Berbagai penyakit kronis umumnya cenderung akan mengalami kekambuhan setelah liburan usai. Liburan identik dengan makan enak dan apalagi liburan akhir tahun ini  yang biasanya dlewatkan dengan pesta merayakan natal dan pesta malam tahun baru. Berikut ini tips tetap sehat merayakan tahun baru. 

 

Geng Sehat harus tetap menjaga kesehatan karena sudah lazim jika tempat-tempat rekreasi, baik hotel maupun tempat-tempat hiburan menyediakan menu khusus yang sudah pasti lezat untuk memuaskan para tamunya. Makanan dan minuman yang disediakan ini biasanya akan lebih lengkap dan berbeda dari hidangan hotel sehari-hari.

 

Nah sudah siapkah Geng Sehat dengan konsekuensinya? Akademisi dan praktisi klinis Prof. Ari Fahrian Syam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, menjelaskan beberapa penyakit yang dapat muncul dan kambuh usai liburan. Jangan ketinggalan infonya ya Gengs!

 

Baca juga: 5 Cara agar Tetap Konsisten Melaksanakan Resolusi Tahun Baru

 

Batasi Makanan Berikut ini Selama Liburan

Kalap mengonsumsi hidangan pesta tahun baru dan wisata kuliner selama liburan, berpotensi mendatangkan penyakit. Agar Kamu dan keluarga terhindar dari berbagai keluhan kesehatan, sebaiknya batasi mengonsumsi makanan tidak sehat selama liburan tahun baru. Berikut ini tips yang bisa dilakukan:

 

1. Jangan Mudah Tergiur Promosi “All You Can Eat”

Saat ini konsep restoran dan rumah makan “all you can eat” memang tengah digandrungi. Umumnya restoran berkonsep hidangan Jepang dan Korea. Namun menjelang pergantian tahun, banyak juga hotel yang menjadi tujuan para wisatawan menawarkan paket "all you can eat" yang menggoda selera.

 

Tidak ada salahnya Kamu mencoba. Namun ingat, meski Kamu bisa makan segalanya tanpa dibatasi, sebaiknya tetap kendalikan diri. Pilih makanan yang benar-benar Kamu suka dan jangan lapar mata. Kurangi nasi dan karbohidrat, ganti dengan protein sehat dan perbanyak salad sayuran atau buah segar.

 

2. Batasi kue manis dan masakan bersantan

Wisata kuliner saat liburan identik dengan makanan dan minuman enak yang disajikan tinggi lemak, manis, dan asin. Begitu pula dengan kue-kue manis yang memiliki kalori tinggi.

 

Di akhit tahun, kue yang banyak mengandung coklat dan keju sangat mendominasi. Bahkan kue-kue kekinian sebagai oleh-oleh juga umumnya manis dengan rasa keju dan coklat mendominasi. Kue cake umumnya dibuat dengan kuning telur yang banyak mengandung kolesterol tinggi.

 

Hidangan makanan juga banyak yang mengandung santan, di mana makanan yang bersantan juga mengandung lemak. Apalagi jika makanan tersebut dimasak berulang-ulang sehingga lemak jenuhnya semakin tinggi dan ini sudah tidak baik untuk kesehatan.



3. Hindari minuman manis dan bersoda

Berbagai minuman kaleng yang bersoda atau minuman kemasan menjadi minuman favorit selama liburan. Selama di perjalanan, minum soda dingin memang menyegarkan. Tetapi kandungan gula minuman kemasan ini sangat tinggi. Lebih baik ganti dengan air putih.

 

Baca juga: Buah dan Makanan untuk Diabetes yang Aman Dikonsumsi

 

Penyakit yang Mudah Kambuh Usai Liburan

Tentunya makanan-minuman tersebut jika dikonsumsi oleh seseorang yang sudah mempunyai penyakit kronik, akan berisiko menyebabkan penyakitnya mengalami kekambuhan. Misalnya penyandang diabetes, hipertensi, asam urat, dan hiperkolesterol.

 

“Pasien dengan penyakit kencing manis atau diabetes akan cenderung gula darahnya menjadi tidak terkontrol. Begitu pula dengan pasien dengan penyakit darah tinggi tekanan darahnya menjadi tidak terkontrol. Pasien dengan hiperkolesterol atau asam urat tinggi maka keadaan kolesterol dan asam urat tingginya menjadi bertambah parah,” jelas prof. Ari.



Kalau pasien yang sudah obesitas, makan enak selama liburan dan kurang gerak akhirnya berat badannya bertambah pasca liburan. Usahakan tetap cek berat badan saat liburan jika memungkinkan.

 

Baca juga: Sembelit Saat Traveling? Duuh..Jangan Sampai Kamu Mengalaminya!



Cara Menjaga Kesehatan Selama Liburan Tahun Baru

Antisipasi berbagai penyakit selama dan pasca liburan merupakan hal yang penting. Kita harus selalu ingat bahwa liburan dengan minim gerak akan membawa dampak yang kurang baik bagi kesehatan.

 

Begitu juga jalan-jalan ke tempat rekreasi merupakan rangkaian perjalanan yang melelahkan, sehingga tentunya masyarakat harus waspada dan tetap melakukan upaya pencegahan terhadap penyakit selama dan pasca liburan.



Agar senantiasa sehat, sebaiknya Kamu tetap memperhatikan untuk membatasi makan yang terlalu asin atau terlalu manis, banyak minum, dan mengurangi minuman yang dingin dan goreng-gorengan yang akan mengiritasi saluran pernapasan kita.

 

Berikut 8 tips sehat mengantisipasi penyakit selama dan pasca liburan tahun baru:

1. Perhatikan makan dan minum terutama kualitas makanan dan minuman tersebut. Food safety masih menjadi masalah karena pengawasan yang rendah dari pemerintah.

2.Perhatikan jumlah kalori dari makanan atau minum tersebut, camilan sekecil apapun kalau manis pasti mengandung kalori.

3.Usahakan hanya mengonsumsi 1 macam lauk saja, jika merasa camilan dikonsumsi lebih banyak kurangi nasi saat makan besar.

4. Hindari camilan yang mengandung coklat,keju dan berlemak. Lemak mempunyai kalori yang lebih besar 2 kali lebih dari karbohidrat.

5. Banyak minum lebih dari 2 liter per hari.

6.Banyak mengkonsumsi buah dan sayur-sayuran diusahakan 5 servings saat makan pagi,siang dan malam dan disela-sela makan tersebut.

7.Tetap melakukan aktifitas olah raga atau bergerak, manfaatkan waktu2 lenggang saat liburan dengan bergerak dan melakukan aktifitas olah raga.

8.Usahakan tidur minimal 6 jam.


Momen akhir tahun memang selayaknya dirayakan, untuk menikmati keberhasilan dan segala pencapaian di tahun ini, Namun jangan sampai pesta akhir tahun dan liburan malah menjadi malapetaka. Tetap jaga kesehatan ya Geng!

 

Baca juga: Apakah Makanan Kaleng Sehat? Ini Jawabannya!

 

 

Sumber:

Siaran pers dari akademisi dan praktisi klinis Prof. Ari Fahrian Syam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, diterima Guesehat 29 Desember 2019.