Mums, pernahkah mendengar tentang manfaat jus pare untuk ibu menyusui, atau mendapatkan informasi tentang cara membuat jus pare untuk memperlancar ASI?  Jika belum atau sedang ingin tahu lebih tentang itu, yuk kita bahas sekarang! 

 

Cerita di Balik Manfaat Jus pare untuk Ibu Menyusui

Tak ada satu pun hal di dunia ini yang bisa memberikan pengaruh secara fisik dan emosional, seperti yang dilakukan seorang ibu ketika menyusui anaknya. Ya, menyusui memang cara terbaik untuk memberikan nutrisi terbaik kepada si Kecil sejak awal kehidupannya hingga ia berusia 2 tahun. Tak heran, berbagai cara dilakukan, seperti mengulik manfaat jus pare untuk ibu menyusui, atau mencari cara membuat jus pare untuk memperlancar ASI.

 

Nutrien yang terkandung dalam setiap tetes Air Susu Ibu (ASI), menjadi sumber nutrisi sekaligus amunisi bagi si Kecil untuk membangun daya tahan tubuhnya dan melawan beragam kuman penyakit penyebab infeksi. 

 

Namun, tak hanya itu yang membuat menyusui begitu hebat. Kedekatan fisik dan emosional terbentuk pula ketika si Kecil berada dalam dekapan Mums. Si Kecil bisa langsung berhenti menangis ketika ia berhasil menemukan puting dan mendapatkan ASI.

 

Selama menyusui berlangsung, akan terjadi kontak mata yang lekat antara Mums dan si Kecil. Tak heran jika penelitian membuktikan bahwa menyusui dapat mengurangi stres serta menjauhkan sang Ibu dari risiko depresi pasca-persalinan.

 

Menyadari begitu pentingnya menyusui dan krusialnya kebutuhan si Kecil terpenuhi, sudah sewajarnya setiap ibu akan melakukan beragam cara untuk meningkatkan produksi ASI. Dan salah satu saran yang mungkin Mums juga pernah dengar adalah meminum jus pare.

 

Bahkan, jika dicari secara online, banyak sekali resep . Namun, benarkah ada manfaat jus pare untuk ibu menyusui? Apakah ada efek sampingnya? Kita ulik di sini, yuk!

 

Pahit, tetapi banyak manfaat. Begitulah yang melatarbelakangi manfaat jus pare untuk ibu menyusui. Namun sebelum membahas lebih lanjut tentang pare, sudah tahukah Mums kalau pare nyatanya termasuk dalam kategori buah, bukan sayuran?

 

Ya, seperti halnya tomat yang masih saja dikategorikan sebagai sayuran padahal sebenarnya buah, begitu pula pare. Buah berwarna hijau dengan kulit yang bertekstur ini sebenarnya buah yang yang masih satu “keluarga” dengan labu, butternut squash, dan zucchini. Dan layaknya buah lainnya, pare mengandung manfaat yang baik untuk kesehatan.

 

Berbicara tentang nutrisi, pare mengandung nutrisi penting yang lengkap. Dalam 100 gr pare, terkandung 602 gr kalium (potassium), 3,6 gr protein, zat besi, magnesium, dan serat pangan. Bahkan, pare mengandung kalsium dan beta-karoten dua kali lipat lebih banyak dibanding brokoli, serta kandungan kalium yang lebih banyak dibanding pisang. 

 

Jangan terkecoh dengan rasa pahitnya, Mums. Karena nyatanya pare tinggi vitamin C, lho! Dalam secangkir pare atau sekitar 94 gr, vitamin C-nya dapat memenuhi 93% kebutuhan vitamin C harian, sehingga bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh, memperkuat massa tulang, dan mempercepat penyembuhan luka.

 

Pare juga kaya vitamin A. Sebagai jenis vitamin yang larut dalam lemak, vitamin A baik untuk kesehatan kulit dan penglihatan. Juga, mengandung vitamin B9 atau folat yang krusial dipenuhi jika Mums sedang berusaha untuk hamil, sedang dalam masa kehamilan, hingga menyusui.

 

Tak ketinggalan, pare juga mengandung antioksidan tinggi yang umum dikandung di dalam sayur atau buah. Antioksidan yang terkandung di dalamnya adalah katekin, asam galat, epikatekin, dan asam klorogenat, yakni senyawa antioksidan tinggi untuk mencegah terjadinya oksidasi yang dapat merusak sel tubuh.

 

Baca juga: Ini Lho Cara Membuat Jus Pare Agar Tidak Pahit

 

Manfaat Jus pare untuk Ibu Menyusui, Benarkah Ada?

Seperti yang sudah disebutkan di atas, salah satu manfaat jus pare untuk ibu menyusui berasal dari kandungan folat alaminya. Jangan salah, bukan hanya calon ibu yang sedang program hamil atau sedang hamil yang wajib memenuhi kebutuhan folat. Kebutuhan folat pasca-persalinan dan saat menyusui juga meningkat dan penting untuk dipenuhi.

 

Pasalnya, folat yang cukup dapat mendukung proses pertumbuhan si Kecil serta membantu pertumbuhan jaringan yang berlangsung sangat cepat dalam tubuh Mums. Itulah mengapa, Mums disarankan untuk melengkapi asupan makanan harian dengan sumber makanan yang kaya akan folat, seperti brokoli, kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, termasuk pare. Jadi, apakah ini berarti ada manfaat jus pare untuk ibu menyusui? Perlukah mengetahui cara membuat jus pare untuk memperlancar ASI?

 

Sayangnya, hingga saat ini belum ada penelitian medis yang berhasil membuktikan bahwa manfaat jus pare untuk ibu menyusui benar-benar bisa meningkatkan produksi ASI, seperti yang sudah terlanjur banyak beredar secara mulut ke mulut di kalangan para ibu.

 

Dan, ibu hamil dan menyusui disarankan untuk tidak berlebihan mengonsumsi pare karena dikhawatirkan akan membuat kadar gula dalam darah turun drastis hingga ke level berbahaya.

 

Perlu Mums ketahui, pare memang sangat dikenal sebagai pengobatan herbal untuk penderita diabetes karena kemampuannya serupa seperti insulin dalam menurunkan kadar glukosa dalam darah.

 

Jika Mums belum tahu, proses produksi ASI menguras sekitar 25% energi Mums. Ditambah lagi, produksi ASI berlangsung terus-menerus tanpa henti demi memenuhi kebutuhan menyusui si Kecil yang harus disusui sebanyak mungkin setiap 3-4 jam sekali setiap hari.

 

Hal ini tentu sangat memengaruhi kadar gula dalam darah Mums. Itulah kenapa, Mums selalu kelaparan dan kehausan di tengah atau setelah menyusui si Kecil. Tentu akan sangat berbahaya jika kadar gula dalam darah kian merosot akibat asupan nutrisi yang kurang tepat.

 

Walau bervariasi pada tiap penderita, hipoglikemia bisa dikenali dengan beberapa gejala berikut ini dan dapat muncul secara tiba-tiba. Mums bisa saja merasa:

  • Mudah lapar.
  • Mudah marah.
  • Sulit berkonsentrasi.
  • Kesemutan.
  • Lelah.
  • Pusing.
  • Gemetar atau tremor.
  • Pucat.
  • Keringat dingin.
  • Jantung berdebar.

 

Jika dibiarkan, hipoglikemia akan memburuk, apalagi jika Mums tidak menyadari kadar gula darahnya turun. Akibat yang ditimbulkan sebagai berikut:

  • Terjadi gangguan penglihatan.
  • Merasa linglung dan berperilaku tidak normal.
  • Kesadaran menurun.
  • Kejang.

 

Maka, jangan remehkan jika Mums merasakan beberapa gejala hipoglikemia di atas karena penderita dapat mengalami kerusakan otak secara permanen jika kondisi ini tidak ditangani dengan cepat.

 

Risiko lain yang mungkin bisa ditimbulkan dengan mengonsumsi pare secara berlebihan adalah:

  • Diare.
  • Sakit perut.
  • Pusing.
  • Begah atau perut terasa penuh.

 

Baca juga: Manfaat Jus Pare untuk Kesehatan

 

Cara Lain untuk Mendapatkan Manfaat Jus Pare untuk Ibu Menyusui

Jadi, apakah ini berarti tak ada manfaat jus pare untuk ibu menyusui? Hmmm, perlu diluruskan di sini, yang dimaksud dengan dibatasi bukan berarti tidak boleh dimakan sama sekali, ya. Mums boleh saja mencoba cara membuat jus pare untuk memperlancar ASI. Agar tetap aman, tipsnya adalah:

  • Campurkan buah lain yang aman untuk dikonsumsi, seperti melon, apel, pisang, atau semangka ketika membuat jus pare. Cara ini juga bisa membantu menyamarkan rasa pahit khas pare.
  • Tambahkan madu ke dalam jus pare. Ini bisa menjadi asupan gula yang baik dan memberikan rasa manis, sehingga jus pare lebih mudah dinikmati.
  • Pastikan Mums tidak merasakan gejala hipoglikemia ketika mengonsumsi jus pare.
  • Sebagai permulaan, cukup olah setengah buah pare untuk dijadikan jus. Jika dirasa tak terjadi efek yang mengkhawatirkan, Mums bisa perlahan meningkatkan jumlahnya untuk dijus.
  • Jangan memaksakan untuk minum jus pare berkali-kali dalam satu hari. Untuk pengobatan diabetes saja, dosis ekstrak pare yang boleh dikonsumsi dalam sehari hanya berkisar 50-100 ml. Jadi, minumlah jus pare secukupnya jika ingin mencoba untuk meningkatkan produksi ASI.
  • Tetaplah rutin menyusui si Kecil secara langsung dan mengosongkan payudara dengan memerahnya. Dengan begitu, produksi ASI akan berjalan secara alami dan tetap memenuhi kebutuhan si Kecil. (AS)

 

Baca juga: Manfaat Jus Pare untuk Diabetes

 

 

Sumber

Parenting First Cry. Bitter Gourd, Benefits and Side Effects.

Web MD. Bitter Melon.

Very Well Health. Bitter Melon.

Vitagene. Bitter Melon.