Vertigo ialah gangguan vestibular yang terjadi di telinga bagian dalam. Gejala vertigo mencakup pusing, perasaan berputar, dan tidak seimbang yang bisa terasa ringan sampai berat. Sekitar 20 hingga 40 persen orang pernah mengalami vertigo selama hidup mereka, di mana vertigo lebih umum terjadi pada perempuan daripada laki-laki.

 

Vertigo sebenarnya merupakan gejala yang dapat disebabkan oleh lebih dari 40 penyakit atau kondisi telinga bagian dalam, sistem saraf, atau otak. Tergantung pada kondisi yang mendasarinya, beberapa perubahan pola makan dapat membantu meringankan gejala vertigo. 

 

Baca juga: Vertigo pada Anak dan Cara Mengatasinya
 

Makanan yang Harus Dihindari Pengidap Vertigo

Mengetahui makanan mana yang memicu vertigo dan perlu dihindari dapat membantu mengurangi risiko serangan vertigo dan ketidaknyamanan gejala yang terkait. Berikut ini, akan dipaparkan beberapa makanan yang perlu dihindari oleh orang dengan vertigo:

 

1. Makanan dan minuman berkafein

Kafein terdapat dalam kopi, teh, cokelat, minuman berenergi, dan cola. Kafein diandalkan oleh banyak orang untuk meningkatkan fokus dan mencegah kantuk. Sayangnya, kafein juga dapat meningkatkan sensasi dering di telinga pada orang yang memiliki masalah vertigo. 

 

Kafein telah dilaporkan menyebabkan depolarisasi sel, yang membuat sel lebih mudah terangsang. Untuk itu, individu dengan penyakit Meniere dan migrain vestibular perlu membatasi asupan kafein.

 

2. Makanan tinggi garam

Garam mengakibatkan retensi cairan dalam tubuh yang mempengaruhi keseimbangan dan tekanan cairan. Tingginya asupan garam dalam makanan dapat mengganggu homeostasis internal sistem vestibular. 

 

Orang yang memiliki penyakit Meniere dan migrain vestibular sebaiknya membatasi asupan garam dan menghindari garam jika mulai merasa pusing dan gejala lebih jauh. Beberapa makanan yang kaya natrium, seperti kecap, keripik, popcorn, keju, dan makanan kaleng harus dihindari.

 

Sebagai alternatifnya, kamu bisa mengganti garam biasa dengan garam rendah natrium atau rempah-rempah karena natrium adalah penyebab utama yang memperparah vertigo.

 

3. Alkohol

Alkohol diketahui memperparah pusing, ketidakseimbangan, dan mual pada orang dengan vertigo. Ini karena alkohol memiliki efek negatif pada metabolisme dengan membuat tubuh mengalami dehidrasi, yang membuat metabolit berbahaya bagi telinga bagian dalam dan otak. 

 

Alkohol juga memperparah vertigo dengan mengubah volume dan komposisi cairan di telinga bagian dalam. Wine diketahui merupakan minuman beralkohol yang paling mungkin memicu serangan migrain, pusing, dan mual.

 

4. Makanan yang mengandung tiramin

Tiramin merupakan asam amino yang memicu migrain dan kondisi lain yang dapat menyebabkan pusing dan vertigo. Beberapa makanan yang mengandung tiramin antara lain:

  • wine
  • hati ayam
  • daging asap
  • yogurt
  • cokelat
  • pisang
  • buah sitrus
  • keju
  • selai kacang.

 

Baca juga: Sakit Kepala di Pagi Hari, Apa Penyebabnya?

 

5. Makanan manis

Konsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi dapat menyebabkan fluktuasi volume cairan di telinga, yang memicu dan memperparah gejala vertigo. Untuk meminimalkan fluktuasi, pilih makanan dengan gula kompleks yang biasa terdapat dalam kacang-kacangan, biji-bijian, kentang dan sayuran.

 

Sebaliknya, hindari makanan tinggi gula, seperti gula pasir, gula merah, madu, sirup maple, sirup jagung, soda atau jus buah, kue kering, pai, dan makanan penutup manis. Mengubah kebiasaan makan dapat membantu mencegah dan memperparah gejala vertigo. Selain itu, jangan abaikan pentingnya bantuan medis untuk mengelola vertigo dengan baik.

 

6. Nikotin

Nikotin diketahui dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Masalah vestibular yang timbul sebagai akibat dari penyempitan pembuluh darah akan semakin buruk oleh konsumsi nikotin atau merokok. Ini karena nikotin menurunkan asupan darah ke otak dan menghambat pemulihan dengan kompensasi vestibular. Untuk itu, orang dengan vertigo perlu menjauhi rokok dan sumber nikotin lainnya.

 

7. Makanan yang menyebabkan peradangan 

Peradangan memainkan peran utama sebagai komponen patogenesis di hampir semua penyakit. Hal ini juga berlaku untuk vertigo sebagai akibat dari gangguan bagian dalam telinga.

 

Makanan yang menyebabkan peradangan dapat memperparah gejala gangguan vestibular dalam durasi yang lebih lama. Beberapa makanan yang memicu peradangan, termasuk gorengan, kue kering, daging merah, margarin, makanan olahan, dan daging.

 

Baca juga: Seberapa Bahaya Vertigo untuk Kesehatan Kita?

 

 

Sumber:

Neuroequilibrum.in. Diet to help you with vertigo.

Livestrong.com. Foods avoid vertigo