Dalam Islam, puasa juga disebut Shaum. Puasa berarti menahan diri dari makan dan minum dan dari segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa sejak terbit fajar sampai tenggalam matahari. Setelah seharian menahan lapar, waktu berbuka puasa adalah momen yang paling dinantikan. Namun, jangan sampai Kamu menjadikan waktu buka puasa sebagai momen ‘balas dendam’ ya.
Yang wajib diperhatikan adalah komposisi menu buka puasa Kamu. Menu buka puasa harus mempunyai nilai gizi yang baik, sehingga mampu menggantikan zat-zat yang hilang dan tidak akan memberi dampak negatif. Para ahli menyarankan untuk memilih makanan ringan yang banyak mengandung karbohidrat kompleks saat baru berbuka. Kurma dan buah-buahan segar juga baik jika dalam batas wajar karena kandungan gula di dalamnya dapat membantu mengganti energi yang hilang.
Yang Perlu Dihindari
1. Makanan yang terlalu masam
Buah-buahan yang mengandung asam bisa membuat lambung perih, sehingga menimbulkan rasa sakit serta perasaan tidak nyaman.
2. Makanan atau minuman yang terlalu manis
Gula memang diperlukan bagi tubuh namun akan berbahaya jika terlalu banyak. Hindari hidangan manis berlebih seperti mengonsumsi kolak, lalu es campur, dan sebagainya. Beri jeda setelah mengonsumsi takjil atau buah-buahan untuk makanan berikutnya dan isi perut dengan kandungan gizi lainnya.
3. Gorengan
Goreng-gorengan membuat organ tubuh bekerja keras mengolah kandungan lemak yang diperoleh dari minyak. Gorengan juga bisa berdampak pada kegemukan (obesitas), Gorengan tidak anjurkan karena zat yang hilang dalam tubuh bukan lah lemak melainkan karbohidrat, protein, dan air.
4. Es
Air dingin akan membuat tubuh menjadi tidak nyaman karena saat berpuasa kondisi tubuh justru hangat. Hal tersebut akan membuat tubuh kaget.
5. Pedas
Umumnya orang Indonesia menyukai hidangan yang pedas. Namun, makanan pedas akan membuat dinding lambung iritasi karena perut telah kosong dalam waktu yang cukup lama. Usahakan untuk mengurangi tingkat kepedasan pada makanan Kamu.
6. Bersantan
Makanan bersantan dapat meningkatkan kolesterol jahat. Lemak tak jenuh di dalamnya juga dapat membuat lambung terluka. Santan juga dapat memicu penyakit pembuluh darah seperti stroke, asam urat, dan jantung.
7. Daging
Tubuh membutuhkan nutrisi yang cepat karena perut telah kosong dalam waktu yang lama. Sedangkan daging membutuhkan waktu lebih lama untuk proses pencernaan. Jika Kamu ingin mengonsumsi daging, atur dalam jumlah yang tepat dan seimbangkan dengan serat yang cukup.
8. Kopi
Kandungan kafein dalam kopi bisa meningkatkan produksi asam lambung.
9. Minuman bersoda
Soda merupakan zat yang mudah menyerap air sehingga tubuh akan tetap merasa haus dan Kamu tidak akan merasa kenyang.
Cukup banyak ya hidangan yang perlu dihindari. Padahal makanan-makanan tersebut justru merupakan hidangan yang sering ditemui saat buka puasa. Bukan berarti makanan di atas benar-benar tidak boleh Kamu makan lho, sebaiknya konsumsi setelah perut terisi dengan makanan yang benar. Jangan makan berlebihan, berhentilah sebelum kenyang demi mengurangi beban kerja organ tubuh ya.
