Apakah Anda sadar kalau leher Anda bergerak sepanjang hari selama beraktivitas? Pergerakan leher sepanjang hari ini tanpa disadari dapat memunculkan risiko cedera. Hal ini dapat terjadi karena tingkat fleksibilitas dari leher yang rendah dan stabilisasi otot yang terbatas. Adanya keterbatasan pada stabilitas tersebut dengan ditambah dengan padatnya aktivitas Anda membuat risiko cedera yang akan dialami semakin besar. Gejala nyeri pada leher yang timbul biasanya berupa ketegangan di area belakang leher bagian atas. Ketegangan ini juga akan dirasakan pada punggung bagian atas, rasanya seperti tegang, kesemutan, atau bahkan mati rasa. Nah apa sih penyebab dari nyeri leher dan punggung bagian atas?

Penyebab nyeri pada leher dan punggung bagian atas

Kebanyakan leher dan nyeri punggung atas yang dialami disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor, seperti cedera, postur tubuh yang buruk, dislokasi sendi, dan stres. Cedera Cedera yang timbul sejauh ini disebabkan oleh gerakan yang tiba-tiba dilakukan pada bagian kepala atau leher. Gerakan-gerakan seperti mendadak maju, mundur, ke kiri, atau kanan akan menghasilkan kerusakan pada otot pendukung, ligamen, dan jaringan ikat lainnya di leher atau di punggung bagian atas. Selain gerakan tiba-tiba, cedera bisa timbul akibat kecelakaan kendaraan, olahraga, atau kegiatan di tempat kerja. Cedera-cedera semacam ini biasanya membutuhkan penanganan yang serius dari ahlinya sebab cedera seperti ini bisa memakan waktu lama untuk penyembuhannya. Postur tubuh buruk Salah satu penyebab nyeri leher dan kadang-kadang diserta sakit kepala adalah bentuk tubuh yang buruk. Kebiasaan-kebiasaan yang buruk seperti membaca buku di tempat tidur akan membuat postur tubuh Anda menjadi buruk, atau bahaya duduk terlalu lama juga menyebabkan sakit leher, namun seringkali hal ini tidak disadari. Kebiasaan ini pada akhirnya akan membuat Anda merasa nyeri, sakit kepala, bahkan masalah lain yang lebih serius. Stres Ketika Anda sedang stres, tanpa sadar akan muncul ketegangan pada otot-otot. Daerah yang paling terpengaruh adalah otot-otot leher, punggung atas, dan punggung bawah. Bagi kebanyakan orang, otot tertentu yang dapat dipengaruhi oleh stres adalah otot trapezius, di mana stres sehari-hari biasanya menyebabkan sesak kronis.

Cara mengatasi sakit leher

Terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan sendiri untuk mengatasi sakit leher, yaitu:

Minum obat pereda rasa sakit. Untuk meredakan rasa sakit yang muncul akibat sakit leher, Anda bisa mengonsumsi obat tablet parasetamol atau ibuprofen, atau bisa juga menggabungkan keduanya. Anda juga bisa menggunakan obat-obat untuk sendi apabila nyeri tersebut timbul dari sendi-sendi di sekitar leher dan punggung bagian atas.
Mengompres leher dengan air hangat. Anda bisa menggunakan botol berisi air hangat atau alat kompres lain untuk meredakan kram otot dan rasa sakit pada bagian leher. Anda juga dapat melakukan peregangan khusus untuk membantu merilekskan kembali otot leher dan punggung bagian atas.
Hindari aktivitas yang butuh banyak gerakan pada bagian leher hingga punggung bagian atas sehingga cedera dapat Anda hindari seperti aktivitas mengemudi kendaraan dalam waktu yang lama. Anda juga perlu memerhatikan postur leher. Selain itu, penggunaan bantal leher juga bisa dilakukan untuk menopang posisi leher agar lebih sempurna.

Cara pencegahan sakit leher

Nah, Anda pun perlu melakukan pencegahan terjadinya nyeri leher dan punggung bagian atas dengan melakukan beberapa hal berikut :

Lakukan istirahat secara teratur dan hindari kegiatan yang memaksa leher Anda berada di posisi yang sama untuk waktu lama.
Selalu pada posisi dan postur yang baik saat duduk, berdiri, maupun ketika tidur.
Lakukan peregangan secara teratur jika Anda sering bekerja dalam posisi duduk, misalnya dengan menggerakkan bahu naik-turun. Anda juga bisa menggerakkan kepala ke samping, menunduk, dan menengadahkan kepala. Bahkan ketika akan melakukan aktivitas yang berat Anda perlu peregangan terlebih dahulu.
Sering-seringlah berlibur untuk menghilangkan stres Anda.

Sekarang Anda bisa mengatur sendiri postur yang tepat agar nyeri leher dan punggung bagian atas tidak menghampiri Anda. Selamat mencoba dan tetap sehat selalu!