Diabetes tipe 2 bisa dikendalikan dengan diet mengurangi jenis makanan tertentu. Selain obat anti diabetes, baik yang diminum maupun suntik insulin, diet sehat dapat mencegah komplikasi diabetes. Biasanya komplikasi lebih sering dialami oleh penderita diabetes yang kelebihan berat badan atau obesitas.
Penderita diabetes masih dapat semua jenis makanan bahkan gula sekalipun, hanya saja untuk makanan tertentu porsinya harus dikurangi. Dilansir dari express.co.uk, Dr Belma Malanda, senior project officer di International Diabetes Federation, merekomendasikan lima jenis diet yang sangat baik untuk orang dengan diabetes. Nah. Diabestfriend bisa memilih mana yang kita-kira bisa dengan mudah dijalankan.
Baca juga: Cara Menjaga Gula Darah Normal bagi Penderita Diabetes
1. Diet Rendah Karbohidrat
Ini adalah diet mengurangi semua jenia makanan yang mengandung gula atau makanan dengan indeks glikemik tinggi. Misalnya, nasi, pasta, mi, atau roti.
Sebagai gantinya. Diabestfriend harus banyak mengonsumsi makanan tinggi protein seperti daging merah, ikan, daging unggas, telur, keju, kacang-kacangan dan biji-bijian. Jangan lupa selalu sertakan sayuran hijau rendah karbohidrat seperti ketimun dn brokoli.
2. Diet Mediterania
Diet ala Mediterania adalah diet dengan mengutamakan makanan dari tumbuhan mulai dari buah, sayur, gandum, kacang, dan biji-bijian. Makanan harus segar dan tidak dimasak atau diolah, hanya ditambahkan minyak zaitun saja.
Susu atau produk turunannya boleh dikonsumsi tetapi dalam jumlah sedikit hingga sedang. Sedangkan daging merah dan telur (sumber protein) dikonsumsi kadang-kadang saja dalam jumlah kecil.
Baca juga: Tips Memilih dan Menyimpan Minyak Zaitun
3. Diet Vegetarian dan Vegan
Diet Vegan menghindari semua produk hewani dan turunannya, sedangkan diet vegetarian masih boleh makan telur atau produk susu. Secara umum, prinsip kedua jenis diet ini termasuk mengurangi konsumsi lemak jenuh, kolesterol, namun menambah asupan buah, sayur, gandum utuh, kacang-kacangan, produk kedelai, serat dan fitokimia.
4. Diet Rendah Lemak
Namanya saja diet rendah lemak, maka tentu saja jenis makanan yang dikonsumsi didominasi sayuran, buah-buahan, roti, cracker, pasta, roti gandum, atau sayuran yang bertepung. Sumber protein didapatkan dari daging tanpa lemak dan susu. Total asupan lemak hanya 30 persen dan lemak jenuh dibatasi hanya 10 persen dari total asupan energi.
Baca juga: Awas Lemak Perut Pemicu Diabetes!
5. Diet untuk hipertensi, Dietary Approaches to Stop Hypertension atau DASH
Diet DASH, dapat diterapkan untuk penderita diabetes. Diet ini mengajurkan konsumsi sayuran dan buah-buahan ditambah produk susu rendah lemak. Kebutuhan karbohidrat didapatkan dari gandum utuh, dan untuk kebutuhan protein bisa mengonsumsi daging unggas, ikan, dan kacang-kacangan.
Lemak jenuh, daging merah, minuman manis kemasan, dan camilan asin sebaiknya dihindari. “Membatasi konsumsi gula dan garam adalah dua hal papling penting untuk penderita diabetes,” jelas dr. Malanda.
Baca juga: Diet DASH, Baik untuk Hipertensi
Dari semua diet tadi, bagi penderita diabetes, intinya adalah membatasi asupan karbohidrat sebagai langkah mengendalikan gula darah. Kebutuhan karbohidrat penderita diabetes didapatkan dari gandum atau biji-bijian utuh, kadang-kacangan, buah tertentu, dan sayuran. Jangan lupa, program diet untuk menurunan berat badan harus disertai cek gula darah secara teratur. (AY)
