Mungkin Mums mengira penyakit mata hanya menghampiri orang lanjut usia saja. Padahal, bayi yang baru lahir juga bisa terkena penyakit mata. Beberapa penyakit mata pada bayi bisa disebabkan oleh bawaan lahir atau baru menyerang setelah bayi lahir. Beberapa penyakit mata tersebut juga disebabkan oleh iritasi, infeksi, dan masalah lain.

 

Baca juga: Awas, Tertular Sakit Mata!

 

Sakit Mata Bawaan Lahir

Sakit mata bawaan lahir adalah sakit mata yang sudah muncul sejak bayi masih berada di dalam kandungan atau sesaat setelah lahir. Banyak jenis sakit mata yang dikategorikan sebagai bawaan lahir. Akibat dari penyakit mata bawaan lahir beragam, mulai dari masalah genetik, masalah dalam perkembangan janin, infeksi, hingga obat. Berikut beberapa penyakit mata bawaan lahir yang sering menyerang bayi, menurut situs Eye Doctor Guide.

 

1. Cacat pada Mata 

Salah satu penyakit mata bawaan lahir pada bayi adalah cacat pada mata. Misalnya, bayi bisa mengidap microphthalmos, kondisi ketika satu mata lebih kecil ketimbang mata yang satunya. Mata yang lebih kecil itu juga tidak berfungsi dengan baik.

 

Bayi yang baru lahir bisa memiliki cacat mata di bagian manapun. Misalnya, salah satu matanya lebih kecil atau lebih besar, ada masalah dengan kornea, iris, atau retina, hingga kelopak mata yang tidak sempurna. Bahkan, bayi juga bisa buta sejak lahir.

 

2. Katarak Bayi

Penyakit mata umum pada bayi akibat bawaan lahir lainnya adalah katarak. Katarak memang bisa menyerang siapa saja, terutama orang lanjut usia. Katarak itu kondisi kekeruhan pada lensa mata yang biasanya bening. Hal tersebut mengaburkan penglihatan. Biasanya, katarak pada bayi yang baru lahir ditemukan oleh dokter ketika melakukan check-up. Untuk menyembuhkannya, biasanya diperlukan tindakan operasi.

 

3. Ptosis 

Ptosis adalah kondisi ketika satu atau kedua kelopak mata tidak tumbuh secara sempurna. Hal tersebut menyebabkan kelopak mata terkulai. Ptosis menyebabkan pandangan bayi yang baru lahir terhalangi. Jika tidak diobati, kondisi ini bisa menyebabkan kebutaan permanen.

 

4. Retinopati Prematuritas

Bayi yang lahir prematur memiliki risiko lahir sebelum mata berkembang secara sempurna. Secara spesifik, pembuluh darah yang mengantarkan darah dan nutrisi ke retina kemungkinan belum tumbuh secara sempurna. Setelah bayi lahir, pembuluh darah tersebut masih belum sempurna dan bisa merusak bagian dalam mata. Oleh sebabnya, bayi prematur harus menjalani pemeriksaan mata pada minggu-minggu pertama setelah kelahirannya, untuk menentukan apakah ia memiliki kondisi ini supaya bisa langsung diobati.

 

Baca juga: Jaga Kesehatan Mata Mums selama Hamil!

 

Penyakit Mata Lainnya Pada Bayi Baru Lahir 

Penyakit mata lainnya pada bayi yang baru lahir bisa disebabkan oleh infeksi, iritasi, dan lainnya. Namun, penyakit-penyakit mata tersebut tetap bisa menyebabkan masalah yang serius hingga kebutaan, jika tidak disembuhkan dengan cepat dan benar.

 

1. Penyumbatan Kelenjar Air Mata 

Beberapa bayi lahir dengan kelenjar air mata yang tersumbat. Akibat dari kondisi ini adalah mata bayi menjadi selalu berkaca-kaca. Bayi baru lahir yang memiliki kondisi ini lebih sering terkena infeksi mata ketimbang bayi yang sehat. Oleh sebabnya, dokter biasanya akan memberikan antibiotik kepada bayi yang terkena kondisi ini. Kondisi ini biasanya akan sembuh dengan sendirinya, karena kelenjar air mata biasanya akan terbuka sendiri sebelum bayi berusia 1 tahun. Namun jika tidak terbuka juga, akan dibutuhkan tindakan operasi.

 

2. Infeksi 

Saat lahir, bayi mulai terpapar oleh bakteri atau virus yang ada di saluran lahir ibu. Hal ini bisa menyebabkan infeksi mata setelah bayi lahir. Banyak bayi yang baru lahir terkena konjungtivitis (mata merah) sesaat setelah ia lahir. Biasanya, dokter akan mengaplikasikan salep antibiotik pada mata bayi setelah ia lahir. 

 

Penyakit menular seksual juga bisa menular ke mata bayi yang baru lahir lewat saluran lahir. Misalnya, jika Mums memiliki gonorea dan bayi tertular, ia bisa terkena infeksi mata. Jika infeksi ini tidak ditangani, akibatnya bisa terjadi kebutaan permanen pada bayi.

 

Baca juga: Ini Penyebab Mata Merah, Perih, dan Berair

 

Mata memang perlu dilindungi sejak lahir. Oleh sebabnya, Mums harus memperhatikan mata bayi yang baru lahir. Dokter juga akan menginformasikan jika ada pertanda infeksi atau penyakit pada mata bayi Mums. Pemeriksaan mata secara detail juga perlu dilakukan bayi yang baru lahir, supaya masalah yang ada bisa langsung terdeteksi, didiagnosis, dan diobati. (UH/AS)