Jika Kamu gemar menonton acara kuliner, mungkin Kamu tidak asing melihat orang-orang di Jepang atau Korea Selatan mengonsumsi seafood mentah. Terkadang, mereka hanya menambahkan garam, saus, atau cuka saat memakannya.
Dilansir melalui healthline.com, ada beberapa sajian berbahan seafood mentah yang menjadi favorit di berbagai negara, yaitu:
-
Sushi: Merupakan salah satu menu makanan dari Jepang. Sushi terdiri dari nasi yang diberi cuka, lalu ditambahkan berbagai jenis sayur dan bahan makanan lain, termasuk ikan mentah.
-
Sashimi: Menu makanan yang juga berasal dari Jepang. Ini merupakan sajian ikan mentah yang diiris tipis.
-
Poke: Salad tradisional dari Hawaii yang berisi sayur, dengan campuran potongan ikan mentah yang sudah dibumbui.
-
Ceviche: Merupakan sajian seafood yang sudah dibumbui dan dibiarkan beberapa waktu. Sajian yang populer di Amerika Latin ini biasanya menggunakan ikan mentah yang sudah dicampur lemon atau jus lemon.
-
Carpaccio: Hidangan ini awalnya terdiri dari daging sapi mentah yang diiris halus atau ditumbuk. Carpaccio mudah ditemukan di Italia. Namun, saat ini ada pula restoran yang mengganti daging sapi dengan ikan.
-
Koi pla: Sajian asal Asia Tenggara ini terdiri dari potongan ikan mentah yang dicampur jus lemon, serta bahan-bahan lainnya, seperti saus ikan, bawang putih, cabai, rempah-rempah, dan sayur.
-
Soused herring: Sajian ikan herring mentah yang sudah dibumbui ini cukup terkenal di Belanda.
-
Gravlax: Makanan yang dapat ditemukan di negara-negara Nordic ini terdiri dari ikan salmon mentah yang dicampur gula, garam, dan daun dill. Secara tradisional, makanan ini dikonsumsi bersama saus mustard.
Makanan-makanan tersebut menjadi bagian dari kultur negara, karena sudah dikonsumsi sejak lama oleh para penduduknya. Nah pertanyaannya, seberapa aman sih mengonsumsi seafood mentah?
