Momen bercinta bersama pasangan memang menjadi hal yang paling ditunggu-tunggu. Tetapi, baik pria maupun wanita ternyata sama-sama merasa gugup dan khawatir saat akan melakukan hubungan seksual, khususnya jika ini untuk yang pertama kalinya.

 

Walaupun pria lebih terlihat bersemangat dan mudah bergairah saat berhubungan seks daripada wanita, namun ada beberapa masalah seks yang menghantui mereka, sehingga muncul rasa takut serta khawatir. Begitupun pada wanita, mereka juga merasakan takut dan tidak percaya diri akan tubuh dan performa mereka ketika bercinta. Berikut penjelasannya!

Baca juga: Ssst! Hubungan Anda Bisa Terganggu Karena Pornografi

 

Pria

 

1. Penampilan kurang atletis

Ketika bercinta, pria akan lebih cemas dan mengkhawatirkan soal penampilan serta bentuk tubuhnya. Mereka merasa khawatir kalau perutnya terlihat buncit, badanya terlalu gemuk, atau penampilan fisiknya kurang menarik dan atletis. Bahkan, beberapa pria merasa cemas pasangan mereka akan merasa berat dan kesakitan akibat tertindih tubuh mereka.

 

Cara mengatasi ketakutan ini adalah yakinkan diri bahwa untuk menikmati seks bersama pasangan tidak harus memiliki tubuh yang atletis. Namun jika ini terus mengganggu, Kamu bisa mencoba untuk rutin berolahraga dan menjaga pola makan.

Baca juga: Ternyata Ini Bentuk Tubuh Laki-laki yang Bikin Hati Wanita Meleleh
 

2. Ejakulasi dini

Ini menjadi masalah seks terbesar yang paling ditakuti oleh para pria. Hal tersebut disebabkan oleh adanya kecemasan berlebih hingga gangguan kesehatan tertentu. Apabila Kamu sering mengalami ejakulasi dini saat bercinta dengan pasangan, maka Kamu harus mencari tahu penyebabnya.

 

Coba telusuri apakah Kamu sedang dalam keadaan gugup, stres, atau depresi. Jika memang berasal dari masalah psikologis, lebih baik Kamu tenangkan diri dulu, lalu komunikasikan masalah ini kepada pasangan dan konselor pernikahan. Namun apabila semua cara tidak berhasil, cobalah untuk mengkonsultasikan masalah ini kepada dokter agar dapat mengendalikan ejakulasi dini yang Kamu alami.

 

3. Impotensi

Banyak pria menganggap bahwa kemampuan ereksi adalah suatu kebanggaan serta bukti kejantanan dari seorang pria. Padahal stigma tersebut tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin pria. Jika Kamu mengalami masalah ini, sebaiknya jangan mudah percaya dengan produk-produk pembesar penis. Ini dikarenakan produk tersebut jangan-jangan belum teruji secara klinis dan malah menyebabkan risiko infeksi yang justru semakin memperparah kondisi Kamu.

 

Lebih baik langsung konsultasikan kepada dokter tentang masalah impotensi yang Kamu alami. Jadi, dokter bisa memberikan pengobatan tertentu ataupun merekomendasikan perubahan pola hidup agar lebih sehat.

Baca juga: Waspada Impotensi di Usia Muda!

 

4. Penis terlalu kecil

Banyak orang percaya bahwa ukuran penis menjadi penentu dari kepuasan seksual dan juga kemampuan seorang pria di ranjang. Apalagi menurut survei terbaru, 11,2 persen wanita menganggap bahwa ukuran penis itu penting.

 

Untuk melawan ketakutan yang satu ini, sebaiknya Kamu lebih fokus pada bagaimana menikmati proses bercinta itu sendiri. Jangan terpaku pada ukuran penis, karena sebenarnya banyak cara untuk menyiasati masalah ini, salah satunya adalah dengan memilih posisi seks yang tepat. Jika Kamu tidak percaya diri, coba goda pasangan Kamu dengan anggota tubuh yang lainnya, seperti dengan tangan atau mulut.

 

5. Jagokah saya di ranjang?

Pemikiran ini sering menghantui pria apabila ingin bercinta. Ini karena mereka takut tidak bisa memuaskan pasangan untuk mencapai orgasme.Cara mengatasi kekhawatiran ini adalah dengan langsung menanyakan kepada pasangan apakah ia merasa puas atau tidak. Dengan saling berkomunikasi dan jujur satu sama lain, maka kualitas seks Kamu dan pasangan akan menjadi memuaskan. 

Baca juga: Posisi Oral Seks yang Bisa Menambah Gairah di Ranjang

 

Wanita

 

1. Seksi kah tubuh saya?

Survei pada tahun 2011 menyatakan bahwa 61 persen wanita merasa cemas dengan bentuk tubuhnya ketika sedang bercinta bersama pasangannya. Mereka tidak percaya diri karena tidak memiliki bentuk tubuh seperti model. Alhasil, hubungan seks yang dilakukan pun menjadi tidak memuaskan.

 

Sebenarnya, banyak pria tidak mempermasalahkan tentang itu dan lebih mementingkan pasangan yang percaya diri saat berada di atas ranjang. Untuk menyiasatinya, cobalah melakukan hubungan seksual pada saat Kamu sedang merasa seksi, misalnya sehabis mandi atau sebelum tidur.

 

2. Vagina berbau tidak sedap

Wanita merasa takut apabila vaginanya memiliki bau yang tidak sedap. Nyatanya, vagina pada setiap orang memiliki aroma yang khas. Namun, bukan berarti baunya menusuk atau tak sedap. Jika Kamu khawatir akan masalah ini, Kamu bisa selalu menjaga kebersihan vagina dan sering-seringlah mengganti celana dalam yang sudah lembap. Atau jika kekhawatiran itu masih ada, coba konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan perawatan yang terbaik bagi organ intim Kamu.

 

3.Payudara terlalu kecil atau terlalu besar

Ketakutan wanita dalam hal seks selalu terkait dengan bentuk tubuh. Banyak wanita yang khawatir tentang bentuk payudaranya. Padahal, bentuk payudara bukan menjadi faktor kepuasan seksual. Bangunlah hubungan yang intim dan mesra, baik secara fisik maupun emosional, pada saat bercinta.

Baca juga: Ini Dia 6 Keuntungan Mempunyai Payudara Kecil!

 

4. Tidak mencapai orgasme

Pada umumnya wanita memang jarang mencapai orgasme saat berhubungan seksual. Namun, bukan berarti Kamu tidak menikmati hubungan seks yang dilakukan atau Kamu dan pasangan memiliki masalah hormon, ya. 

 

Apabila Kamu menginginkan orgasme pada saat bercinta, komunikasikan kepada pasangan agar ia memberikan rangsangan pada bagian klitoris atau G-spot. Kamu juga bisa bermasturbasi untuk membantu mencapai klimaks.

 

5. Normal kah gairah seksual yang saya miliki?

Terkadang wanita berpikir tak seharusnya mereka memiliki gairah seks yang tinggi. Alhasil, banyak wanita yang merasa bersalah apabila mereka ingin bercinta dan juga ingin dipuaskan. Padahal pria dan wanita memiliki gairah seks yang sama besarnya. Apabila Kamu khawatir dengan hasrat seksual yang rendah, maka cobalah untuk mengubah gaya hidup dan konsultasikan kepada dokter mengenai hal tersebut.

Baca juga: Kendalikan Hasrat Seksualmu agar Tidak Berakhir seperti Pria Ini!
 

Jadi untuk Geng sehat, jangan merasa takut dan khawatir lagi ya dengan hal-hal di atas. Setiap orang memiliki keunikan diri masing-masing. Fokuslah terhadap 'bagaimana Kamu dan pasangan bisa sama-sama menikmati hubungan seksual”, bukannya 'apakah pasangan saya puas dengan hubungan seks yang dilakukan'.