Fakta tentang Wasir dan Penanganannya

Hemoroid atau yang lebih dikenal dengan nama wasir merupakan penyakit yang sering dialami oleh banyak orang. Dalam sebuah diskusi, dr. Franky Mainza Zulkarnaen, Sp. B, selaku dokter spesialis bedah umum di Rumah Sakit Pondok Indah mengatakan, hemoroid adalah pelebaran dan peradangan pembuluh darah vena (varises) yang terletak di sekitar anus atau pada rektum bagian bawah.

Secara normal vena-vena pada anus dan rektum akan menyalurkan darah kembali ke jantung. Namun karena pembuluh darah ini melebar maka darah akan terkumpul di sana, sehingga membentuk tonjolan atau benjolan abnormal yang terasa lunak yang tak lain merupakan pelebaran vena yang berisi darah. Meski bukan kondisi medis yang berat, namun wasir bisa mengganggu hidup penderitanya. Rasa malu dan takut juga kerap menjadi kendala dalam penanganan bagi penderita hemoroid. Apa dan bagaimana hemoroid itu? Coba Kamu simak pembahasannya di bawah ini:

Mengapa terjadi hemoroid?

Umumnya hemoroid bisa terjadi karena adanya obstruksi (penyempitan saluran pencernaan) lalu tekanan intra abdomen meningkat. Saat meningkatnya tekanan ini aliran vena terganggu, inilah yang menyebabkan terjadinya pelebaran vena (hemoroid).

Faktor yang menyebabkan terjadinya hemoroid yaitu:

Keturunan atau genetik
Sembelit yang berulang
Kehamilan/hormonal
Lanjut usia
Terlalu lama jongkok atau duduk di toilet

Selain faktor di atas, ada penyebab yang sering tidak kita sadari selama ini. Menurut dr. Franky terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas juga memicu timbulnya hemoroid. "Karena panas dari cabai itu membuat pergerakan lebih cepat di dalam usus, sehingga tekanan juga tetap meningkat, itulah yang menyebabkan pelebaran pembuluh darah vena," katanya.

Tanda dan gejala hemoroid

Biasanya hemoroid ditandai dengan timbulnya gejala seperti di bawah ini:

Buang air besar (BAB) berdarah yang berwarna merah terang
Gatal atau iritasi (pedih) di daerah anus
Nyeri atau ketidaknyamanan pada anus
Pembengkakan di sekitar anus
Benjolan teraba lunak di dekat anus, yang mungkin sensitif atau menyakitkan.

Jenis hemoroid

Interna

Jenis hemoroid ini adalah pleksus vena hemoroidalis superior di atas garis mukokutan dan ditutupi oleh mukosa, pembengkakan terjadi dalam rektum sehingga tidak bisa dilihat atau diraba.

Eksterna

Hemoroid eksterna adala pelebaran dan penonjolan pleksus hemoroid di sebelah distal garis mukokutan di dalam jaringan di bawah epitel anus, menyerang anus sehingga menimbulkan rasa sakit, perih, dan gatal.

Komplikasi

Walaupun seringkali ringan, namun hemoroid dapat menimbulkan komplikasi, diantaranya:

Anemia

Terjadi karena pendarahan yang terus menerus sehingga tubuh kekurangan darah merah, akibatnya akan menimbulkan kelelahan dan kelemahan.

Strangulasi Hemorrhoid

Jika suplai darah ke hemoroid interna terputus, karena terjepit, akan menyebabkan rasa sakit yang hebart dan meneyebabkan kematian jaringan.

Mencegah hemoroid

Ada beberapa cara untuk mencegah hemoroid:

Banyak konsumsi makanan berserat (sayur, buah, sereal) dan minum lebih banyak air putih, sehingga dapat normal BAB.
Turunkan berat badan hingga berat badan ideal.
Hindari kebiasaaan mengejan.
Hilangkan kebiasaan berlama-lama padasaat BAB.

Penanganan hemoroid

Banyak cara mengobati atau menghilangkan hemoroid dengan cara konvensional yaitu dengan memotong hemoroid, atau dengan stapler. Kedua cara konvensional tersebut masih memiliki risiko sakit yang luar biasa bahkan komplikasi pasca operasi.

Namun, berkat teknologi yang semakin canggih, kini pengobatan hemoroid dapat dilakukan dengan teknik laser yaitu dengan Laser Hemorrhoidoplasty atau (LHP). Menurut dr. Franky, dibandingkan dengan pengobatan konvensional, rasa sakitnya lebih minim dan penyembuhannya cepat. Tahapan proses penanganan dengan cara Laser Hemorrhoidoplasty dilakukan seperti ini:

Laser fibre akan dimasukkan ke dalam hemoroid.
Kemudian hemoroid akan dikempeskan dengan energi laser.
Setelah hemoroid mengecil sebanyak 40-60% maka tindakan laser selesai dilakukan.
Pengecilan sempurna akan terjadi secara spontan dalam waktu 4-8 minggu.

Keuntungan lain dari proses secara laser yaitu penanganan one day care, kecuali pada kasus tertentu. Mau pakai proses penanganan apapun, tetap harus diiringi dengan pola hidup yang sehat, artinya rajin mengonsumsi makanan berserat tinggi ya, Gengs! (WK)