Momen kehamilan bisa jadi sangat menantang sekaligus menyenangkan. Menurut pengalaman para ibu, memasuki trimester 2, kehamilan menjadi saat-saat yang membahagiakan. Masa-masa mual telah berlalu dan janin sudah lebih kuat namun belum terlalu besar sehingga tubuh Mums pun terasa lebih nyaman untuk bergerak. Ada banyak bisa Mums nantikan memasuki kehamilan trimester 2. Apa saja hal-hal yang umumnya terjadi pada tubuh Mums di trimester 2?
Apa Saja yang Harus Diperhatikan Saat Kehamilan Memasuki Trimester 2?
Berikut ini hal apa saja yang harus diperhatikan saat kehamilan memasuki trimester 2:
1. Payudara dan perut yang membesar
Saat rahim Mums membesar untuk memberi ruang bagi pertumbuhan bayi, payudara juga secara bertahap ikut membesar. Untuk kenyamanan Mums dapat mengganti bra dengan tali yang lebih lebar. Sport bra atau bra tanpa kawat pun akan memberi rasa nyaman.
2. Kulit yang berubah
Perubahan hormon akan merangsang peningkatan sel-sel pembawa pigmen (melanin). Jika Mums mendapati bercak coklat di wajah atau garis gelap di bawah perut, jangan khawatir, karena itu adalah hal yang lumrah terjadi dan biasanya memudar setelah melahirkan nanti. Mums juga dapat mengonsultasikan penggunaan tabir surya yang aman saat bepergian keluar rumah. Stretch mark juga mungkin akan muncul.
Baca juga: Seperti Apa sih, Perkembangan Janin Trimester 2?
3. Sakit punggung
Beban ekstra yang Mums bawa di dalam perut perlahan menekan punggung. Tidak heran jika Mums akan merasa mudah pegal dan sakit punggung. Untuk mengurangi rasa sakit, duduklah dengan tegak atau gunakan kursi dengan penyangga punggung yang baik. Tidur miring dengan menyelipkan bantal di antara kedua kaki juga bisa dilakukan dan kenakan sepatu flat yang nyaman saat bepergian.
4. Kontraksi Braxton Hicks
Di trimester 2, mungkin Mums akan merasakan kontraksi ringan dan tidak teratur sebagai rasa sedikit sesak di perut. Kemungkinan terjadi di sore atau malam hari setelah aktivitas fisik atau pasca berhubungan intim. Jika kontraksi menjadi teratur dan kekuatannya terus meningkat, hubungi dokter segera ya, Mums.
5. Gusi berdarah
Berdasarkan riset, setengah dari perempuan hamil mengalami gejala gusi bengkak dan lunak. Perubahan hormon dapat menyebabkan darah terkirim lebih banyak ke gusi sehingga membuatnya lebih sensitif dan mudah berdarah. Gunakan sikat gigi yang lembut dan sikat lebih lembut saat Mums membersihkan gigi. Jagalah kesehatan gigi dengan baik karena perempuan hamil dengan penyakit periodontal (gusi) lebih berisiko mengalami persalinan prematur. Kondisi gusi biasanya kembali normal setelah bayi lahir.
Baca juga: Tidak Ada Nafsu Makan saat Hamil, Apa yang Harus Mums Lakukan?
Kapan harus ke dokter?
Kondisi tubuh setiap perempuan berbeda-beda, jika ada gejala yang dirasa Mums tidak wajar, tidak ada salahnya segera konsultasi ke dokter. Jika Mums mengalami gejala-gejala berikut, segera konsultasikan ya ke dokter.
- Kesulitan bernapas atau sesak yang terus meningkat
- Kram atau sakit perut yang parah dan tidak biasa
- Perubahan frekuensi pergerakan pada janin
Jika Mums mengalami tanda-tanda persalinan prematur berikut, segera hubungi dokter juga ya.
- Nyeri atau rasa kencang yang muncul secara teratur di area perut bagian bawah atau pada bagian punggung yang terjadi lebih dari 4x dalam satu jam.
- Pendarahan apapun yang terjadi pada trimester 2 atau trimester 3
- Meski keputihan sering meningkat pada masa kehamilan namun jika terjadi kebocoran cairan yang tidak wajar, hubungi dokter segera.
- Tekanan pada panggul dan vagina
Agar kondisi fisik Mums tetap terjaga selama kehamilan trimester 2, lakukan olahraga secara teratur, setidaknya 20-30 menit sehari. Senam kegel baik untuk menguatkan otot dasar panggul, untuk jenis olahraga lain, mengingat kondisi setiap orang berbeda, lakukan konsultasi dengan dokter sebelum latihan.
Baca juga: Terkena Jamur Vagina saat Hamil, Apa Dampaknya?
Referensi:
