Tidur di malam hari dengan kondisi gula darah tinggi bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Sebenarnya apa sih penyebab gula darah tinggi di malam hari? Bagaimana pula cara mengatasinya?

 

Supaya Diabestfriends lebih paham tentang cara mengatasi dan penyebab gula darah tinggi di malam hari, baca penjelasan di bawah ini, ya!

 

Baca juga: Penderita Diabetes Berisiko Glaukoma, Bagaimana Mencegahnya?
 

Penyebab Gula Darah Tinggi di Malam Hari

Ada banyak penyebab gula darah tinggi di malam hari, di antaranya:

  • Makan malam atau ngemil makanan tinggi karbohidrat sebelum tidur: mengonsumsi makanan bertepung atau tinggi gula di malam hari bisa menyebabkan gula darah tinggi di malam hari, dan juga gula darah tinggi di pagi hari.
  • Sakit atau cedera: trauma bisa memicu respon hipermetabolisme (metabolisme meningkat), sehingga menyebabkan gula darah tinggi. 
  • Kurang olahraga: olahraga dapat membantu tubuh lebih efektif menggunakan insulin, jadi kurang olahraga bisa menyebabkan gula darah tinggi. 
  • Dosis insulin atau obat diabetes kurang: ketika tubuh kekurangan insulin, entah karena tidak terjadi produksi insulin , atau ketika insulin tidak digunakan secara efektif, gula darah meningkat. 
  • Menstruasi: progesteron adalah hormon yang berhubungan dengan penurunan produksi insulin, yang memengaruhi metabolisme gula darah, serta berpotensi meningkatkan kadar gula darah.
  • Kehamilan: kadar hormon tidak beraturan saat hamil. Diabetes juga bisa terjadi di kehamilan, yaitu disebut diabetes gestasional.
  • Stres: stres, yang tandanya adalah peningkatan hormon kortisol, bisa menurunkan sensitivitas insulin. Hal ini bisa menyebabkan gula tidak bisa masuk ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi. Alhasil, gula menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan kadar gula darah tinggi. Saat orang stres, ia juga cenderung mengonsumsi makanan manis berlebihan dan memiliki kebiasaan makan yang tidak sehat. 

 

Baca juga: Mengenal Black Madras, Beras Rendah Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes
 

Dampak Tekanan Darah Tinggi terhadap Tidur

Gejala yang dialami ketika kadar gula darah tinggi di malam hari bisa menyebabkan sulit tidur. Tergantung dari apa yang dimakan sebelum tidur, sistem pencernaan bisa membangunkan kita di waktu tengah malam. 

 

Kondisi lain yang disebut dengan fenomena fajar, juga bisa terjadi. Fenomena fajar adalah kondisi di mana seseorang bangun dengan kadar gula darah tinggi di pagi hari. Hal ini juga bisa disebabkan oleh makan berlebihan di malam hari, sehingga menyebabkan gula darah tinggi.

 

Camilan Malam Hari untuk Mengontrol Kadar Gula Darah

Camilan malam hari yang paling baik untuk mengontrol kadar gula darah haruslah mengandung kombinasi protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks. Itu berarti, makanan yang tinggi serat.

Ada banyak camilan yang cocok dengan standar ini, termasuk:

  • Kacang-kacangan: satu cangkir kacang-kacangan mengandung 23.3 gram protein, 79 gram lemak, 31.3 gram karbohidrat, dan 10.5 gram serat.
  • Keju rendah lemak: keju cheddar rendah lemak dalam porsi 100 gram mengandung 24.6 gram protein, 7 gram lemak, dan 3.5 gram karbohidrat. 
  • Apel dan selai kacang: satu apel dengan berat 100 gram mengandung 0.41 gram protein, 14.05 gram karbohidrat, 2.1 gram serat, dan tanpa lemak. Satu sendok makan selai kacang mengandung 3.6 gram protein, 3.75 gram karbohidrat, 8.18 gram lemak, dan 0.768 gram serat.
  • Greek yogurt rendah gula: mengandung 9 gram gula per 5.3 ons, dan rendah gula.
  • Popcorn alami: tiga cangkir popcorn dengan campuran keju parmesan memiliki 135 kalori, 4 gram lemak, 20 gram karbohidrat, 3.5 gram serat, dan 6 gram protein. 

 

Baca juga: Jenis-jenis Tes untuk Mendeteksi Diabetes, Termasuk untuk Ibu Hamil

 

Sumber:

Very Well Health. High Blood Sugar at Night and What to Do About It. Maret 2022.
American Diabetes Association Professional Practice Committee. 6. Glycemic targets: Standards of medical care in diabetes. Diabetes Care. 2022.