Diabestfriends perlu mengonsumsi protein. Sekitar 10-35 persen dari kebutuhan kalori sebaiknya berasal dari protein. Protein sendiri tidak memiliki efek pada kadar gula darah, namun beberapa makanan yang mengandung protein juga bisa memengaruhi kadar gula darah.

 

Karena pentingnya protein untuk fungsi tubuh, Diabestfriends wajib tahu tentang pengaruh protein pada diabetes, manfaatnya, serta porsi yang direkomendasikan. Lalu, apa saja sumber makanan protein untuk diabetes? Cari tahu di bawah ini, ya!

 

Baca juga: Angka Kebutaan 333.600 Orang Per Tahun, Diabetes Salah Satu Penyumbang Terbesar
 

Apa Itu Protein?

Protein adalah satu dari tiga makronutrien yang penting untuk tubuh, dua lainnya adalah lemak dan karbohidrat. Tubuh membutuhkan ketiga nutrisi ini dalam jumlah besar untuk dapat menjaga berfungsi dengan baik dan sehat.

 

Tubuh membutuhkan protein untuk membangun, memperbaiki, dan menjaga jaringan serta organ tubuh. Protein juga penting untuk mendukung fungsi sistem imun.

 

Baca juga: Deteksi Stroke Lebih Cepat dan Akurat dengan Memanfaatkan Kecerdasan Buatan!
 

Berapa Banyak Kebutuhan Protein untuk Diabetes?

Selama ginjal Diabestfriends masih berfungsi secara maksimal, sekitar 10-35 persen dari asupan kalori harian Diabestfriends seharusnya berasal dari protein. Jumlah ini sama dengan jumlah rekomendasi asupan protein untuk orang yang tidak memiliki diabetes. 

 

Ahli merekomendasikan mengonsumsi makanan tinggi protein sebanyak 160 gram setiap hari. Makanan yang tinggi protein di antaranya daging, ikan, makanan laut, ayam, telur, produk susu, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

 

Namun perlu diketahui bahwa diet harian tinggi protein tidak cocok untuk semua orang. Sebagai contoh, penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki diabetes tipe 1 membutuhkan dosis insulin yang lebih tinggi setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak dan protein. Karena hal ini, ahli merekomendasikan agar dilakukan pemantauan gula darah.

 

Oleh sebab itu, supaya lebih jelas sebaiknya tanyakan ke dokter terkait rekomendasi asupan protein harian yang sesuai dengan kondisi Diabestfriends.

 

Baca juga: Infeksi Gigi dan Mulut Bisa Menyebar ke Organ Tubuh Lain, Termasuk Persalinan Prematur!
 

Protein Seperti Apa yang Baik untuk Diabetes?

Saat memilih protein untuk Diabestfriends, yang perlu diwaspadai adalah kandungan lemak dan karbohidrat yang terkandung di makanan tersebut. Beberapa jenis karbohidrat, dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Selain itu ada pula risiko peningkatan berat badan jika makanan yang dikonsumsi tinggi kandungan lemak dan karbohidrat.

 

Ahli dari American Diabetes Association merekomendasikan konsumsi ikan sebagai sumber protein setidaknya dua minggu sekali. Ahli juga merekomendasikan membatasi konsumsi daging merah dan daging olahan karena cenderung tinggi lemak jenuh. Daging tanpa lemak merupakan pilihan yang lebih baik.

 

Kalau Diabestfriends memiliki pertanyaan tentang berapa banyak protein yang perlu dikonsumsi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli nutrisi. Pasalnya, setiap penderita diabetes memiliki kondisi yang berbeda-beda. Maka itu, Diabestfriends perlu konsultasi dengan dokter supaya diketahui kebutuhannya sesuai dengan kondisi Diabestfriends.

 

Sumber:

Very Well Health. How Much Protein Should a Person With Diabetes Eat?. Februari 2024.
U.S. Department of Agriculture and U.S. Department of Health and Human Services. Dietary Guidelines for Americans, 2020-2025.|
Wu G. Dietary protein intake and human healthFood Funct. 2016;7(3):1251-1265. doi:10.1039/c5fo01530h
Paterson MA, Smart CE, Lopez PE, et al. Influence of dietary protein on postprandial blood glucose levels in individuals with Type 1 diabetes mellitus using intensive insulin therapyDiabet Med. 2016;33(5):592-8. doi:10.1111/dme.13011
American Diabetes Association Professional Practice Committee. 5. Facilitating Positive Health Behaviors and Well-being to Improve Health Outcomes: Standards of Care in Diabetes-2024. Diabetes Care. 2024 Jan 1;47(Suppl 1):S77-S110. doi: 10.2337/dc24-S005