Akhir tahun sudah di depan mata. Salah satu hal yang identik dengan akhir tahun adalah liburan akhir tahun! Biasanya saya sudah merencanakan liburan akhir tahun dari jauh-jauh hari, bahkan beberapa bulan sebelumnya. Selain bisa menghemat harga tiket transportasi (terutama jika menggunakan pesawat terbang) dan akomodasi selama liburan, saya juga bisa membuat jadwal perjalanan terlebih dahulu (ya, saya sangat terorganisir). Kalau Geng Sehat tipe yang suka pergi dadakan atau mempersiapkan dari jauh-jauh hari, nih?

 

Saya sangat menyukai musim dingin. Menurut saya, akhir tahun dan musim dingin adalah pasangan yang sangat cocok. Saya juga merayakan Natal, yang memberikan momen damai tersendiri untuk saya. Menghabiskan waktu akhir tahun di tempat liburan yang memiliki musim dingin adalah salah satu impian saya, namun sampai sekarang belum kesampaian. 

 

Cuaca di bulan Desember terlalu dingin untuk kita yang tidak biasa. Belum lagi harga tiket yang sudah memasuki high season. Oleh karena itu, saya biasanya bepergian di bulan November akhir atau Desember awal. Momen-momen sudah memasuki musim dingin serta suasana Natal dan liburan akhir tahun.

Baca juga: Liburan Seru Keluarga Sehat

 

Di tahun ini, saya beruntung memiliki kesempatan untuk berlibur ke Jepang pada bulan November. Secara teori, bulan November terhitung masih musim gugur. Oleh karena itu, saya tidak membawa banyak mantel tebal. Bahkan, saya membawa beberapa cardigan modis dan berharap masih bisa digunakan di sana.

 

Saya sudah mencari informasi selama beberapa bulan sebelum berangkat, untuk mengetahui barang apa saja yang perlu dipersiapkan. Tetapi, ternyata masih ada juga yang tidak berguna atau lupa dibawa. Di sini, saya mau berbagi apa saja sih yang perlu dipersiapkan saat berlibur di musim dingin?

 

1. Cek cuaca!

Saya memang pergi pada bulan November, yang sebenarnya masih termasuk musim gugur. Namun, ternyata cuaca di sana cukup dingin! Apalagi saya sampai di sana malam hari. Cuaca dengan kisaran suhu 13°C-17°C mungkin masih bisa menggunakan cardigan atau mantel tipis. Tetapi kalau sudah di bawah itu, mungkin kamu harus mempersiapkan mantel yang lebih tebal lagi.

Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Alergi Udara Dingin

 

2. Persiapkan pakaian yang akan dikenakan

Pada saat kamu berangkat dari Indonesia, mungkin cuaca di sini masih cukup panas untuk mengenakan pakaian yang tebal. Oleh karena itu, saya menyarankan untuk menggunakan sweater tipis selama di pesawat. Walaupun beberapa maskapai menawarkan selimut, pakaian yang cukup hangat akan membuat perjalanan kita lebih menyenangkan.

 

Pada saat Kamu sampai di negara tujuan, udara sudah berubah! Pastikan Kamu membawa jaket di dalam tas kabin, lengkap dengan syal, topi, dan sarung tangan jika perlu. Ketika turun dari pesawat dan keluar bandara, kamu pun sudah siap untuk mengeksplor kota tersebut!

 

3. Berapa banyak pakaian, ya?

Salah satu kesalahan yang paling sering dan berulang kali saya lakukan adalah membawa jumlah pakaian yang harus dibawa. Pada musim dingin, kita tidak perlu membawa pakaian yang cukup banyak, karena beberapa pakaian bisa dipakai berulang-ulang.

 

Yes, no sweats in winter! Belum lagi jika kota tujuanmu memiliki berbagai toko lucu untuk belanja, dijamin deh teman-teman akan belanja banyak! Lagipula baju kita akan tertutup oleh mantel, kok! Jika teman-teman tidak kebanyakan bawa baju, ruang di dalam koper bisa digunakan untuk menaruh oleh-oleh.

 

4. Dompet koin

Dompet koin adalah salah satu hal yang sangat berguna. Belum lagi jika kota tujuanmu memiliki transportasi umum yang menggunakan uang elektronik. Pastikan dompet koinmu cukup untuk uang elektronik tersebut ya. Teman-teman tinggal tap and go!

 

5. Obat-obatan

Tentu saja obat-obatan tidak boleh ketinggalan! Obat demam, multivitamin, dan obat diare merupakan jenis obat yang selalu saya bawa saat bepergian. Perubahan cuaca yang drastis terkadang memberikan ‘kejutan’ tersendiri untuk tubuh kita. Belum lagi di beberapa negara cukup sulit untuk mendapatkan obat secara bebas.

Baca juga: Rahasia Liburan Sehat Ala Raffi Ahmad!

 

Jadi sudah siap kan untuk berangkat liburan? Semoga bermanfaat!