Ketika memasuki usia 20-an, seseorang mulai disibukkan dengan dunia kuliah dan karier, serta keinginan untuk berkeluarga. Ada pula di antara Kamu yang memutuskan untuk lebih mandiri, yaitu dengan tinggal sendiri.

Yep, pada masa ini Geng Sehat pasti sedang produktif-produktifnya. Sayangnya, terkadang kesibukan membuat kita melupakan banyak hal penting, salah satunya adalah menghabiskan waktu bersama orang tua.

 

Saat Kamu pulang kerja, Kamu sudah lelah karena menghadapi macet atau letihnya pekerjaan, sehingga lebih memilih untuk langsung beristirahat. Atau jika Kamu tinggal sendiri, Kamu merasa malas pulang ke rumah di akhir pekan dan lebih jalan-jalan bersama teman atau membenahi rumah.

 

Sekadar menelepon pun kadang tidak sempat, karena terlalu disibukkan dengan deadline kantor. Lalu, kapan Kamu punya waktu untuk mengobrol dengan orang tua? Kalau sudah menikah, Kamu pun pasti akan sibuk mengurusi keluarga.

Baca Juga : Mengenal Depresi dan Pikiran Bunuh Diri pada Remaja

 

Sesibuk apapun Kamu harus tetap menjalin hubungan yang baik dan tetap dekat dengan orang tua lho, Gengs. Semakin bertambahnya usiamu, Kamu tidak boleh lupa kalau usia mereka juga bertambah dan semakin tua.

 

Sebelum Kamu menyia-nyiakan banyak waktu yang berharga bersama orang tua, terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjalin kedekatan dengan mereka. Yuk, simak beberapa tipsnya!

 

1. Jaga Komunikasi

Polemik seputar pekerjaan serta hubungan dengan teman dan pasangan kadang memang membuat stres dan mudah emosi. Tapi, itu bukan menjadi suatu alasan bagi Kamu untuk tidak berbicara dengan orang tuamu, ya. Saat lelah pulang kantor, cobalah untuk bercerita tentang aktivitasmu hari itu.

 

Tanyakan juga kondisi orang tuamu, apakah ada rasa sakit yang dirasakan atau kegiatan apa yang disenangi oleh mereka akhir-akhir ini. Saat merasa penat, Kamu juga dapat mengeluh dan bercerita kepada mereka. Meski mungkin mereka tidak mengerti dan tidak bisa memberikan saran untuk memecahkan masalahmu, setidaknya mereka merasa dihargai sebagai orang tua.

 

Jika suasana hati mereka sedang buruk, Kamu dapat menanyakannya secara santun tentang masalah apa yang mengganjal di hati mereka. Jika komunikasi yang Kamu bina sudah baik, hubungan antara Kamu dan orang tua pun akan harmonis.

 

Kamu juga dapat mengirimkan pesan pada orang tua yang tinggal jauh denganmu, hanya untuk sekadar memberikan kabar. Berikan pula perhatian seperti bertanya, "Ibu dan Bapak sedang apa? Sudah makan, belum?" Mereka pasti akan senang.

 

2. Habiskan Waktu Bersama

Karena pekerjaanmu banyak menyita waktu, Kamu lebih memilih menghabiskan akhir pekan bersama teman-teman agar penat yang dirasakan hilang. Padahal orang tuamu di rumah merindukan waktu untuk bisa bersantai atau jalan-jalan dengan anaknya, lho.

 

Habiskan waktumu setidaknya 1-2 kali untuk pergi dan bercengkerama seharian bersama orang tua. Pasang film kesukaan orang tuamu, dan buatkan camilan serta minuman dingin untuk menemani nonton film. Obrolan dapat dimulai dari hal-hal kecil, dengan begitu orang tua akan merasa senang dan menghilangkan ketegangan-ketegangan di rumah.

 

Kamu juga dapat mengajak orang tua makan malam di luar kemudian minum kopi bersama. Pada saat itulah Kamu dan mereka memiliki kesempatan untuk saling bercerita dan bertukar pikiran satu sama lain.

Baca Juga : 12 Cara Untuk Enjoy Di Tempat Kerja

 

3. Hargai Usahanya

Orang tua selalu ingin memberikan perhatian kepada anak-anaknya. Namun ketika sudah dewasa, biasanya anak terlalu sibuk hingga kurang peduli terhadap apa yang dilakukan orang tuanya. Contohnya saat anak pulang kerja, orang tua selalu mengamati bahwa anaknya selalu murung. Sayangnya mereka tidak memiliki kesempatan untuk bertanya, karena sang Anak langsung pergi ke kamar untuk tidur.

 

Suatu hari orang tua menyiapkan minuman hangat saat pulang kantor untuk anaknya, tapi sang Anak malah marah karena ia lebih memilih minuman dingin. Sebenarnya tidak masalah jika minum apa saja. Namun karena suasana hati sedang buruk, maka tanpa sengaja rasa lelah dan frustasi setelah bekerja seharian dilampiaskan kepada orang tua.

 

Cobalah untuk berterima kasih atas apa yang dilakukan orang tua, walaupun sebenarnya tidak sesuai dengan harapan Kamu. Niat orang tua tidak lain hanya untuk membantu dan membuatmu lebih tenang, kok. Jadi, hargailah usaha mereka.

 

Jika Kamu tidak menyukai hal yang dilakukan orang tua, berterima kasih lah terlebih dahulu. Setelah lebih tenang, jelaskan apa yang bisa membuatmu lebih tenang dan lebih baik. Hal itu dapat menjaga komunikasi tetap lancar antara Kamu dan orang tua.

 

4. Berpikir Positif

Saat akhir pekan, Kamu sudah memiliki niat akan mengajak orang tuamu jalan-jalan dan makan siang bersama. Saat waktunya makan siang, Kamu membiarkan mereka memilih makanan, tapi mereka menyerahkannya padamu. Saat Kamu memilih, mereka tidak suka dengan apa yang Kamu pilih. Hal itu tentu akan membuat Kamu jengkel dan marah, sehingga dapat merusak suasana.

 

Cobalah untuk berpikir positif atas hal-hal yang dilakukan oleh orang tuamu. Mungkin mereka sedang tidak ingin makan itu atau merasa makanan tersebut terlalu mahal dan tidak ingin membebanimu. Beri mereka waktu untuk berpikir dan biarkan mereka memilih sendiri. Pikirkan hal positif tentang semua yang orang tuamu lakukan, maka Kamu akan menerimanya dengan sabar dan ikhlas.

 

Saat usia orang tua bertambah, mereka akan semakin seperti anak kecil. Mereka mengalami masa post power syndrome dan menjadi lebih rewel. Hal itu biasa terjadi, untuk itu Kamu harus lebih sabar dan tetap menjalin komunikasi yang baik untuk menjaga kedekatanmu dengan orang tua. 

Baca Juga : Manfaat Berpikiran Positif