Lidocaine

Lidocaine Obat Apa?

Nama Paten :

Borraginol-S, Dolones Cream, Emla, Estesia, Haemocaine, Kifacaine, Lemocin, Lidodex, Lidopril, Neurotrat, Neurotrat Forte, Neurotropin, Otilon, Otopraf, Pehacin, Topsy, Ultraproct N, Xylestesin, Xylocaine, Zecain.
(ISO vol.50)

Penggunaan

Lidocaine merupakan obat anestesi lokal yang dapat mengurangi rasa sakit atau ketidaknyamanan akibat prosedur medis yang melukai jaringan, seperti operasi, tusukan jarum, maupun penyisipan kateter atau tabung pernapasan. Lidocaine juga dapat digunakan untuk mengobati kelainan irama jantung. Selain itu, lidocaine sering digunakan untuk mengurangi rasa sakit saat persalinan.

 

Baca juga: Benjolan di Tubuh Tapi Tidak Sakit, Harus Tetap Waspada!
 

Sumber: (https://www.drugs.com/mtm/lidocaine-injection.html)

Cara Kerja Obat

Lidocaine bekerja dengan cara memblokir perpindahan sinyal pada sistem saraf, sehingga rangsangan sakit tidak akan diterima oleh otak.

 

Baca juga: Gusi Berwarna Gelap Bisa Dibuat Merah Muda dengan Prosedur Ini
 

Sumber: (https://www.drugs.com/mtm/lidocaine-injection.html)

Efek Samping

Selain dapat mengurangi rasa sakit, lidocaine juga dapat menimbulkan beberapa efek samping, seperti:
1) Efek samping yang umum terjadi: kemerahan pada kulit, kulit gatal, dan bintik-bintik merah di kulit.
2) Efek samping yang jarang terjadi: memar, berdarah, terbakar, bengkak, atau nyeri di tempat aplikasi.

 

Sumber: (https://www.drugs.com/sfx/lidocaine-side-effects.html)

Pemakaian Obat

Pehatikan aturan pemakaian obat lidocaine seperti berikut ini:
1) Ikuti semua aturan pakai sesuai label obat atau sesuai dengan anjuran dokter.
2) Konsultasikan ke dokter jika memiliki penyakit hati, ginjal, aritmia (kelainan irama atau denyut jantung), dan jantung koroner.
3) Segera konsultasikan ke dokter jika mengalami alergi setelah pemakaian obat ini.
4) Konsultasikan ke dokter sebelum ibu hamil dan menyusui mengonsumsi obat ini.

 

Baca juga: Transplantasi Sumsum Tulang Belakang Ani Yudhoyono, Begini Prosedurnya!

 

Sumber: (https://www.drugs.com/mtm/lidocaine-injection.html)

Dosis

Pemberian dosis lidocaine disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pasien. Berikut anjuran dosis yang disarankan:
1) Untuk terapi aritmia, dosisnya 1-1,5 mg/kg. Dapat diberikan ulang jika diperlukan. Dosis maksimal adalah 3 mg/kg.
2) Untuk terapi aritmia pada pasien yang lebih stabil, dosisnya 50-100 mg. Ulangi pemberian jika diperlukan dan dosis maksimal 200-300 mg dalam 1 jam (1-4 mg per menit melalui infus kontinyu).
3) Dosis anestesi lokal dalam larutam 0,5% tanpa epinephrine adalah 50-300 mg. Maksimal pemberian 4 mg/kg.
4) Dosis intra muskular aritmia ventrikular darurat adalah 300 mg, dan dapat diulang setelah 60-90 menit jika diperlukan.
5) Untuk blokir saraf simpatetik, diberikan dalam larutan 1% dengan dosis 50 mg untuk serviks dan 50-100 mg untuk lumbar.
6) Untuk anestesi pada gigi, dosisnya 20-100 mg melalui injeksi dan 10-50 mg dalam bentuk spray.
7) Untuk terapi rasa nyeri karena penyakit herpes (transdermal patch 5%), dilekatkan pada kulit 1 kali sehari selama 12 jam. Maksimal menggunakan 3 patch dalam 1 kali penggunaan.
8) Untuk anestesi laring, 160 mg dalam satu kali dosis (spray).
9) Untuk anestesi topikal, digunakan salep 5% dengan dosis maksimal 20 gram dalam 24 jam, sedangkan gel 2% dengan dosis 120-220 mg.

 

Sumber: (https://www.mims.com/indonesia/drug/info/lidocaine/?type=brief&mtype=generic)

Interaksi

Lidocaine dapat menimbulkan beberapa interaksi jka digunakan bersama obat-obatan tertentu, seperti:
1) Khasiat Lidocaine akan meningkat jika digunakan bersamaan dengan cimetidine dan propranolol.
2) Jika dikonsumi bersamaan dengan obat β-blocker dan antiaritmia lainnya, dapat menyebabkan depresi jantung.
3) Penggunaan Lidocaine bersamaan dengan acetazolamide, loop diuretik, dan tiazid akan meningkatkan khasiat lidocaine.
4) Kebutuhan dosis dapat ditingkatkan dengan penggunaan fenitoin jangka panjang dan penginduksi enzim lainnya (harus sesuai anjuran dokter).

 

Sumber: (https://www.mims.com/indonesia/drug/info/lidocaine/?type=brief&mtype=generic)

 

Rekomendasi Artikel

 Apa itu Kista Ovarium, Gejala dan Penyebabnya

Apa itu Kista Ovarium, Gejala dan Penyebabnya

Kesehatan ovarium jadi impian setiap wanita. Namun, kista ovarium jadi ancaman nyata yang bisa terjadi pada siapa saja. Kenali gejala dan penyebab kista ovarium berikut ini.

Ella Nurlaila

21 September 2025

Kehamilan Meningkatkan Risiko Penyakit Gusi, Apa yang Bisa Dilakukan untuk Mencegahnya?

Kehamilan Meningkatkan Risiko Penyakit Gusi, Apa yang Bisa Dilakukan untuk Mencegahnya?

alah satu perubahan fisik yang kerap dialami adalah kesehatan mulut yang terganggu. Ibu hamil kerap mengalami penyakit gusi saat hamil, ditandai dengan gusi berdarah terutama setelah sikat gigi,

Ana Yuliastanti

15 September 2025

Gejala Kista Ovarium Ini Perlu Diketahui Wanita

Gejala Kista Ovarium Ini Perlu Diketahui Wanita

Kista ovarium sering kali tidak terdeteksi atau tanpa gejala. Namun ada ciri-ciri kista ovarium yang bisa diketahui. Yang membedakannya dengan masalah kesehatan lainnya.

Ella Nurlaila

09 September 2025

Berbagai Pilihan Operasi Terbaru Atasi Wasir, Lebih Nyaman!

Berbagai Pilihan Operasi Terbaru Atasi Wasir, Lebih Nyaman!

Masih banyak pasien yang takut menjalani operasi wasir karena stigma “menyakitkan” yang melekat pada pengobatan wasir.

Ana Yuliastanti

25 August 2025

Kenali Berbagai Ciri-ciri Miom sebagai Bentuk Pencegahan Sejak Dini

Kenali Berbagai Ciri-ciri Miom sebagai Bentuk Pencegahan Sejak Dini

Miom menjadi momok bagi wanita karena bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja. Kabar baiknya, miom bisa dicegah sejak dini. Yuk, kenali ciri-ciri miom agar bisa mencegahnya. Foto Link/Kode Foto:

Ella Nurlaila

19 August 2025

Mengenal Penyakit Kista, Penyebab, dan Gejala, dan Pengobatannya

Mengenal Penyakit Kista, Penyebab, dan Gejala, dan Pengobatannya

Penyakit kista bisa menimpa siapa saja, terutama mereka yang memiliki faktor risiko. Saatnya kenali berbagai penyebab, gejala, dan pengobatan penyakit kista berikut ini.

Ella Nurlaila

05 August 2025

Bersiaplah, Inilah 10 Perubahan Tubuh di Trimester Dua yang akan Mums Hadapi!

Bersiaplah, Inilah 10 Perubahan Tubuh di Trimester Dua yang akan Mums Hadapi!

Mums kini memasuki fase paling ditunggu oleh semua ibu hamil: trimester dua! Jangan lupa, mulailah menyiapkan diri untuk berbagai perubahan tubuh di trimester dua!.

iera sipahutar

01 May 2024

Wasir pada Bayi, Kenali Gejala hingga Pengobatannya

Wasir pada Bayi, Kenali Gejala hingga Pengobatannya

Wasir ialah pembengkakan pembuluh darah di rektum atau anus yang menyebabkan ketidaknyamanan. Secara umum, wasir dibedakan menjadi 2: wasir internal membengkak…

Eka Amira

09 October 2022

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...