Mengetahui jenis kulit bayi sangat penting Mums, karena kulit bayi masih sangat halus dan rentan mengalami masalah. Ruam kemerahan pada kulit bayi, rentan terjadi kapan saja. Dengan mengetahui jenis kulit bayi, Mums dapat memahami apa yang dapat Mums lakukan saat ada masalah di kulit si Kecil. Nah, yuk kita pelajari bersama jenis-jenis kulit bayi!

 

Seperti orang dewasa, ada lima tipe atau jenis kulit bayi yang utama yaitu kering, normal cenderung kering, normal, normal cenderung sensitif, dan sensitif. Masalah pada kulit bayi bisa terjadi pada semua jenis kulit lho Mums, enggak hanya ditemui pada kulit yang sensitif saja.

 

Berikut ini beberapa masalah pada kulit bayi sesuai jenis kulitnya:

 

Kulit kering

Kulit kering pada bayi ditandai dengan kulit yang mudah lecet, terkelupas, termasuk kulit kepala, dan pada kondisi yang lebih parah muncul eksim atau gatal-gatal pada kulit bayi yang sangat kering.

 

Kulit kering cenderung normal dan normal

Kulit bayi yang normal juga bisa mengalami ruam, namun biasanya ringan dan tidak sampai membuat Mums khawatir. Pastikan kulit bayi baru lahir tetap lembab.

 

Masalah yang kerap ditemui pada tipe kulit bayi ini adalah milia. Milia adalah benjolan kecil berwarna putih yang terlihat seperti jerawat di wajah bayi. Benjolan putih kecil itu tidak membahayakan. Masalah kulit ini biasanya hilang dalam beberapa hari atau minggu dan tidak memerlukan pengobatan.

 

Kulit normal cenderung sensitif

Kulit bayi yang normal namun cenderung sensitif adalah jenis kondisi kulit yang mungkin Mums sadari saat timbul beberapa bercak merah di kulit bayi. Misalnya karena gigitan serangga atau reaksi alergi terhadap bahan atau sensitif dengan suhu yang terlalu panas atau dingin.

 

Salah satu masalah yang kerap dialami bayi dengan kulit normal cenderung sensitif adalah ruam popok. Mums perlu memerhatikan jika muncul kemerahan di sekitar area popok bayi, artinya si Kecil kemungkinan tidak cocok dengan produk popok yang digunakan saat ini.

 

Kulit sensitif

Nah, untuk jenis kulit bayi yang sensitif, Mums harus memberikan perhatian ekstra. Hal ini karena jika terjadi ruam, kondisinya biasanya menjadi lebih buruk. Kulit bayi yang sensitif dan sangat sensitif tidak bisa terlalu lama terpapar popok basah, dan Mums harus sesegera mungkin menggantinya untuk menghindari iritasi. Baju yang digunakan pun harus sangat lembut untuk menghindari iritasi di kulit.

 

Tips Merawat Kulit Bayi

Setelah memahani tipe kulit bayi Mums, maka saatnya melakukan perawatan yang tepat untuk kulit si kecil. Secara umum, aturan merawat kulit bayi adalah "tidak berlebihan”. Misalnya, Mums tidak perlu terlalu sering memandikan bayi atau menggunakan terlalu banyak produk perawatan kulit.

 

Berikut adalah tips merawat kulit bayi dan membantu melindungi bayi dari alergi dan ruam:

 

Jangan terlalu sering dimandikan

Tahan keinginan Mums untuk sering memandikan bayi. Mandi yang terlalu sering, misalnya lebih dari dua kali sehari, selama tahun pertama kehidupan dapat menghilangkan minyak alami yang melindungi kulit bayi. Itu bisa membuat kulit bayi kering dan rentan timbul masalah, terutama bagi yang kulitnya sensitif.

 

Bayi tidak banyak terpapar kotoran kecuali air liurnya sendiri dan kotor dari popok. Satu bulan pertama, Mums bisa memandikan bayi dengan lap basah dan sabun khusus bayi, tiga kali seminggu. Yang paling utama adalah membersihkan area mulut dan area popok bayi dengan air dan sabun.

 

Mums bisa menggunakan sabun khusus sepertu Lactacyd Baby, sabun dengan pH yang sesuai dengan kulit bayi agar terlindungi dari iritasi.

 

Lactacyd Baby mengandung Lactic Acid dan 100% ekstrak susu alami (Lactoserum yang sudah tersertifikasi organic) dengan pH yang sesuai dengan kondisi alami kulit normal (3.5 – 4.7) sehingga menjaga kulit bayi dari bakteri merugikan. Sabun ini dapat berfungsi sebagai moisturizer atau pelembab, sehinggga dapat merawat kulit kering dan membantu mencegah iritasi ringan.

 

Lactacyd juga terbukti secara dermatologi hypoallergenic sehingga aman digunakan setiap hari. Gunakan Lactacyd sejak bayi berusia 3 hari Mums. Lactacyd Baby kini hadir dengan 2 varian yang dapat Mums pilih berdasarkan tipe kulit bayi Mums.

 

Lactacyd Baby Gentle Care (warna biru) merupakan kemasan baru dari kemasan lama Lactacyd Baby Liquid Soap, yang sudah dipercaya selama 75 tahun untuk perawatan kulit sensitif dan iritasi. Lactacyd Baby Gentle Care sangat cocok digunakan bila kulit bayi mengalami masalah kulit seperti ruam, biang keringat, maupun gatal-gatal.



Selain itu, Lactacyd Baby juga meluncurkan varian baru untuk kulit yang Normal dan Cenderung Kering, yaitu Lactacyd Baby Extra Milky ( warna hijau). Lactacyd Baby Extra Milky mengandung 4 x lebih banyak moisturizer yang sangat mampu menutrisi dan melembutkan kulit si kecil.

 

Lactacyd Baby dapat digunakan sebagai shampoo dan sabun badan sekaligus.



Hindari produk bayi dengan bahan mengandung pewangi

Selain menjaga kebersihan kulit bayi, jangan gunakan produk bayi beraroma pewangi pekat di bulan-bulan awal. Ini dapat mengiritasi kulit halus bayi. Cuci pakaian bayi hanya dengan deterjen pakaian bayi yang bebas pewangi dan pewarna. Cuci pakaian dan selimut bayi secara terpisah dari cucian keluarga.

 

 

Referensi:

Noleocare.com. What-is-your-babys-skin-type

Baby2body.com. Infant-skin-care-whats-your-babys-skin-type