masa subur terjadi antara hari ke 8 dan 19. Masa subur ini adalah saat ketika sel telur dilepaskan dari ovarium atau ovulasi. Sel telur akan berjalan melewati tuba falopi di mana pembuahan terjadi. Jika dibuahi oleh sperma, sel telur masuk ke rahim untuk implantasi.

 

Kehamilan terjadi jika momen berhubungan seks tepat di masa subur. Tetapi ingat, ada fakta penting lain untuk dipertimbangkan. Pertama, setelah ovulasi, sel telur dapat tetap hidup dalam saluran tuba wanita selama 24 jam. Sperma juga dapat hidup di tubuh wanita selama 3 hingga 5 hari setelah ejakulasi.

 

Maka bagi wanita yang memiliki siklus haid tidak teratur, sulit menentukan dengan pasti kapan masa suburnya. Selain itu, siklus mentruasi pun dapat dipengaruhi oleh kondisi tertentu, seperti menyusui atau kehamilan, gangguan makan, penurunan berat badan atau olahraga yang sangat ekstrem dan beberapa penyakit yang dialami seorang wanita. Misalnya sindrom ovarium polikistik (PCOS), penyakit radang panggul (PID), fibroid rahim dan endometriosis. 



Karena fluktuasi siklus haid ini, seorang wanita secara teoritis dapat hamil kapan saja, termasuk berhubungan seksual saat haid, kecuali menggunakan alat kontrasepsi. jadi dua akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan adalah infeksi menular seksual dan kehamilan. Lantas apa sih alasan orang masih berhubungan saat haid.

 

Baca juga: Cairan Pra Ejakulasi Bisa Menyebabkan Kehamilan Lho!



Apakah Ada Manfaatnya Berhubungan Seksual Saat Haid?

Seks memang dapat memiliki dampak positif pada kesehatan secara keseluruhan, meskipun tidak semua manfaat telah dibuktikan secara ilmiah. Meskipun ada akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan, namun secara umum seks tetap membawa manfaat. Inilah beberapa di antaranya:

- memperpendek masa haid karena adanya kontraksi uterus saat orgasme.

- berhubungan saat haid cenderung tidak lebih menyakitkan dibandingkan hari biasa.

- membantu mengurangi stres.

- membantu meningkatkan kualitas tidur.

- meredakan sakit kepala.

- memperkuat sistem kekebalan tubuh.

- sebagian orang merasakan badan menjadi lebih bugar, meskipun belum dibuktikan melalui penelitian.

 

Baca juga: Cara Meningkatkan Intimasi Seksual ini Sangat Mudah, Gengs!

 

Setelah melihat akibat berhubungan saat haid menurut kesehatan, maka jika harus melakukannya, ada beberapa hal yang harus dipertimbangan. Selain memikirkan risikonya, akibat berhubungan seksual saat haid menurut kesehatan bisa dilihat dari repotnya. Tentu dibutuhkan usaha dan persiapan lebih saat memutuskan melakukan hubungan seksual saat haid, dibandingkan hari biasa.

 

Ketika Kamu berhubungan di tempat tidur, bisa jadi tempat tidur akan menjadi sangat kotor karena keluar darah haid. Sebelum melakukan hubungan, Kamu harus menyiapkan handuk atau alas di atas seprei Kamu.

 

Kamu juga bisa saja berhubungan seks di bawah shower biar lebih resik. Siasat lainnya adalah posisi misionaris atau tidur miring. Paling aman adalah menggunakan kondom atau menstrual cup. Jika Kamu masih ragu, Kamu bisa menemukan artikel terkait hubungan seks dan mentruasi di kanal Wanita Guesehat

 

Baca juga: Berhubungan saat Haid Apakah Bisa Hamil?

 

 

Referensi:

Medicalnewstoday.com. Is it safe to have sex during menstruation?

Verywellhealth.com. Period Sex and the Risk of STDs