Otak adalah salah satu organ paling kompleks dalam tubuh manusia dan dapat terus-menerus berkembang ketika kita belajar atau mengalami hal-hal baru. Penting bagi Mums dan Dads untuk mengoptimalkan perkembangan otak bayi. Lalu, bagaimana caranya dan apa saja aktivitas yang bisa dilakukan?
Perkembangan Otak Bayi Sampai Umur Berapa?
Otak manusia memiliki 3 bagian utama, yaitu batang otak dan otak kecil (cerebellum), sistem limbik, dan korteks serebral. Batang otak dan otak kecil menghubungkan otak ke sumsum tulang belakang, mengendalikan pernapasan, detak jantung, tekanan darah, keseimbangan, dan refleks tubuh.
Sistem limbik yang berada di atas batang otak menjaga berbagai fungsi tubuh, seperti emosi, perasaan haus, lapar, dan memori atau ingatan. Sedangkan korteks yang terbagi dalam berbagai bagian, memiliki fungsinya masing-masing. Lobus oksipital misalnya, berfungsi untuk penglihatan.
Baca juga: 9 Cara Meningkatkan Kerja Otak untuk Mencegah Pikun
Lobus temporal berfungsi untuk pendengaran, bahasa, dan interaksi sosial. Frontal lobe berfungsi untuk ingatan, pengaturan diri, perencanaa, serta pemecahan masalah. Lobus parietal berfungsi untuk merasakan sakit, tekanan, panas, ataupun dingin.
Otak bayi telah berkembang sejak ia masih dalam kandungan. Pada trimester pertama, koneksi saraf yang dibangun membuat bayi bergerak dalam kandungan. Pada trimester kedua, lebih banyak koneksi saraf dan jaringan otak yang terbentuk. Korteks selebral mulai mempersiapkan hal-hal sebagai pembelajaran pada trimester ketiga.
Lalu setelah bayi dilahirkan, ia bisa mendengar dan melihat. Otak tidak berhenti sampai di situ dan akan terus tumbuh dan berkembang. Bahkan, banyak ahli yang meyakini bahwa otak baru akan benar-benar “matang” pada usia 25 tahun.
Baca juga: Inilah Tahapan Perkembangan Otak dan Motorik untuk Anak Usia Dini
Bagaimana Cara Mengoptimalkan Perkembangan Otak Bayi?
Sebagai orang tua, Mums tentu bertanya-tanya bagaimana cara mengoptimalkan perkembangan otak bayi. Cara paling efektif untuk mendukung perkembangan otak bayi ialah berinteraksi dengan si Kecil dan melakukan aktivitas yang mendukung perkembangan otak bayi.
Berikut aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan perkembangan otak bayi!
- Saat berinteraksi, menggendong, atau bermain dengan si Kecil, pastikan Mums menjaga kontak mata dengannya. Aktivitas ini baik untuk perkembangan penglihatan bayi.
- Jadikan momen mengganti popok si Kecil untuk memperkenalkan bagian-bagian tubuhnya.
- Ajak si Kecil mengobrol dan pastikan nada suara Mums lembut. Hal ini akan membuat bayi meniru suara dan gerakan Mums, serta membantunya belajar berbicara.
- Mums juga bisa mengajak si Kecil bermain petak umpet. Aktivitas ini dilakukan untuk membuat bayi berpikir bahwa benda dapat menghilang dan bisa ditemukan lagi.
- Setiap anak tumbuh dan berkembang secara berbeda-beda. Jangan menggunakan bahasa yang buruk saat mengobrol dengan si Kecil, karena bayi memiliki perhatian penuh dan dapat mempersepsikan emosi lebih baik daripada orang dewasa. Selain itu, jika Mums menggunakan kalimat yang negatif kepada si Kecil, ini dapat mengurangi rasa percaya dirinya.
- Ajak si Kecil bernyanyi bersama Mums. Aktivitas ini dilakukan untuk memperkenalkan si Kecil pada nada dan membangun kemampuan sensoriknya.
- Membaca buku bersama si Kecil juga bisa menjadi salah satu aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan perkembangan otak bayi. Para ilmuwan menemukan bahwa bayi yang berusia 8 bulan dapat belajar bahasa dan mengenali urutan kata-kata dalam dongeng atau cerita saat dibacakan 2-3 kali berturut-turut.
Baca juga: 3 Cara untuk Menstimulasi Otak Bayi
Aktivitas di atas bisa Mums atau Dads lakukan untuk mengoptimalkan perkembangan otak bayi, lho. Oh iya, kalau ingin bertanya atau berbagi pengalaman dengan Mums atau Dads, jangan lupa untuk menggunakan fitur Forum yang ada di aplikasi Teman Bumil, ya! (TI/AS)
Sumber:
Pregnancy Birth & Baby Health Direct. 2017. How your baby’s brain develops.
First Cry Parenting. 2018. Baby brain development-how to support healthy brain growth.
Mental Health Daily. At what age is the brain fully developed?
Parents. 50 Simple Ways to Make Your Baby Smarter.
