Penting bagi Mums untuk minum yang cukup saat hamil, karena cairan dalam tubuh Mums harus meningkat. Jadi, Mums jangan sampai dehidrasi supaya perkembangan dan pertumbuhan si Kecil dalam kandungan maksimal. Lalu, apa saja sih minuman yang baik dikonsumsi ibu hamil dan yang perlu dihindari?

 

Mums membutuhkan lebih banyak cairan untuk mendukung volume darah yang semakin meningkat saat hamil, serta untuk memproduksi cairan amnion (air ketuban) yang cukup. Minum air yang cukup juga membantu mencegah infeksi saluran kemih, konstipasi, dan kelelahan saat hamil. Inilah pentingnya minum yang cukup saat hamil.

 

Tapi, enggak semua minuman sehat untuk ibu hamil. Maka itu, Mums perlu tahu apa saja minuman yang baik dikonsumsi ibu hamil dan yang perlu dihindari. Yuk, cari tahu di bawah!

 

Baca juga: Air Minum Selama Kehamilan Fungsinya Tidak Hanya Menghilangkan Haus, Lho
 

Minuman yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil

Mums, menurut ahli, berikut sejumlah minuman yang baik dikonsumsi ibu hamil:

 

1. Air

Jadikan air putih sebagai minuman utama Mums selama hamil. Air putih membantu tubuh menyerap nutrisi-nutrisi penting dari makanan yang Mums konsumsi. Sel-sel darah yang kaya nutrisi akan masuk ke plasenta dan sampai ke janin.

 

Menjadikan air putih sebagai minuman utama selama hamil juga merupakan salah satu cara menghindari minuman tinggi kalori dan gula. Hal ini membantu Mums menjaga berat badan sehat saat hamil. Kalau Mums memiliki diabetes gestasional, cara ini juga membantu kadar gula darah tidak melonjak.

 

Kalau Mums mual minum air putih, Mums bisa menambah rasa dengan mencampurkan potongan lemon atau memasukkan potongan buah ke dalam gelas air putih yang Mums minum. 

 

2. Susu

Mums membutuhkan 1000 miligram kalsium per hari selama hamil untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi janin, serta membantu sistem sirkulasi, otot, dan saraf Mums berfungsi dengan baik. 

 

Susu juga salah satu sumber kalsium yang baik, karena mengandung 300 miligram dalam porsi 236 mililiter.  Protein dalam susu juga dibutuhkan ibu hamil. Protein mendukung pertumbuhan janin secara keseluruhan. 

 

Kalau Mums tidak mengonsumsi produk susu, susu kedelai yang difortifikasi bisa menjadi alternatif yang baik. Susu kedelai yang difortifikasi biasanya memiliki jumlah kandungan protein yang sama dengan susu sapi, serta difortifikasi kalsium, meskipun kalsium tidak diserap dengan baik. 

 

3. Teh Jahe

Teh jahe, panas ataupun dingin, merupakan minuman yang aman untuk ibu hamil, bahkan memiliki manfaat tersendiri. Penelitian menunjukkan bahwa teh jahe bisa membantu meredakan nyeri perut dan rasa mual yang biasa dialami ibu hamil. Mums juga boleh mencampurkan gula ke dalam teh jahe, asalkan tidak berlebihan. 

 

4. Smoothies Buah dan Sayuran

Smoothies buah dan sayur merupakan minuman sehat dan enak untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan Mums sehari-hari. Mums bisa mencampurkan buah dan sayuran sesuai selera, tapi pastikan kandungan gulanya dibatasi. Supaya Mums lebih kenyang, Mums bisa mencampurkan makanan sumber lemak sehat ke smoothies, contohnya seperti kacang atau butter almond. 

 

Baca juga: Mengalami Efek Samping Setelah Minum Suplemen Kehamilan? Bisa Diatasi kok Mums!
 

Minuman yang Perlu Dihindari saat Hamil

Mums sudah tahu apa saja minuman yang baik dikonsumsi ibu hamil. Sekarang Mums juga harus tahu minuman yang perlu dihindari saat hamil. 

  • Alkohol: hindari minum alkohol saat hamil. Tidak ada kadar alkohol yang aman untuk dikonsumsi saat hamil.
  • Susu dan jus yang tidak dipasteurisasi: karena bisa mengandung bakteri yang menyebabkan penyakit. 

 

Mums juga disarankan menghindari terlalu banyak mengonsumsi minuman berkafein saat hamil. Ahli menyarankan agar batas asupan kafein per hari untuk ibu hamil maksimal 200 miligram.

 

Baca juga: Terbentuknya Garis Tangan Janin dan Kelainan Apa yang Dapat Dideteksi
 

 

Sumber:

What To Expect. Best and Worst Drinks for Pregnant Women. Juni 2022.
American Heart Association, Fruits and Vegetables Serving Sizes, 2017.