Selain untuk mendapatkan kenikmatan, bercinta juga merupakan jalan untuk bisa mendapatkan keturunan. Tapi jangan salah, nyatanya tak harus berhubungan setiap hari lho, agar cepat hamil. Baca terus untuk tahu frekuensi bercinta yang disarankan.

 

Fakta Unik tentang Bercinta Jika Ingin Hamil

Perjalanan kehamilan tiap pasangan memang unik. Beberapa pasangan berhasil hamil dengan mudah pada percobaan pertama, sementara yang lain harus menghabiskan waktu lebih lama untuk bisa hamil. 

 

Namun tahukah Mums, bahwa rata-rata pasangan berhubungan seks sebanyak 78 kali sejak mereka memutuskan untuk memulai program hamil, hingga akhirnya mendapatkan tanda positif atau garis dua pada tes kehamilan. Jumlah 78 kali itu tersebar selama 158 hari, atau sekitar 6 bulan.

 

 

Baca juga: 8 Wewangian yang Mampu Meningkatkan Gairah Seksual

 

 

 

ChannelMum.com, sebuah situs parenting, mendapatkan angka tersebut melalui sebuah survei dengan 1.194 pasangan suami istri. Dari situ ditemukan bahwa sebagian besar pasangan berhubungan seks 13 kali per bulan saat mencoba untuk hamil. 

 

Meskipun ini terdengar seperti 13 kali kesenangan, nyatanya ada kecemasan tertentu yang muncul saat mencoba untuk hamil. Delapan belas persen pria dan wanita mengatakan bahwa seks saat mencoba untuk hamil terkadang terasa seperti pekerjaan rumah. Sementara, 43 persen lainnya merasakan tekanan untuk hamil dan ketakutan bahwa mereka tidak akan mampu.

 

Sementara untuk posisi, beberapa orang berpikir bahwa keberhasilan pembuahan tergantung pada posisi. Masih dari survei yang sama, ditemukan bahwa posisi paling populer adalah misionaris, yang digunakan oleh tiga perempat pasangan. Posisi populer lainnya adalah doggy style, yang digunakan oleh 36 persen pasangan. 

 

 

Baca juga: Kasih Tahu Pak Suami: Cara Memuaskan Wanita dengan Jari

 

 

 

 

 

Berapa Kali Perlu Bercinta agar Bisa Hamil?

Terlepas dari hasil survei di atas, sudah umum diketahui bahwa setiap pasangan memiliki peluang untuk bisa hamil yang lebih tinggi di jendela subur. Biasanya ini berlangsung pada 5-6 hari menjelang ovulasi. Secara persentase, berhubungan seks selama masa subur secara teratur memberi peluang 25 persen untuk hamil. 

 

Namun jangan stres dulu, bercinta tak harus direncanakan, kok. Para dokter kandungan merekomendasikan pasangan suami-istri untuk rutin berhubungan intim setiap 2 atau 3 hari sekali setiap minggu, tidak perlu diatur saat masa subur.  Dengan pengaturan seperti ini, sebagian besar pasangan, sekitar 85 hingga 88 persen​, akan hamil pada tahun pertama. Sementara, sekitar 40 hingga 60 persen pasangan di bawah usia 35 tahun, akan hamil dalam tiga bulan pertama jika bercinta secara teratur.

 

Ingin bercinta setiap hari? Boleh juga, kok. Memang benar bahwa beberapa hari tanpa ejakulasi sedikit meningkatkan jumlah sperma pria. Walau begitu, seks yang lebih sering tidak akan memengaruhi kesuburan pria. Dads tidak akan kehabisan sel sperma, tidak peduli seberapa sering mengalami ejakulasi.

 

Sejumlah penelitian mengamati sampel air mani dari pria yang mengalami ejakulasi beberapa kali sehari. Dari situ ditemukan bahwa jumlah sperma di tiap sampel, masih dianggap sebagai jumlah sperma yang sehat. Frekuensi bercinta juga tidak memengaruhi kualitas, motilitas (kemampuan berenang), atau bentuk sperma, yang semuanya merupakan faktor penting dalam kesuburan. Jadi, kecuali suami memiliki masalah kesuburan, sering berhubungan seks ataupun diselang-seling, sama-sama memiliki peluang yang baik untuk hamil. 

 

Perlu diingat pula, hubungan intim sepatutnya bisa  dinikmati oleh kedua pihak, tanpa ada tekanan atau beban. Sehingga, bercinta akan menjadi aktivitas yang merekatkan hubungan Mums dan Dads, bukan hanya sebagai sarana “membuat anak”. Semoga sukses ya, Mums! (IS)



Baca juga:  Naikin Kaki Setelah Bercinta Bikin Cepat Hamil? Ini Penjelasan Dokter

 

 

Referensi:

VeryWell Family. How Often to Have Sex to Get Pregnant

Baby Center. Chances to Get Pregnant

Red Book Mag. Conceiving

Ava Women. How to Get Pregnant