Semua orang, termasuk Mums, pasti sudah tahu tanda kehamilan muda adalah tidak menstruasi. Namun, tahukah Mums apa tanda kehamilan muda lain yang sebenarnya sudah muncul, tetapi kerap dianggap biasa? Yuk, cari tahu di bawah ini!
Apa Tanda Kehamilan Muda?
- Muncul Keputihan
Jika bicara apa tanda kehamilan muda, maka jawaban pertama ialah muncul keputihan. Mungkin ada dari Mums yang sudah biasa mengalami hal ini. Namun, kebanyakan wanita akan mengalami keputihan berbentuk seperti lendir berwarna kuning pucat atau putih yang lengket di awal trimester pertama.
Hal ini disebabkan peningkatan hormon dan aliran darah menuju vagina. Apakah ini berbahaya? Tenang, Mums. Keputihan yang keluar ini merupakan cara tubuh untuk mencegah infeksi masuk selama leher rahim (serviks) dan dinding vagina Mums melunak.
Akan tetapi, bila keputihan yang keluar berbau, berubah warna menjadi hijau kekuningan, dan menjadi sangat kental atau cair, serta muncul sensasi gatal atau terbakar, maka segera konsultasikan ke dokter kandungan, ya. Pasalnya, bisa jadi itu merupakan tanda Mums mengalami infeksi.
- Suhu Tubuh Meningkat
Apa tanda kehamilan muda yang kedua adalah tubuh terasa hangat. Namun, ini bukan pertanda Mums sedang demam, ya! Setelah masa ovulasi, yakni sel telur meninggalkan ovarium dan menuju ke tuba falopi agar dibuahi oleh sperma, suhu tubuh memang akan sedikit meningkat. Ini akan terus terjadi sampai masa menstruasi tiba.
Kendati demikian, apabila tubuh Mums tetap terasa hangat lebih dari dua minggu, maka ini bisa menjadi tanda kehamilan minggu pertama! Jadi, tidak ada salahnya melakukan tes kehamilan menggunakan test pack.
- Sakit Kepala, Kram, dan Ingin Pipis Terus
Jika ditanya apa tanda kehamilan muda yang agak sedikit menyusahkan, rasanya ini jawabannya ya, Mums? Perubahan hormon dan volume darah selama kehamilan memang akan mengakibatkan Mums rentang mengalami sakit kepala.
Beberapa wanita pada kehamilan minggu pertama juga mengalami kram di salah satu sisi bagian perut bawah. Ada pula yang jadi lebih sering pipis alias buang air kecil. Kalau yang ini karena disebabkan pertumbuhan janin akan menekan kandung kemih, Mums.
- Ruangan Terasa Berputar
Apa tanda kehamilan muda berikutnya adalah ruangan suka terasa berputar. Ini memang sering dialami oleh ibu hamil di trimester pertama akibat tekanan darah yang menurun dan pembuluh darah melebar.
Kendati demikian, Mums perlu hati-hati terhadap tanda kehamilan minggu pertama yang satu ini. Jika rasa berputar yang dialami cukup parah disertai dengan perdarahan pada vagina dan nyeri perut yang intens, bisa jadi ini pertanda kehamilan ektopik. Kehamilan ektopik merupakan kondisi di mana sel telur yang telah dibuahi menempel di luar rahim. Jangan menunda untuk segera ke dokter kandungan.
- Susah Buang Air Besar (BAB)
Pada minggu pertama kehamilan, Mums mungkin akan merasa kembung dan ingin kentut atau buang angin serta BAB terus. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon maupun konsumsi vitamin prenatal, yang membuat Mums berisiko mengalami konstipasi.
Sistem pencernaan memang bekerja lebih lambat daripada seharusnya selama masa kehamilan. Ini membantu memberi waktu bagi nutrisi terserap secara sepenuhnya ke dalam aliran darah untuk kemudian dialirkan ke janin di dalam rahim.
Jika Mums sulit buang air besar, cobalah perbanyak makan sayur, minum air putih, dan rutin berolahraga sesuai anjuran dokter. Jika masih kesulitan, Mums bisa berkonsultasi ke dokter kandungan. Biasanya, Mums akan diberikan obat untuk melancarkan BAB, yang tentunya aman digunakan oleh ibu hamil.
- Menstruasi “Palsu”
Sekitar 25-40% ibu hamil akan mengalami perdarahan ringan atau muncul bercak darah di awal kehamilan. Lho, kok begitu? Tenang, Mums. Ini bisa terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi berusaha menempel di lapisan rahim. Dalam istilah medis, hal tersebut dikenal dengan perdarahan implantasi dan umum terjadi pada dua minggu setelah masa konsepsi.
Perdarahan juga dapat diakibatkan oleh iritasi pada leher rahim, kehamilan ektopik, atau sebagai tanda keguguran. Jadi, bila tiba-tiba perdarahan ringan menjadi berat atau disertai dengan gejala kram parah, sakit punggung, atau nyeri yang menusuk, segeralah berkonsultasi ke dokter kandungan.
- Mudah Sakit
Selanjutnya, apa tanda kehamilan muda? Bila Mums mendadak sakit batuk, pilek, dan flu, maka ada kemungkinan Mums tengah mengandung, nih! Kehamilan memang menurunkan sistem imun kita. Jika sakit, konsultasikan ke dokter ya, Mums. Soalnya, penyakit yang umumnya ringan bisa jadi cukup parah ketika dialami selama hamil.
- Dada Terasa Terbakar
Kok, bisa? Yup, perubahan hormon memang akan mengubah kondisi tubuh Mums secara signifikan, termasuk bagian katup antara lambung dan esofagus. Area tersebut akan lebih rileks selama masa kehamilan, sehingga dapat menyebabkan asam lambung masuk ke area esofagus, yang akhirnya berakibat muncul heartburn atau sensasi seperti terbakar.
Untuk mengurangi risiko terkena masalah ini, Mums bisa mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tetapi sering. Kurangi pula makanan yang digoreng dan pedas, minuman bersoda, serta buah citrus (jeruk dan sejenisnya).
- Mood Naik Turun
Perubahan hormon yang tiba-tiba dapat membuat mood Mums jadi naik turun. Mums jadi lebih sensitif dan emosional. Begitu pun dengan libido atau gairah seksual. Jadi, Dads dimohon bersabar, ya.
- Merasakan Rasa Besi
Apa tanda kehamilan muda yang terakhir? Aneh, tetapi nyata, Mums akan merasakan rasa metal atau besi di indra pengecap. Peningkatan hormon estrogen dan progesteron selama kehamilan memang akan mengubah rasa pada lidah. Kondisi ini disebut dengan dysgeusia. Untuk sedikit meredakannya, Mums bisa makan makanan yang agak asin dan pedas, mengunyah permen karet bebas gula, atau minum minuman dingin. Namun, jangan kebablasan ya, Mums.
Nah, sudah tahu kan Mums apa tanda kehamilan muda? Kalau Mums merasakan salah satu atau beberapa di antaranya, tidak ada salahnya untuk tes kehamilan dengan test pack atau buat janji dengan dokter kandungan! (AS)
Referensi
Healthline: Weird Early Pregnancy Symptoms No One Tells You About
