Kebiasaan yang Memperparah Bibir Pecah-pecah

Bibir kering dan pecah-pecah tentu membuat tidak nyaman ya, Gengs. Selain menimbulkan rasa perih ketika kulit terkelupas, ini juga membuat penampilan jadi tidak maksimal. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan bibir menjadi pecah-pecah, mulai dari kebiasaan menggigit bibir, kurang minum, hingga faktor cuaca.

Nah, tentunya Kamu enggak mau dong kalau kondisi bibir semakin parah hanya karena Kamu melakukan hal-hal berikut ini. Maka dari itu, yuk cari tahu kebiasaan buruk apa saja yang sebaiknya Kamu hindari!

1. Sering menjilat bibir

Meski bibir pecah-pecah bisa disebabkan oleh kekeringan, menjilati bibir dengan tujuan untuk membasahinya bukanlah solusi yang tepat. Menurut Dr. Y Claire Chang, ahli dermatologi kosmetik bersertifikat di Union Square Laser Dermatology, ketika air liur mengering dan menguap, ini justru akan menghilangkan kelembapan alami dari kulit bibir.

Sepaham dengan Claire, Dr. Benjamin Barankin, dokter kulit dan direktur medis Toronto Dermatology Centre yang berbasis di Toronto, mengatakan bahwa menjilat bibir yang kering secara berlebihan sebenarnya menawarkan keuntungan dan kenyamanan jangka pendek tetapi memperparah rasa sakit yang dialami dalam jangka panjang.

Baca juga: Cara Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-Pecah

"Air liur mengandung enzim yang berfungsi untuk mencerna makanan. Dengan menjilati bibir, berarti Kamu telah menempatkan enzim pencernaan yang sama ke kulit. Akibatnya, bibir akan kering dan pecah-pecah," ungkap Rachel Nazarian dari Schweiger Dermatology Group, New York City.

Selain membuat bibir pecah-pecah semakin parah, menjilati bibir juga berisiko menimbulkan masalah dermatitis perioral, yang ditandai dengan kemerahan dan kekeringan di sekitar area bibir. "Cara terbaik untuk merawat bibir yang kering adalah menghindari menjilatinya. Alih-alih menjilati, lebih baik oleskan pelembap khusus bibir untuk memberikan hidrasi dari luar," tambah Claire.

2. Membersihkannya dengan air panas

Air panas tidak pernah menjadi solusi yang tepat untuk menjaga kulit tetap lembap. Jadi, jangan pernah mengatasi bibir yang kering menggunakan air panas. "Meskipun air panas bisa membuat kondisi bibir pecah-pecah terasa nyaman dalam waktu sekejap, sebenarnya kebiasaan ini bisa mengeluarkan uap air dari bibir," kata Claire.

Benjamin juga menambahkan, air panas dapat menghilangkan minyak alami yang menjaga bibir tetap lembap. Agar bibir yang kering tidak semakin parah, Rachel menyarankan untuk menggunakan air hangat dan pembersih lembut saat mencuci wajah.

3. Terpapar sinar matahari

Paparan sinar matahari dapat memperburuk kondisi bibir yang pecah-pecah, sehingga sangat penting untuk menggunakan lip balm dengan SPF. Ini mampu menjaga bibir tetap terlindungi, terutama saat berada di bawah sinar matahari.

4. Menggunakan lip balm dengan tambahan rasa

Ketiga ahli dermatologi sepakat bahwa wewangian, yang umumnya terdapat dalam lip balm, bisa mengiritasi kulit dan meningkatkan risiko terjadinya bibir pecah-pecah. Cara terbaik adalah menghindari penggunaan produk apapun dengan tambahan pewangi. Rachel menyarankan untuk mengaplikasikan lip balm dengan bahan lanolin atau beeswax tanpa tambahan warna maupun parfum untuk mencegah terjadinya penurunan kelembapan bibir.

5. Menggunakan bahan-bahan yang mengiritasi

Perlu diketahui bahwa tidak semua lip balm dibuat dengan bahan yang sama dan dapat melembapkan bibir. "Saya merekomendasikan untuk menghindari penggunaan lip balm yang berbahan asam salisilat secara berlebihan. Kandungan ini dapat mengelupaskan dan mengangkat sel kulit mati," ujar Claire. Terlalu sering menggunakan asam salisilat dapat menyebabkan iritasi dan semakin mengeringkan bibir.

Bahan lain yang harus dihindari adalah mentol atau peppermint. Kedua bahan ini juga kerap ditambahkan dalam lip balm untuk memberikan sensasi dingin dan menenangkan. Rachel juga menambahkan untuk sebaiknya menghindari bahan aldehida kayu manis, yaitu senyawa kimia yang memberikan rasa kayu manis. Kandungan ini justru dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.

Bibir kering dan pecah-pecah memang terasa mengganggu. Maka dari itu, jangan sampai Kamu membuat kondisinya semakin parah hanya karena melakukan kebiasaan-kebiasaan di atas ya, Gengs. Ingin tahu perawatan apa lagi yang baik untuk mengatasi bibir pecah-pecah? Yuk, cari tahu jawabannya dengan membaca artikel lain di GueSehat! (BAG/AS)