Kamu telah melakukan olahraga secara rutin, tidur yang cukup, serta mengoonsumsi makanan sehat maka pola hidupmu sudah pasti sehat, ya. Ups, tunggu dulu Gengs! Makanan yang saat ini Kamu konsumsi belum tentu tepat, lho. Beberapa dari makanan dan minumanmu bisa jadi menganggu atau memperlambat metabolisme tubuh.

 

Metabolisme berarti proses mengubah makanan dan minuman yang Kamu konsumsi menjadi energi. Ketika proses metabolisme menjadi lambat, ini dapat berdampak menaikkan berat badan. Kamu mungkin tidak menyadari bahwa makanan dan minuman yang kelihatannya biasa saja ternyata dapat menganggu proses metabolisme tubuh.

Baca Juga : Hindari Kebiasaan yang Dapat Menambah Berat Badan

 

Namun, bukan berarti Kamu harus berhenti mengonsumsi  makanan dan minuman tersebut atau menyerah dengan keadan lantas tetap mengonsumsinya, ya. Asalkan dikonsumsi pada taraf yang tidak berlebihan, maka makanan dan minuman tersebut tetap aman untuk dikonsumsi, kok!  Berikut beberapa makanan dan minuman yang dapat menganggu metabolisme tubuh.

 

1. Roti tawar

Roti memang memiliki rasa yang enak, manis, dan teksturnya unik. Kebanyakan orang menyukai rasa roti tawar dibandingkan dengan roti gandum. Roti memang berfungsi sebagai karbohidrat olahan. Serat-serat pada roti membuat teksturnya berbeda dan antioksidan di dalamnya akan terbuang saat proses pembuatan.

Nah, karbohidrat olahan inilah yang harus Kamu ganti. Mengonsumsi roti gandum lebih baik daripada roti tawar, karena banyak serat dan minyak alami yang dihasilkan oleh gandum itu sendiri. Jika Kamu tetap ingin mengonsumsi roti tawar, Kamu harus menambahkan sayuran dan kacang-kacangan pada setiap roti yang kamu konsumsi. Sayur dan kacang mengandung serat yang dapat membantu meningkatkan pembakaran lemak, mencegah penambahan berat badan, dan meningkatkan metabolisme tubuh.

 

2. Donat

Olahan yang dibuat dari tepung terigu ini mengandung karbohidrat olahan dan gula. Ini juga menjadi salah satu faktor memperlambat metabolisme tubuh. Donat cenderung dapat bertahan lama saat disimpan, karena salah satu bahan dalam donat mengandung pengawet. Pengawet ini akan membuat tubuh Kamu mengalami masalah pada pencernaan.

 

3. Daging sapi

Ternyata Kamu harus pilih-pilih dalam mengonsumsi daging sapi nih, Gengs! Pasalnya daging dari sapi yang kerap diberi antibiotik dapat berdampak negatif bagi tubuh Kamu. Daging dari sapi yang diberi makan rumput umumnya memiliki kandungan lemak yang lebih ringan, serta mengandung asam lemak omega-3 dan antioksidan. 

Baca Juga: Hati-hati Terlalu Banyak Konsumsi Daging Merah Bisa Bahayakan Ginjal

 

4. Mentega

Lemak trans yang ada pada kandungan mentega dapat meningkatkan kolesterol buruk dan menurunkan kolestrerol baik pada tubuh Kamu. Kandungan ini dapat ditemukan pada mentega batangan. Lemak pada mentega dapat menyebabkan resistensi insulin, yaitu sel mengalami kesulitan menyerap glukosa sehingga terjadi penumpukan gula dalam darah. Resistensi insulin menyebabkan proses metabolisme tubuh melambat.

 

5. Makanan beku rendah kalori

Memang lebih mudah mengolah makanan yang sudah dibekukan menjadi menu makanan sehari-hari, terutama jika Kamu sibuk bekerja. Namun, makanan yang satu ini akan memperlambat proses metabolisme pada tubuhmu. Makanan beku juga mengandung banyak sodium dan sedikit serat yang tidak baik untuk tubuh.

 

6. Soda

Minuman bersoda mengandung sirup jagung fruktosa yang tinggi. Sirup jagung fruktosa adalah pemanis buatan yang banyak ditemukan pada makanan ringan dan minuman olahan. Ini dapat menyebabkan sindrom metabolisme tubuh dan menimbulkan beberapa risiko penyakit jantung, diabetes, dan stroke. Ditambah lagi, pemanis tersebut dapat menyebabkan obesitas yang ditimbulkan dari melemahnya metabolisme tubuh. Jadi, segelas soda saja sudah dapat menimbulkan gangguan pada metabolisme tubuh Kamu.  

 

7. Jus Kemasan

Terlalu banyak mengonsumsi pemanis dan buah-buahan olahan dapat menghambat proses metabolisme pada tubuh. Mungkin jus buah kemasan memang terlihat menyehatkan, namun banyak jus yang ditambahkan dengan gula, pemanis buatan, dan penambah rasa. Lebih baik mengonsumsi jus buatan sendiri atau air dengan tambahan irisan lemon atau jeruk nipis, daripada mengonsumsi jus buah dalam kemasan yang ditambahkan dengan gula.

 

8. Alkohol

Jika Kamu sering mengonsumsi alkohol, lemak dalam tubuh akan lebih sulit dibakar. Alkohol tidak mengandung kalori sama sekali, malah akan merusak kemampuan tubuh untuk menyerap vitamin, mineral, dan nutrisi. Dalam jangka panjang minuman ini juga akan merusak saluran pencernaan Kamu.

Baca Juga : Hindari Hal Ini Setelah Minum Alkohol

 

Jadi Gengs, banyak makanan dan minuman yang terlihat enak dan sehat, namun ternyata membuat sistem metabolisme dalam tubuh menjadi rendah dan tentunya tidak menyehatkan. Mulai sekarang, jangan lupa pilih menu makanan dan minumanmu dengan baik, ya.