Penyakit

Presbiakusis (Gangguan Pendengaran Usia Lanjut)

Deskripsi

Presbiakusis adalah gangguan pendengaran sensorineural pada usia lanjut akibat degenerasi organ pendengaran yang terjadi secara perlajan dan simetris pada kedua telinga. Prevalensinya diperkirakan sekitar 30-45% masyarakat di atas umur 65 tahun didiagnosis presbiakusis terutama pria.

 

Ada beberapa tipe presbiakusis, yaitu:

  1. Presbiakusis sensori: patologinya berdasarkan dengan hilangnya sel rambut di membran basalis koklea, biasanya ditandai dengan kekhasan pada kesulitan mendengar pada nada tinggi.
  2. Presbiakusis neural: gangguan pada sel neuronal di ganglion spiralis. Letak dan jumlah kehilangan sel neuronal akan menentukan apakah gangguan pendengaran yang timbul berupa gangguan atas frekuensi pembicaraan atau pengertian kata-kata.
  3. Presbiakusus strial: terjadi karena abnormalitas vaskularis strial, berupa atropi pada daerah apikal dan tengah dari koklea. Biasanya dapat terjadi pada usia yang lebih muda.
  4. Presbiakusis kondusif koklea: terjadi karena perubahan mekanikal pada membran basalis koklea sebagai akibat proses menua. Secara audiogram ditandai dengan penuruan progresif dari sensitifitas di seluruh daerah tes

Pencegahan

Penyakit ini termasuk dalam jenis penyakit degeneratif, tidak ada tindakan pencegahan secara khusus.

Gejala

Beberapa dari tanda dan gejala yang paling umum dari penurunan pendengaran:

  • Kesulitan mengerti pembicaraan.
  • Ketidakmampuan untuk mendengarkan bunyi-bunyi dengan nada tinggi.
  • Kesulitan membedakan pembicaraan pada bunyi bicara yang parau atau bergumam.
  • Kesulitan mendengar jika latar belakang bising.
  • Kesulitan memahami beberapa kata dengan konsonan s, z, t, f dan g. Namun, relatif bisa menerima dengan lengkap pada suara vokal dengan frekuensi rendah seperti a, i, u, e, o. Bila intensitas suara ditinggikan akan timbul rasa nyeri di telinga, telinga terdengar berdenging (tinitus).

 

Baca juga: Stimulasi Pendengaran Bayi dengan 3 Cara Ini

Penyebab

Umumnya, diketahui bahwa presbiakusis merupakan akibat dari proses degenerasi diduga kejadian presbiakusis mempunyai hubungan dengan faktor-faktor herediter, pola makanan, metabolisme, riwayat infeksi pada telinga, aterosklerosis, terpapar bising berlebihan, riwayat penggunaan obat-obat ototoksik, dan gaya hidup merupakan multifaktor yang dapat menyebabkan terjadinya presbiakusis atau yang sering dikenal tuli pada orang lanjut usia.

 

Selain itu, progresivitas penurunan pendengaran juga dipengaruhi karena usia, jenis kelamin, pada laki-laki akan lebih cepat dibandingkan pada wanita.

Diagnosis

Penegakkan diagnosa dilakukan dengan anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Pada anamnesa jika didapati keluhan-keluhan seperti yang diterangkan dalam gejala klinis serta memiliki riwayat yang mendukung terjadinya presbiakusis, seperti penggunaan obat-obat ototoksis atau infeksi pada telinga maka dapat dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik serta penunjang untuk presbiakusis.

 

Pemeriksaan fisik dapat dilakukan dengan otoskopi atau dengan tes penala, biasanya akan tampak membran timpani suram serta adanya tuli sensorineural yang bilateral. Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan adalah dengan audiometrik untuk mengklasifikasikan tipe presbiakusis.

Penanganan

Terapi yang bisa dilakukan pada penderita presbiakusis biasanya dengan memberikan alat bantu dengar serta melakukan pelatihan untuk membantu membaca ujaran serta mendengar.

 

Baca juga: Tidak Mendengar dengan Baik? Jangan-jangan Kamu Presbikusis!

Rekomendasi Artikel

Waspada Gangguan Pendengaran pada Anak

Waspada Gangguan Pendengaran pada Anak

Gangguan pada indera pendengaran ini yang disebabkan oleh seringnya terpapar suara yang keras

GueSehat

11 September 2021

Penyebab dan Pengobatan Gangguan Pendengaran pada Penderita Diabetes

Penyebab dan Pengobatan Gangguan Pendengaran pada Penderita Diabetes

Penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan pendengaran hingga ketulian. Ini penyebab dan pengobatan gangguan pendengaran pada penderita diabetes!

Uliya Helmi Ali

03 March 2020

Tidak Mendengar dengan Baik? Jangan-jangan Kamu Presbikusis!

Tidak Mendengar dengan Baik? Jangan-jangan Kamu Presbikusis!

Presbikusis adalah keadaan pendengaran berkurang pada kedua telinga. Keadaan ini bersifat progresif, sehingga dapat semakin memburuk seiring waktu.

Sylvia W

12 March 2019

Ketahui 10 Fakta Seputar Ketulian

Ketahui 10 Fakta Seputar Ketulian

Ketahui 10 fakta ini dan Kamu akan mengenal penyandang tuli di dunia seca lebih jauh. Ternyata, Indonesia masih belum ramah untuk para penyandang tuli, lho!

GueSehat

25 November 2018

Cara Terbaik untuk Berkomunikasi dengan Penyandang Tuli

Cara Terbaik untuk Berkomunikasi dengan Penyandang Tuli

Jangan sampai salah, ketahui cara tepat untuk berkomunikasi dengan penyandang tuli berikut ini, agar hubungan antara Kamu dengannya dapat tetap baik.

GueSehat

24 October 2018

Implantasi Koklea untuk Penderita Tunarungu

Implantasi Koklea untuk Penderita Tunarungu

Implantasi koklea adalah salah satu prosedur khusus untuk meningkatkan kualitas hidup para penderita tunarungu.

GueSehat

24 June 2018

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...