Manfaat Daun Mint untuk Wajah

Mint atau mentha adalah tanaman herbal yang cukup populer di masyarakat. Daunnya dapat digunakan dalam kondisi segar maupun dikeringkan terlebih dahulu untuk bahan makanan maupun minuman. Namun tidak hanya itu, ternyata ada manfaat daun mint untuk wajah!

Mint memang mengandung banyak nutrisi, seperti serat, vitamin A, zat besi, mangan, folat, hingga antioksidan. Seperti kita ketahui, antioksidan dikenal untuk mencegah aktivitas radikal bebas, sehingga dapat membuat kulit tampak bercahaya dan selalu muda.

Tidak ketinggalan, mint juga memiliki khasiat antiinflamasi dan antibakteri, yang sangat manjur untuk mengatasi jerawat pada kulit. Kalau Kamu memperhatikan lekat-lekat produk skin care, ada salah satu kandungan yang kerap digunakan sebagai formula di dalamnya, yakni asam salisilat atau salicyd acid. Nah, kandungan yang baik bagi kulit ini amat tinggi di dalam daun mint. Yuk, simak penjelasan lebih lengkap tentang manfaat daun mint untuk wajah di bawah ini, Gengs!

Daun Mint untuk Wajah dan Kulit

Ketika Kamu menghirup aroma mint, Kamu akan merasakan aroma sejuk dan menyegarkan dari daun tersebut. Banyak orang yang menyukai rasa mint di dalam teh, permen karet, atau varian es krim mereka. Namun, ada yang tidak tahu bahwa mint juga dapat digunakan untuk menjaga kesehatan kulit dan kecantikan wajah.

Masyarakat Mesir dan Romawi kuno menggunakan mint sebagai alat penyegar udara di dalam rumah dan kuil mereka. Pada abad pertengahan, orang-orang menggunakan mint untuk mensterilkan air minum. Sementara itu, para kolonis membawa tanaman ini ke Amerika untuk mendapatkan manfaat terapeutiknya, yaitu mengobati demam dan influenza.

Baca juga: Manfaat Jahe untuk Atasi Mual dan Muntah pada Penderita Kanker

Dewasa ini, manfaat daun mint untuk wajah sudah banyak dikenal orang. Ini terbukti dari munculnya berbagai produk kecantikan berbahan dasar mint, mulai dari pembersih wajah hingga pelembap.

Jika Kamu melihat label kemasan pada produk-produk skin care dan kecantikan, Kamu akan menemukan kata Mentha piperita atau Mentha spicata dalam formulanya. Mentha piperita adalah bahasa Latin untuk peppermint, sedangkan Mentha spicata adalah nama lain dari spearmint. Walaupun kedua tipe mint ini paling banyak digunakan dalam produk untuk kulit, sebenarnya ada lebih dari 30 spesies keluarga tumbuhan mint.

Dalam produk skin care, mint dipakai di dalam krim kulit, toner, losion, dan masker wajah. Daun mint juga bisa diolah menjadi jus serta dihaluskan untuk dibentuk menjadi pasta maupun minyak. Sebagai produk kecantikan, terkadang mint dikombinasikan dengan bahan-bahan alami lainnya, seperti lavender, chamomile, jojoba, dan aloe vera.

Manfaat Daun Mint untuk Wajah

Sebagai bahan aromatik, daun mint dapat menenangkan indra penciuman dan memunculkan aroma yang menyerangkan dalam produk yang Kamu gunakan sehari-hari. Misalnya pada sampo, lip balm, atau cairan berkumur, mint dapat memberikan Kamu sensasi yang menyegarkan. Namun manfaat daun mint untuk wajah tidak hanya sebatas aromanya saja, melainkan juga dapat memperbaiki kondisi kulitmu.

Mencegah dan Mengobati Jerawat

Percaya tidak percaya, mengoleskan mint oil ke wajah dapat mencegah timbulnya jerawat maupun mengobati jerawat. Pasalnya, daun mint mengandung salicylic acid. Cara kerja asam yang satu ini adalah melonggarkan sel-sel kulit mati, sehingga dapat terlepas dari kulit wajah dengan lebih mudah. Alhasil, ini mencegah pori-pori wajah tersumbat. Kulit pun jadi berisiko lebih kecil ditumbuhi jerawat serta membantu menghilangkan bekas jerawat. Selain dalam bentuk mint oil, Kamu dapat menemukan kandungan salicylic acid pada kebanyakan produk pembersih wajah untuk kulit berjerawat dan skin peeling.

Mint juga mengandung flavonoid dan phenolic, lho. Keduanya merupakan antioksidan terbaik yang dapat menangkal radikal bebas. Sebuah studi mengevaluasi kinerja antioksidan dalam mint. Hasilnya ditemukan bahwa mint dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan memperbaiki masalah kulit, seperti jerawat dan hiperpigmentasi.

Baca juga: Praktis Mengonsumsi Jamu Temulawak, Jahe, dan Kunyit!

Mengontrol Minyak pada Wajah

Seperti disebutkan sebelumnya, ada banyak produk pembersih wajah yang mengandung mint di dalamnya. Mint mampu bertindak sebagai zat pembersih, dengan cara mengecilkan jaringan kulit dan mengurangi jumlah produksi minyak di kulit.

Ini dikarenakan mint mengandung vitamin A, yang dapat berguna mengontrol sekresi minyak. Jadi buat Kamu yang memiliki tipe kulit berminyak dan sering berjerawat cocok banget memilih produk skin care berbahan mint nih, Gengs!

Mencerahkan Kulit

Mint memiliki efek mencerahkan dan menenangkan wajah. Ketika diaplikasikan pada kulit, mint akan merelaksasikan kulit sekaligus memperbaiki segala noda yang ada. Alhasil, kulit pun akan tampak lebih cerah dan segar setelah melakukan perawatan.

Menghidrasi dan Mengencangkan Kulit

Manfaat daun mint untuk wajah berikutnya adalah mampu menghidrasi dan mengencangkan kulit Geng Sehat. Ketika digunakan dengan tepat, daun mint dapat mengunci kelembapan kulit dan mengencangkan pori-pori. Daun mint juga memiliki zat yang bekerja untuk mengencangkan kulit. Zat tersebut akan menghilangkan kotoran dan sel kulit mati, sehingga wajah terasa lebih lembut dan kenyal.

Menghilangkan Komedo

Komedo muncul ketika kotoran dan minyak berada di pori-pori dan mengendap di sana. Seperti yang disebutkan pada poin sebelumnya, manfaat daun mint untuk wajah adalah membuat pori-pori bersih dan mengencangkannya. Ini tentunya membuat komedo yang menyumbat pori-pori hilang dan mencega mereka muncul kembali.

Menenangkan Kulit yang Digigit Nyamuk dan Iritasi Lainnya

Antiinflamasi yang tinggi di dalam daun mint mampu mengatasi iritasi gigitan nyamuk dan memperbaiki masalah kulit lainnya. Ini akan membuat kulit lebih lembut sekaligus menenangkan kulit yang gatal dan kering.

Meremajakan Kulit

Daun mint kaya akan antioksidan. Jadi, pengaplikasian mint dalam bentuk topikal mampu meningkatkan sirkulasi darah, sehingga kulit Kamu terpelihara dengan baik dan terjaga kesehatannya.

Memperlambat Penuaan

Memastikan kulit selalu terjaga kesehatannya dan terhidrasi merupakan satu-satunya cara untuk memperlambat kulit mengalami penuaan dini. Karena manfaat daun mint untuk wajah adalah meningkatkan sirkulasi darah dan menghidrasi kulit, maka ini akan memperlambat munculnya kerutan dan garis-garis halus.

Baca juga: Ketahui Manfaat Air Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh Kita

Menghilangkan Mata Panda

Mata panda atau area gelap di bawah mata dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Namun, daun mint mampu mengurangi maupun mencegah mata panda dengan kandungan antioksidannya. Antioksidan akan menyembuhkan dan meremajakan area di sekitar mata. Kulit di bagian bawah mata memang amat rapuh dan mudah mengalami kerusakan.

Mengurangi Nyeri Puting saat Menyusui

Manfaat daun mint untuk wajah memang tidak perlu diragukan lagi. Namun, beberapa studi menyebutkan bahwa mengaplikasikan mint ke area puting selama menyusui dapat meredakan nyeri dan pecah-pecah!

Dalam studi-studi tersebut, ibu menyusui mengaplikasikan berbagai varian produk daun mint ke area puting dan areola setelah menyusui. Umumnya, mereka menggunakan essential oil murni atau mencampurnya dengan gel atau air.

Sebuah studi menunjukkan pengaplikasian air peppermint ke puting dan areola setelah menyusui lebih efektif mengurangi nyeri dan pecah-pecah dibandingkan dengan mengoleskan ASI.

Namun, sepertinya belum semua ibu menyusui mengetahui khasiat daun mint yang satu ini. Pasalnya, studi lain menunjukkan hanya 3,8% ibu menyusui yang menggunakan gel peppermint untuk mengatasi masalah puting pecah-pecah jika dibandingkan dengan yang menggunakan lanolin (6,9%) dan placebo (22,6%).

Lebih jauh lagi, studi lain mengungkapkan bahwa baik nyeri puting maupun puting pecah-pecah dapat diatasi oleh ibu menyusui dengan menggunakan menthol essential oil setelah memberikan ASI kepada buah hati.

Daun mint memang bisa digunakan untuk berbagai hal, salah satunya memiliki banyak manfaat daun mint untuk wajah. Walaupun ada banyak produk berbahan mint yang beredar di pasaran, Kamu bisa membuatnya sendiri di rumah agar lebih hemat. Banyak resep yang merekomendasikan untuk mencampurkan 2 sendok makan (15 ml) mint dengan oatmeal dan yoghurt. Aplikasikan ke wajah selama 10 menit, lalu bilas wajah dengan air hangat.

Meski begitu, mint tetap memiliki efek yang berbeda pada setiap orang. Yang perlu diingat, sebaiknya jangan menggunakan peppermint oil dalam dosis besar karena beracun. Menthol murni bisa berbahaya bagi tubuh dan sebaiknya tidak dikonsumsi secara internal.

Selain itu, jangan mengaplikasikan mint oil ke wajah bayi dan anak-anak sebab karena dapat menyebabkan kejang yang menghambat pernapasan. Jika Kamu harus mengonsumsi obat-obatan tertentu, konsultasikan kepada tenaga kesehatan apakah boleh digunakan berbarengan dengan daun mint atau mint oil. (AS)