Membiasakan si Kecil memiliki jadwal rutin untuk tidur, makan, dan beraktivitas dapat membuat hidup Mums dan Dads terasa jauh lebih mudah. Rutinitas tersebut juga akan mengarahkan ia agar melakukan segalanya secara teratur dan menjadi lebih disiplin

Berikut ada beberapa cara untuk mengenalkan rutinitas kepada si Kecil. Yuk, disimak pembahasannya:

 

Menentukan Waktu Tidur
Menurut Tanya Remer Altmann, seorang dokter anak, dalam bukunya "The Wonder Years: Helping Your Baby and Young Child Successfully Negotiate the Major Development Milestones", konsistensi Mums dalam menerapkan waktu tidur si Kecil akan berimbas pada rutinitas jadwal kegiatan lain yang akan dengan sendirinya mengikuti. Cara paling mudah untuk menetapkan waktu tersebut adalah dengan merutinkan jadwal tidur Mums dan si Kecil setiap malamnya.

 Baca juga: Baiknya Anak Tidur dengan Lampu Padam atau Menyala?

 

Ajari Perbedaan Siang dan Malam
Saat baru lahir hingga memasuki kehidupan awal, banyak bayi yang menghabiskan waktu baik siang hingga malam dengan tidur sepanjang hari. Dan mungkin hanya terbangun saat popoknya basah. Maka, membantu si Kecil belajar mengenal perbedaan siang dan malam harus dilakukan supaya ia dapat menjalankan rutinitas sesuai jadwal.

 

Pahami Isyarat si Kecil
Berbagai situs, buku, dokter anak dan orangtua lain mungkin akan membantu Mums untuk mendapatkan informasi tentang cara merutinkan si Kecil. Tetapi, subyek sesungguhnya adalah anak Mums sendiri. Si Kecil selalu memberitahu apa yang ia butuhkan melalui isyarat dan Mums dapat memahaminya dengan belajar membaca isyarat tersebut.

 

Jadikan Prioritas Utama
Jika Kamu ingin mendorong si Kecil untuk mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan atau mengamati apakah pola rutinitas yang diterapkan padanya berjalan dengan baik, Mums harus menjadikan proses ini sebagai prioritas tertinggi, minimal selama beberapa minggu pertama. Hindarilah hal-hal yang dapat mengganggu jalannya rutinitas, seperti pergi liburan, makan di luar, rekreasi dan lainnya.

 

Pahami Pertumbuhan dan Perubahan Milestone
Pada masa pertumbuhan dan perkembangan milestone yang sangat pesat ini, jangan terkejut kalau si Kecil menyimpang dari rutinitas hariannya. Ia mungkin saja menjadi lebih rakus dari biasanya, butuh waktu tidur yang lebih panjang, bahkan kembali sering terbangun saat tidur di malam hari. Pahami perubahan tersebut ya, Mums. Si Kecil mungkin akan segera kembali ke jadwal rutinnya dalam waktu dekat atau mungkin itu merupakan petunjuk kalau Mums harus menyesuaikan diri dengan jadwal barunya.

Baca juga: Tahapan Tumbuh Kembang Bayi 0-12 Bulan

 

Sesuaikan Jadwal si Kecil dengan Usianya
Apakah Mums merasa Si Kecil sudah bisa memprediksi alur rutinitas dan mulai melanggarnya? Berarti saatnya untuk melakukan perubahan jadwal. Sebab, semakin besar si Kecil memang akan membutuhkan lebih sedikit waktu tidur siang dan lebih banyak waktu bermain serta stimulasi. Ia juga mulai membutuhkan makanan padat, mungkin hanya sekali pada awalnya dan beberapa kali di hari selanjutnya.

 

Jangan Mengharapkan Kesempurnaan
Beberapa orangtua memiliki pemikiran bahwa jadwal rutin yang mereka buat untuk si Kecil akan selalu berjalan layaknya jam kerja. Padahal, walaupun bayi terlihat konsisten dalam menjalankan jadwal tersebut, sebaiknya tetap perkirakan perubahan yang akan terjadi dari hari ke hari seiring dengan pertumbuhannya.

Baca juga: Sedang Menunggu Persalinan? Nikmati 10 Aktivitas Ini Yuk, Mums!
 

Selain membentuk kebiasaan sehat dan positif, rutinitas membantu anak untuk mampu membantu diri sendiri dan mandiri. Ia jadi tahu apa yang harus dilakukan. Mums dan Dads pun harus terus mengingatkan dan mengontrol si Kecil saat melakukan aktivitas. Lakukan dengan pola komunikasi penuh kasih sayang tetapi tegas. Tanpa komunikasi efektif, anak bisa tertekan dengan tuntutan orangtua, sementara orangtua juga merasa tertekan karena harus memaksa anak melakukan sesuatu. Selamat mencoba ya, Mums! (WK)