Dalam dua tahun terakhir, sudah banyak orang yang memulai usaha sendiri karena terdampak pandemi. Membuka usaha makanan olahan adalah salah satu pilihan yang mudah. Dalam skala kecil, usaha ini tidak membutuhkan modal banyak.

 

Rupanya, usaha skala kecil dan menengah atau UMKM ini justru menjadi penyelamat ekonomi selama pandemi. Apakah Geng Sehat salah satu yang juga memiliki usaha baru? Atau baru akan memulainya?

 

Nah, berikut ini beberapa ide makanan olahan skala UMKM yang bisa dirintis, atau sekadar dibuat untuk keluarga!

 

Baca juga: Kandungan Nutrisi dan Penggunaan yang Tepat Susu Kental Manis

 

Ide Makanan Olahan dari Kental Manis

Tahukan Geng Sehat, bahwa UMKM adalah penggerak roda ekonomi di Indonesia. Ada 65,5 juta pelaku UMKM di Indonesia dan mereka memberikan kontribusi sebesar 60,51 persen terhadap Poduk Domestik Bruto di tahun 2020 atau senilai 9.580 triliun!

 

Sektor UMKM juga menyerap 119,6 juta tenaga kerja atau 96,92 persen dari total tenaga kerja Indonesia, dan menghimpun hingga 60,42% dari total investasi.

 

Jika masih bingung ingin membuka usaha kuliner apa, Geng Sehat bisa memulai dengan makanan olahan dari kental manis. Kental manis dibuat dari susu yang bisa dibuat aneka makanan. Selain mudah didapatkan, harganya juga sangat terjangkau.

 

1. Kopi susu dan Thai Tea

Penggemar kopi dan minuman kekinian tidak pernah surut, bahkan ada trend semakin meningkat. Bahan yang dibutuhkan pun tidak mahal, hanya biji kopi atau teh, susu segar dan kental manis sebagai perasa manis. Sebagai perasa atau topping bisa dibuat dari jelly atau boba.

 

2.Jasuke (jagung susu keju)

Jasuke adalah kudapan terbuat dari jagung, susu, dan keju. Semua bahan-bahannya mudah didapatkan dengan harganya pun relatif murah. Penggemar jasuke ini cukup banyak juga lho!

 

3. Roti bakar

Roti bakar termasuk makanan yang tidak lekang oleh jaman. Meskipun bermunculan kedai roti bakar baru, namun kedai lama tidak lantas mati. Roti bakar bisa diisi selai kemudian ditaburi keju dan kental manis.

 

4. Pisang goreng susu keju

Pisang goreng menjadi lebih istimewa jika diberi toping keju, coklat dan disiram kental manis. Pisang adalah buah yang berlimpah di negara kita, dengan berbagai jenis dan tidak mengenal musim. Kamu juga bisa mengkreasikan pisang menjadi nugget pisang. 

 

5. Sop buah

Cuaca yang panas di Indonesia menjadi peluang usaha minuman segar dari buah-buahan. Jus dan sop buah ini menjadi favorit banyak orang, terutama di bulan puasa dan saat cuaca panas.

 

Baca juga:Ingin Buka Usaha, Mulai Rencanakan Keuangan dengan Matang Yuk!
 

Banyak Pendampingan untuk UMKM

Mengingat tingginya kontribusi UMKM terhadap ekonomi, dukungan perlu diberikan agar UMKM di Indonesia semakin maju, dan pelaku usahanya sejahtera. Belum lama ini, Frisian Flag Indonesia (FFI) juga meluncurkan Kedai Kreatif Susu Kental Manis'. Program ini bertujuan memberikan pendampingan dan pengembangan usaha senilai 580 juta untuk 400 UMKM.

 

Jika Geng Sehat tertarik membuka usaha, FFI akan memfasilitasi kamu dalam membangun bisnis di bidang makanan dan minuman. Kedai Kreatif akan menjadi tempat berbagi ide kreatif dan menggali peluang usaha di bidang makanan dan minuman bersama komunitas dan para pelaku bisnis kuliner yang telah berpengalaman.

 

Para pelaku UMKM akan mendapat pelatihan keterampilan usaha tentang prinsip pemasaran sederhana mencakup ProductPricePlace, dan Promotion yang dikaitkan dengan pemasaran digital.

 

Pandemi COVID-19 menciptakan tantangan yang luar biasa terhadap dunia kerja dan usaha, termasuk UMKM di Indonesia. Kami ingin membantu UMKM agar tetap optimis, bertumbuh, dan berkembang, di tengah situasi saat ini,” jelas Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro, Rabu, 1 Desember 2021.

 

Sebelumnya, pemerintah melalui Badan POM juga memiliki program Program Orang Tua Angkat UMK Pangan Olahan dan mengundang partisipasi aktif pelaku industri. “Dukungan yang diberikan oleh orang tua angkat, antara lain berupa pendampingan, serta peningkatan kapasitas bagi UMK yang menjadi anak angkat. FFI adalah salah satu mitra yang dipilih BPOM untuk menjadi orang tua angkat dalam program ini,” jelas Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan Badan POM RI, Ema Setyawati, S.Si., Apt.

 

Nah bagi para ibu rumah tangga nih, tunggu apalagi. Peran wanita dalam usah akecil ini sangat besar. Data dari Kementerian Koperasi dan UKM mencatat peran perempuan dalam pertumbuhan UMKM sebagai penggerak 52,9 persen usaha mikro, 50,6 persen usaha kecil, dan 34 persen usaha menengah.

 

Wirausaha perempuan di Indonesia mencapai 21 persen, lebih baik dibandingkan rata-rata global yang mencapai 8 persen. Makanan dan minuman adalah bidang usaha yang paling diminati oleh pelaku UMKM Perempuan selain kriya dan fesyen.

 

Baca juga: Inilah Perbandingan Kental Manis dengan Produk Susu Lainnya