Menentukan Stadium Kanker Paru-paru

Untuk penderita kanker paru-paru, penting mengetahui stadium atau seberapa jauh tingkatan penyakit tersebut. Fungsi mengetahui stadium kanker paru-paru di antaranya adalah untuk mengidentifikasi letak sel kanker atau tumor di dalam paru-paru, seberapa besar tumornya, dan apakah sel kankernya hanya ada di 1 lokasi atau sudah menyebar.

Pada umumnya, ada 2 jenis utama kanker paru-paru, yaitu sel kecil dan nonsel kecil. Keduanya memiliki cara penentuan stadium yang berbeda. Dengan mengetahui stadiumnya, dokter akan terbantu untuk menentukan pilihan pengobatan yang tepat untuk pasien. Tingkat keberhasilan pengobatan juga sangat dipengaruhi dengan penentuan stadium yang tepat.

Stadium kanker paru-paru menentukan seluruh hal yang berkaitan dengan penyakit tersebut. Oleh sebab itu, kalau Kamu atau orang terdekat Kamu adalah salah satu penderita kanker paru-paru, sangat penting mengetahui jenis-jenis stadiumnya. Berikut penjelasannya menurut WebMD!

Apa Itu Sistem Stadium TNM?

Stadium kanker paru-paru sedikit berbeda dengan jenis kanker pada umumnya. Cara penentuan stadium kanker paru-paru menggunakan huruf T, N, dan M:

T: Stadium untuk menentukan ukuran tumor dan di mana letaknya di dalam paru-paru atau tubuh.
N: Stadium untuk menentukan apakah ada keterlibatan kelenjar. Artinya, untuk mendeteksi apakah sel kanker sudah tersebar ke kelenjar getah bening di dekat paru-paru.
M: Artinya adalah metastasis untuk mendeteksi apakah sel kankernya sudah menyebar. Kanker paru-paru umumnya bisa menyebar ke hati, tulang, otak, ginjal, kelenjar adrenal, atau bagian tubuh lainnya.

Dokter biasanya akan terlebih dahulu menentukan stadium tumor penderita kanker paru-paru dengan huruf-huruf tersebut. Setelah itu, dokter akan menentukannya secara lebih spesifik menggunakan angka 0-4.

Besar tumor juga akan diukur untuk menentukan stadium angkanya. Semakin tinggi angkanya, maka semakin besar dan semakin luas tumornya tersebar. Jika dokter memberikan hasil stadium dengan huruf X, maka artinya tumornya tidak bisa diukur atau belum jelas sejauh mana sudah tersebar di dalam tubuh.

Stadium Kanker Paru-Paru Sel Kecil

Kalau Kamu menderita jenis kanker ini, dokter biasanya akan menentukan stadium menggunakan sistem TNM. Kemudian, dokter akan memeriksanya lebih spesifik menggunakan 2 stadium utama, yaitu:

Stadium terbatas: Tumornya hanya ada di 1 sisi paru-paru dan kelenjar getah bening terdekat. Sel kankernya belum menyebar ke sisi lain paru-paru atau keluar dari organ tersebut.
Stadium ekstensif: Tumornya sudah menyebar ke bagian lain paru-paru dan dada. Sel-selnya bisa menyebar ke cairan di sekitar paru-paru (pleura) atau organ lain, seperti otak.

Stadium Kanker Paru-Paru Nonsel Kecil

Kanker paru-paru jenis nonsel kecil adalah jenis kanker paru-paru yang lebih umum. Cara mengidentifikasi jenis kanker paru-paru ini adalah dengan menentukan stadium klinis atau patologi. Dokter biasanya menggunakan scan untuk menentukan stadiumnya. Scan yang dimaksud bisa mengambil foto anatomi tubuh penderita.

Dokter juga bisa menggunakan biopsi, yaitu sedikit jaringan dan tumor tersebut akan diambil untuk diperiksa di laboratorium. Kalau Kamu disarankan melakukan operasi, dokter bisa melihat stadium patologis kanker. Cara ini juga bisa mengidentifikasi seberapa jauh sel kankernya tumbuh dan tersebar.

Cara yang paling umum untuk menentukan stadium kanker paru-paru nonsel kecil adalah menggunakan sistem TNM, kemudian ditentukan secara lebih spesifik lagi dengan angka X, 0, 1, 2, 3, atau 4. Kombinasi huruf dan angka menjelaskan:

Ukuran lebar tumor atau jika tumornya terlalu kecil untuk diukur.
Di mana lokasi tumor pada paru-paru.
Jika ada lebih dari 1 tumor di jenis paru-paru yang sama.
Jika saluran udara terhalang atau tersumbat hingga bisa menyebabkan pneumonia.
Jika tumornya sudah menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain.

Dokter pasti akan menjelaskan jenis-jenis stadium kanker yang menggunakan sistem angka. Secara singkat, arti dari stadium sistem angka pada kanker paru-paru adalah:

Stadium X: Tumor tidak bisa terlihat atau terdeteksi dengan scan atau biopsi. Kondisi ini juga disebut kanker yang tersembunyi.
Stadium 0: Tumornya sangat kecil. Sel-sel kankernya belum menyebar ke jaringan paru-paru yang lebih dalam atau di luar paru-paru.
Stadium I: Kankernya ada di dalam jaringan paru-paru, namun tidak ada di kelenjar getah bening.
Stadium II: Sel kankernya sudah menyebar ke kelenjar getah bening atau di area dekat paru-paru.
Stadium III: Sel kankernya sudah menyebar ke kelenjar getah bening dan di bagian tengah dada.
Stadium IV: Sel kanker sudah menyebar ke organ tubuh lain, seperti otak, tulang, atau hati.

Baca juga: Efek Merokok pada Wanita

Bagi penderita kanker paru-paru, mengetahui informasi terkait stadium penyakit tersebut sangatlah penting. Stadium membantu penderita untuk bisa mengetahui tingkat keparahan serta pengobatan yang tepat untuk penyakit ini. (UH/AS)