Beberapa waktu belakangan, aktris cantik Nikita Willy tengah menjadi sorotan publik perihal cara pengasuhan putranya, yang bernama Issa Xander Djokosoetono. Dalam banyak video yang diunggah ke media sosial terkait pengasuhan Nikita Willy, istri dari Indra Priawan tersebut seringkali mengungkapkan bahwa dirinya menerapkan sleep training kepada Issa demi memastikan agar buah hatinya mendapat waktu tidur yang cukup dan berkualitas. 

 

Nah, buat Mums yang ingin juga menerapkan sleep training untuk si Kecil seperti Nikita Willy, yuk cari tahu bagaimana metodenya!

 

Baca juga: Sleep Training pada Bayi, Kenali Manfaat, Kapan, dan Cara Melakukannya
 

Manfaat Sleep Training untuk Anak

Sebuah studi tahun 2007 dari National Institutes of Health menunjukkan bahwa periode kritis perkembangan otak sangat bergantung pada tidur yang cukup. Maka itu, tujuan sleep training adalah agar bayi dapat merasa nyaman tidur sendiri. Ketika bayi merasa nyaman, ia dapat tidur dengan nyenyak selama kurang lebih 9-12 jam di malam hari.

 

Tercukupinya waktu tidur ini, membuat bayi akan merasa lebih baik dan tidak rewel saat terjaga di siang hari. Hal ini tentu juga akan berdampak positif bagi orang tua, karena orang tua pun dapat beristirahat dengan nyaman.

 

Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang tidur lebih nyenyak memiliki lebih sedikit masalah perkembangan dan perilaku, serta memiliki emosi yang lebih bahagia secara keseluruhan.

 

Kapan Sleep Training Bisa Mulai Dilakukan?

Menurut sejumlah pakar, saat berusia 6 bulan, bayi sudah mulai dapat melakukan sleep training. Namun, sebenarnya tidak ada patokan pasti, kapan bayi dapat benar-benar melakukan sleep training. Beberapa orang tua ada yang memilih untuk melakukannya lebih awal, saat bayi berusia 4 bulan, atau paling lambat saat bayi berusia 9 bulan. Usia 9 bulan dinilai lebih siap untuk menjalani sleep training karena pada usia ini biasanya bayi sudah jarang merasa lapar di malam hari. 

 

Baca juga: Si Kecil Susah Tidur Sendiri? Ikuti Sleep Training untuk Anak 3 Tahun
 

Metode Sleep Training

Melatih anak untuk bisa tidur sendiri tentu bukan hal yang mudah. Tak heran jika proses ini kerap kali diwarnai dengan tangisan si Kecil dan ketegangan dari orang tua. Meski begitu, proses sleep training yang berhasil kelak akan sangat bermanfaat dalam kehidupan Mums, Dads, dan tentunya si Kecil.

 

Nah, bagi Mums yang ingin mulai mencoba melakukan sleep training untuk si Kecil seperti Nikita Willy, berikut ada beberapa metode yang dapat diterapkan.

 

1. No tears method

Diciptakan oleh sleep expert, Elizabeth Pantley. Metode ini dilakukan dengan cara mengubah kebiasaan tidur anak secara perlahan. Misalnya, jika bayi harus selalu digendong untuk tidur, maka metode ini menyarankan Mums untuk mulai mengurangi durasi dan frekuensi menggendongnya hingga akhirnya bayi dapat tidur sendiri tanpa harus digendong.

 

Selain mengurangi, metode ini juga dapat dilakukan dengan cara mensubstitusi atau mengganti rutinitas yang dilakukan. Misalnya, jika bayi terbiasa menyusu sebelum tidur, maka Mums dapat menggantinya dengan membacakan buku.

 

2. Cry it out method (CIO)

Seperti namanya, metode ini dilakukan dengan membiasakan bayi untuk dapat menenangkan dirinya sendiri saat menangis hingga akhirnya tertidur.

 

3. Weissbluth method

Metode ini dilakukan dengan cara mengatur rutinitas bayi menjelang tidur dan kemudian meninggalkannya setelah rutinitas tersebut dilakukan. Rutinitas yang dapat Mums lakukan, seperti memandikannya, mengganti popok, membacakan buku, dan memasang lagu tidur.

 

4. Ferber method

Untuk melakukan metode ini, Mums hanya perlu menidurkan bayi di tempat tidurnya meski ia menolak dan menangis. Selama membiarkannya tidur sendiri di kamar, Mums tetap perlu memeriksa secara berkala dengan interval waktu tertentu. Namun, ketika memeriksa bayi, Mums hanya boleh menenangkan dan menepuk-nepuk lembut saja untuk menenangkan, tidak boleh mengangkat dan menggendong bayi. Secara bertahap, kurangi frekuensi memeriksa bayi, hingga akhirnya ia dapat tidur sendiri.

 

5. Chair method

Mulailah menemani si Kecil tidur dengan duduk di kursi dekat tempat tidurnya. Jika ia menangis, tak masalah untuk menggendong dan menenangkannya sebentar. Setelah itu letakkan kembali ia ke kasurnya. Setiap malam, jauhkan posisi kursi dari tempat tidur hingga akhirnya Mums bisa meninggalkannya sendiri tidur di kamar.

 

6. Pick up, put down method

Letakkan bayi di tempat tidurnya saat ia masih terjaga dan tinggalkan. Periksa secara berkala untuk memastikan bayi mendapat segala sesuatu yang diperlukannya. Jika bayi rewel, Mums boleh menggendong untuk menenangkannya hingga ia tertidur lagi.

 

Nah, itulah manfaat dan beberapa metode sleep training yang bisa Mums terapkan pada si Kecil. Berniat mencobanya seperti Nikita Willy? (BAG)

 

Baca juga: Kenali Tanda Sleep Regression, Saat Si Kecil Susah Tidur
 

Referensi

Sleep Foundation. Sleep Training.

The Bump. Serenity Now! How to Sleep Train Baby.