Hiperglikemia adalah istilah saat kadar gula darah dalam tubuh terlalu tinggi dan insulin di dalam tubuh Diabestfriends tidak bisa menurunkannya. Pada penderita diabetes, hiperglikemia bisa disebabkan oleh beragam hal, seperti terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat, kurang aktivitas fisik, dan lainnya. Lalu, bagaimana cara cepat menurunkan kadar gula darah?

 

Hiperglikemia membutuhkan pengobatan yang cepat untuk mencegah komplikasi, termasuk kerusakan saraf, jaringan, dan organ. Menyuntikkan insulin kerja cepat mungkin adalah cara cepat menurunkan kadar gula darah yang direkomendasikan.

 

Tapi, ada beberapa cara cepat menurunkan kadar gula darah lain yang bisa Diabestfriends coba lakukan. 

 

Baca juga: Cegah Diabetes, Isi Dapur Kamu dengan 5 Bahan Makanan Rendah Gula Ini!
 

Cara Cepat Menurunkan Kadar Gula Darah

Berikut beberapa cara cepat menurunkan kadar gula darah:

 

Suntik Insulin 

Menyuntikkan insulin adalah cara paling cepat untuk menurunkan kadar gula darah. Suntik insulin memang merupakan metode yang direkomendasikan untuk mengobati hiperglikemia. 

 

Pada penderita diabetes tipe 1, menyuntikkan insulin kerja cepat adalah pengobatan yang sangat penting. Beberapa penderita diabetes tipe 2 juga membutuhkan terapi insulin secara rutin. 

 

Menyuntikkan insulin ke perut bagian bawah dan lengan adalah cara yang paling efektif karena area tubuh tersebut memiliki aliran darah yang lebih tinggi dibandingkan bagian tubuh lainnya.

 

Olahraga

Aktivitas fisik dapat membantu menurunkan kadar gula darah untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Saat berolahraga, tubuh bisa berfungsi lebih baik dalam menggunakan insulin dan memanfaatkan gula darah sebagai energi. 

 

Saat otot berkontraksi, sel-sel tubuh menggunakan gula darah  untuk meningkatkan energi, saat insulin ada ataupun tidak ada dalam tubuh. Hal ini bisa menurunkan kadar gula darah. Efek ini bertahan hingga 24 jam atau lebih setelah Diabestfriends olahraga. 

 

Konsultasikan dengan dokter tentang jenis olahraga yang paling aman untuk Diabestfriends. Namun, penderita diabetes yang kadar gula darahnya di atas 240 mg/dL sebelum olahraga harus mengecek dulu apakah ada kadar keton di dalam urin. Kalau terdapat keton di dalam urin, jangan olahraga. 

 

Keton adalah lemak yang dicerna untuk energi. Hati mulai mencerna lemak jika tidak ada cukup insulin di dalam darah untuk menyerap gula darah ke dalam sel-sel tubuh. Jika tubuh memproduksi terlalu banyak keton dalam waktu yang cepat, maka bisa menyebabkan diabetes ketoasidosis. Dalam kondisi ini, keton bisa malah semakin meningkatkan kadar gula darah.

 

Minum Air Putih

Air putih adalah komponen penting dalam mengontrol diabetes, karena air putih membantu mengeluarkan gula darah. Jika mengalami hiperglikemia, Diabestfriends membutuhkan lebih banyak konsumsi air putih ketimbang biasanya, untuk membantu ginjal mengeluarkan sisa gula dari tubuh lewat urin.

 

Ketiga hal di atas merupakan cara cepat menurunkan kadar gula darah. Namun, tetap direkomendasikan agar Diabestfriends konsultasi dulu dengan dokter sebelum mengambil langkah dalam mengatasi hiperglikemia.

 

Baca juga: Mencegah Penyumbatan Pembuluh Darah Penting Bagi Penderita Diabetes
 

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Hiperglikemia bisa berkembang menjadi kondisi berbahaya seperti diabetes ketoasidosis, yang membutuhkan penanganan medis secara langsung dan cepat. Jika kadar gula darah Diabestfriends mencapai 300 mg/dL atau lebih, atau mungkin jika kadar gula darah Diabestfriends berada di atas batas yang seharusnya selama lebih dari satu minggu, segera periksakan ke dokter. 

Gejala hiperglikemia meliputi:

  • Kebingungan
  • Sering buang air kecil
  • Ada keton di dalam urin
  • Nyeri perut
  • Sesak napas

 

Baca juga: Tips Mengurangi Keinginan Makan Junk Food untuk Penderita Diabetes
 

Sumber:

Very Well Health. How To Lower Blood Sugar Immediately. Mei 2021.
American Diabetes Association. Hyperglycemia (high blood glucose).