Pelukan sebagai terapi adalah cara penyembuhan diri yang termudah dan terkuat. Bahkan, penelitian menunjukkan aktivitas ini sama seperti tertawa. Memeluk seseorang sangat efektif untuk menyembuhkan rasa sakit, kesepian, depresi, kekhawatiran, dan stres.

 

Penelitian menunjukkan bahwa pelukan yang dalam, yaitu ketika dada atau letak jantung saling menempel, bisa memberikan banyak manfaat positif. Namun, saat ini masih banyak orang yang meremehkan kekuatan pelukan. Padahal, banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan emosional, psikologis, bahkan fisik. Supaya Kamu lebih paham akan manfaat-manfaatnya, berikut penjelasan lengkap dampak positif berpelukan menurut situ mindbodygreen.

Baca juga: Manfaat Pelukan bagi si kecil

 

  1. Sentuhan peduli dari pelukan membangun kepercayaan, perasaan aman, serta nyaman. Ini merupakan faktor yang bisa meningkatkan komunikasi terbuka dan jujur.
  1. Pelukan bisa meningkatkan kadar oksitosin secara cepat. Hormon oksitosin berfungsi untuk menyembuhkan rasa kesepian, terisolasi, dan kemarahan.
  1. Berpelukan dalam waktu yang lama juga meningkatkan kadar hormon serotonin. Hormon tersebut berfungsi untuk meningkatkan mood secara positif dan menciptakan kebahagiaan. 
  1. Pelukan memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh. Tekanan lembut pada sternum atau tulang dada dan efek emosional yang timbul saat berpelukan mengaktivasi solar plexus chakra. Solar plexus adalah chakra yang terletak di abdomen, tepat di atas pusar. Solar plexus merupakan pusat energi yang meningkatkan kekuatan diri, penghargaan diri, dan kepercayaan diri. Solar plexus juga menstimulasi kelenjar timus, yang meregulasi dan menyeimbangkan produksi sel darah putih. Ini akan menjaga tubuh tetap sehat dan terhindari dari penyakit.
  1. Pelukan meningkatkan penghargaan diri. Dari sejak Kamu lahir, sentuhan dan pelukan dari keluarga menunjukkan bahwa Kamu spesial dan dicintai. Dengan begitu, Kamu juga bisa mencintai diri sendiri. Hal yang sudah dibangun sejak Kamu kecil akan tertanam di sistem saraf hingga dewasa. Pelukan dari orang tua seiring dengan pertumbuhan juga sudah tertanam di sel-sel dalam tubuh. Tubuh akan terbiasa dengan hangatnya pelukan. Oleh sebab itu, pelukan meningkatkan kemampuan Kamu untuk bisa mencintai diri sendiri.
  1. Berpelukan juga bisa merelaksasi otot. Pelukan mengeluarkan ketegangan di dalam tubuh. Rasa sakit pada otot dengan cara meningkatkan sirkulasi ke dalam jaringan-jaringan halus juga akan terjadi.
  1. Pelukan menyeimbangan sistem saraf. Respon galvanik kulit saat seseorang menerima dan memberikan pelukan menunjukkan perubahan pada konduktansi kulit, yang merupakan alat pengukur untuk sistem saraf otonom serta tingkat stres. Dampaknya terlihat pada kelembapan kulit.
  1. Pelukan mengajarkan kita untuk memberi dan menerima. Ada nilai yang sama antara menerima kehangatan pelukan dan memberikannya kepada orang lain. Pelukan mengajarkan kita bagaimana kasih sayang mengalir dua arah.
  1. Sama seperti tawa, pelukan sangat mirip dengan meditasi. Keduanya mengajarkan kita untuk melepaskan diri dan menikmati apa yang sedang dirasakan. Pelukan juga mendorong kita untuk mengeluarkan energi positif. Pelukan membantu Kamu untuk menghubungkan hati dengan perasaan dan alur napas.
  1. Pertukaran energi antara orang-orang yang berpelukan juga menanamkan hal positif pada hubungan kedua orang tersebut. Hal itu mendorong timbulnya empati dan pengertian yang bersinergi. Artinya, kedua belah pihak menerima dampak positifnya.
Baca juga: Manfaat Menulis untuk Kesehatan Fisik dan Psikologis
 

Menurut Virginia Satir, ahli terapis, setiap orang paling tidak membutuhkan 4 kali pelukan dalam sehari untuk bisa bertahan hidup dengan baik. Ia juga mengatakan bahwa kita membutuhkan 8 kali pelukan dalam sehari supaya tubuh bisa berfungsi dengan baik. Jika 12 kali berpelukan dalam sehari, pertumbuhan berjalan dengan baik.

 

Meski banyak orang yang merasa 8 pelukan saja sudah terlalu banyak, penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak jumlah pelukan, maka semakin meningkat pula kesehatan emosional, psikologis, dan fisik seseorang. Yang penting, berpelukan harus dengan hati yang tulus.

Baca juga: Manfaat Ciuman & Pelukan dengan Pasangan

 

Oleh sebab itu, sering-seringlah berpelukan. Karena pada tanggal 21 Januari nanti ditetapkan sebagai hari berpelukan sedunia, mulailah biasakan diri untuk memeluk orang-orang yang Kamu sayangi. Kamu bisa mulai dengan sering memeluk orang tua, kakak, adik, teman, dan rekan kerja setiap kali bertemu. Jelaskan juga pada mereka tentang kekuatan dari dampak pelukan tersebut. (UH/AS)