Apakah Kamu orang yang rajin membuang makanan atau minuman yang sudah expired dari dalam kulkas? Jika iya, hobi ini ditahan dulu ya, Gengs! Soalnya, makanan atau minuman yang sudah memasuki masa expired belum tentu benar-benar basi!

 

Lho Kok Bisa?

Label expired date atau best before adalah tanda yang tertera untuk mengetahui sampai kapan batas sebuah produk baik dikonsumsi. Meski begitu, dr. Tirta Prawita Sari, M.Sc, Sp.GK., spesialis gizi klinik dari RSPI Pondok Indah, menjelaskan bahwa makanan dan minuman berkemasan yang sudah melewati masa expired masih boleh dikonsumsi.

 

“Sepanjang bentuk, warna, rasa, dan bau tidak berubah, tidak tampak jamur, serta kemasannya tidak rusak, misalnya sobek, penyok, atau menggembung, maka produk tersebut masih boleh dikonsumsi setidaknya sampai 1 bulan setelah expired date yang tertera,” ujar dr. Tirta. Hal ini juga berlaku pada makanan atau minuman yang dimasak sendiri. Apabila tidak mengalami hal-hal yang dijelaskan dr. Tirta, maka sah-sah saja dikonsumsi.

 

Baca juga: Sering Ngidam Makanan Asin? Mungkin Karena Ini!

 

Tetapi...

Walaupun dapat dikonsumsi, sayangnya kualitas dalam makanan atau minuman yang sudah lewat expired date akan berkurang. Dokter Tirta mengungkapkan, “Kandungan gizi, terutama vitamin (vitamin B dan C) mudah larut dan hilang. Jadi, manfaat dari makanan atau minuman tersebut tidak akan kita dapatkan.”

 

Baca juga: Tingkatkan Kecerdasanmu dengan 11 Makanan Ini!

 

Dan untuk sayuran, ketika dipanen, dikirim ke penjual, dan dijajakan saja kandungan gizinya sudah berkurang. Apalagi ditambah melewati proses dimasak dan disimpan, maka orang yang mengonsumsinya hanya akan mendapatkan manfaat seratnya saja, sedangkan vitamin yang ada di dalamnya tinggal sedikit, bahkan ada kemungkinan hilang.

 

 

Bagaimana Jika Keracunan?

Risiko kesehatan yang menyerang ketika seseorang mengonsumsi makanan yang sudah kedaluwarsa atau basi umumnya adalah gangguan pencernaan, seperti diare dan muntah. Efeknya tergantung pada beberapa hal, yaitu usia, jumlah makanan atau minuman yang dikonsumsi, serta apakah ada masalah kesehatan lain yang diderita.

 

“Kalau pada orang dewasa, biasanya akan lebih cepat sembuh. Sedangkan pada anak di bawah usia 2 tahun atau orang tua usia 65 tahun ke atas, sistem pencernaan mereka jauh lebih sensitif. Bagi pemilik riwayat alergi, efek dari mengonsumsi makanan atau minuman yang tidak segar atau sudah kedaluwarsa bisa lebih parah.

 

Efek keracunan bisa timbul 1-2 jam, karena proses makanan dan minuman turun ke dalam lambung sekitar 2 jam. Jika terserang diare, cara paling sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan minum air putih sebanyak mungkin dan segera pergi ke dokter.

 

“Diare terjadi untuk membuang racun di dalam tubuh, jadi dibiarkan saja. Tetapi perhatikan asupan cairan yang masuk, karena diare rentan menimbulkan dehidrasi. Jika diare dan muntah yang dialami cukup hebat, maka sebaiknya segera pergi ke dokter untuk mendapatkan penanganan,” saran dr. Tirta.

 

Baca juga: Makanan yang Tepat saat Menstruasi

 

Setelah mengetahui informasi ini, lebih bijak lagi ya dalam mengonsumsi makanan! Salam sehat!