4. Diabetes

Orang yang mengalami diabetes biasanya akan kehilangan berat badannya secara drastis.  Hal itu terjadi karena kadar gula yang ada dalam tubuh sangat tinggi, sehingga menguasai ginjal dan sistem tubuh. Tubuh tidak bisa menggunakan gula darah untuk bahan bakar, karena semuanya disaring oleh ginjal dan dibuang oleh tubuh.

 

Biasanya orang yang mengalami diabetes juga akan mengalami beberapa gejala, seperti haus yang berlebihan, buang air kecil lebih sering, penglihatan menjadi kabur, serta mati rasa atau kesemutan di tangan dan kaki mereka.

Baca juga: Diabetes Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

 

5. Penyakit Tiroid

Tiroid berfungsi untuk mengendalikan metabolisme dalam tubuh. Jika metabolisme dalam tubuh tinggi, kemungkinan besar akan terjadi penurunan berat badan secara drastis dan tidak sehat. Tiroid yang terlalu aktif disebut hipertiroidisme. Komplikasi lain juga bisa terjadi, seperti peningkatan denyut nadi, gelisah, gugup, tremor, atau insomnia.

 

6. Insufisiensi Adrenal

Banyak orang yang mengenal penyakit ini dengan nama penyakit Addison. Hal ini terjadi bila tubuh tidak menghasilkan cukup hormon kortisol. Di bawah tekanan tinggi, tubuh biasanya menghasilkan 1 ton kortisol. Orang-orang yang memiliki kadar kortisol sangat rendah tidak dapat merespons stres secara normal, sehingga tubuh rentan sakit. Insufisiensi adrenal biasanya ditandai dengan penurunan berat badan yang drastis, mual, pusing, dan sering terkena infeksi.

 

7. Radang Sendi

Satu dari 3 wanita mengalami radang sendi, yaitu gangguan inflamasi kronis yang memengaruhi sendi tubuh. Dan hal ini juga bisa memicu seseorang mengalami penurunan berat badan secara drastis. Radang sendi tidak hanya memicu peradangan, melainkan juga meningkatkan pengeluaran energi. Jadi, banyak kalori dan lemak yang terbakar setiap harinya. Kondisi ini sering dialami pada usia 30-50 tahun.

 

8. Depresi

Berkurangnya nafsu makan dan kehilangan berat badan merupakan gejala yang umum dialami seseorang yang sedang depresi. Beberapa orang dengan depresi akan mengalami penurunan energi serta minat terhadap banyak hal. Kondisi ini juga bisa berpengaruh pada nafsu makan.

 

9. Parasit

Ada sejumlah gejala yang berhubungan dengan parasit, terutama yang menyebabkan gejala gastrointestinal, yang disebut cacing dan protozo. Gejala ini bisa berupa diare, muntah, mual, dan kehilangan nafsu makan. Hal tersebut berkontribusi terhadap penurunan berat badan pada seseorang.

 

Kamu harus segera berkonsultasi dengan doker untuk mengetahui lebih pasti mengenai kondisi tubuhmu. Jika ditangani dengan cepat, penyakit juga dapat disembuhkan. Ingatlah untuk tidak menyepelekan penyakit ya Gengs, sebab bisa berakibat fatal jika dibiarkan begitu saja. (AD/AS)