Ketika bicara tentang kulit bayi, maka pasti yang terbayang di kepala adalah kulit yang sangat lembut, kenyal, dan memiliki aroma khas bayi yang menenangkan ya, Mums? Sayang, faktanya tidak selalu seperti itu.
Di tahun-tahun pertama kehidupannya, terutama saat baru lahir, kulit bayi sangat sensitif, sehingga rentan mengalami ruam, kering, dan berbagai masalah kulit lainnya. Alhasil, ini kerap menimbulkan ketakutan bagi para orang tua, khususnya yang baru dikaruniai anak pertama.
Namun, jangan khawatir, Mums! Berikut beberapa informasi penting terkait kulit bayi baru lahir dan cara tepat untuk merawatnya, yang bisa Mums catat dan terapkan di rumah.
Jangan Dimandikan Sering-sering
Kita memang diwajibkan untuk menjaga kesehatan kulit, salah satunya dengan mandi dua kali sehari. Namun, hal ini tidak berlaku bagi bayi baru lahir ya, Mums! Menurut Karl Neumann, MD., dokter anak di Forest Hills Pediatric Associates dan kontributor untuk Kids Travel Doc, memandikan bayi baru lahir sebanyak 2-3 kali dalam seminggu sudah sangat cukup.
Mums bisa menggunakan air hangat-hangat kuku saat memandikan bayi baru lahir. Gunakan waslap yang lembut untuk menyeka area wajah, bagian tubuh lain, lalu organ intim. Namun, kondisi setiap anak bisa berbeda. Bila Mums menemukan si Kecil mengalami iritasi dan kulitnya semakin kering, maka penggunaan waslap bisa dihindari.
Selain itu, American Academy of Pediatrics dan Kaiser Permanente merekomendasikan beberapa tips sederhana yang bisa Mums terapkan di rumah, yaitu:
- Waktu mandi tidak boleh terlalu lama, cukup 5-10 menit.
- Basuh area mata bayi baru lahir dengan air saja.
- Sebaiknya hindari produk rambut dan tubuh yang mengandung wewangian dan pewarna untuk bayi baru lahir.
- Mandikan bayi baru lahir di dalam ruangan yang hangat agar ia tidak kedinginan.
- Jangan meninggalkan bayi baru lahir sedetik pun selama sesi mandi.
Bersihkan Area yang Tertutup Popok Secara Saksama
Memang bayi baru lahir tidak perlu dimandikan setiap hari, tetapi jangan pernah skip membersihkan area bokong dan genital setiap waktu demi menghindarkan dirinya dari ruam popok ya, Mums!
Ruam popok dapat ditandai dengan munculnya bercak kemerahan yang meradang atau benjolan-benjolan di area bokong dan genital bayi baru lahir. Masalah ini bisa disebabkan oleh penggunaan popok yang terlalu ketat, popok tidak diganti dalam waktu lama, atau pemilihan produk diaper, tisu basah, atau deterjen yang kurang tepat.
Mums bisa mencegah ruam popok menyerang buah hati dengan cara:
- Segera ganti popoknya bila ia buang air kecil atau buang air besar.
- Cuci tangan Mums sebelum dan setelah mengganti popok.
- Pastikan kulitnya benar-benar kering sebelum dipakaikan popok atau celana.
- Oleskan krim untuk melembapkan kulitnya.
- Sesekali, biarkan ia terbebas dari popok.
- Hindari menggunakan tisu basah yang mengandung alkohol.
- Jangan memakaikan popok yang terlalu ketat.
Jangan Sepelekan Kulit Kering
Tidak semua bayi memiliki kulit yang lembap. Ada yang terlahir dengan kulit yang kering dan rentan terkelupas. Walaupun kondisi kulit bayi bisa membaik seiring waktu, Mums perlu memberikan perawatan ekstra sejak dini. Apalagi bila ia memiliki masalah eksem, maka kulitnya akan semakin berisiko terkena ruam, kering, gatal, dan bersisik.
Kalau buah hati Mums memiliki kulit yang cenderung kering atau mengalami eksem, aplikasikan pelembap setiap waktu agar kulitnya selalu lembut. Mums bisa mengaplikasikan pelembap segera setelah bayi mandi dan saat kulitnya terlihat amat kering dan bersisik. Hindari pelembap yang mengandung parfum dan pewarna buatan karena keduanya dapat membuat kulit bayi semakin kering dan rentan iritasi.
Pilih Produk yang Tepat untuk Merawat Kulit Sensitif Bayi
Kulit bayi baru lahir masih sangat sensitif dan cenderung kering, sehingga rentan iritasi dan ruam. Itulah mengapa, Mums tidak boleh sembarangan memakaikan produk skin care di tubuhnya.
Pertama, prinsipnya semakin sedikit akan semakin baik. Jadi, tidak perlu menggunakan terlalu banyak produk, yang bisa-bisa berujung pada iritasi. Kemudian, pilih produk yang diformulasikan khusus untuk bayi, seperti tidak mengandung pewarna, parfum, dan bahan kimia berbahaya bagi bayi.
Cussons Baby Newborn merupakan rangkaian produk perawatan tubuh untuk bayi baru lahir, yang bisa Mums pilih untuk menjaga kesehatan sekaligus kelembapan kulit si Kecil hingga 24 jam. Terdiri dari Cussons Baby Newborn Hair & Body Wash, Cussons Baby Newborn Lotion, dan Cussons Baby Newborn Cream, ketiganya mengandung minyak zaitun organik, minyak chamomile alami, dan air murni, yang telah teruji hypoallergenic dengan pH seimbang dan memberikan 10 kali kelembapan. Sebagai tambahan, rangkaian Cussons Baby Newborn juga 0% sabun dan pewarna lho, Mums.
Cussons Baby Newborn Hair & Body Wash terbuat dari bahan pilihan yang lembut. Produk ini cocok membersihkan rambut dan tubuh bayi baru lahir sekaligus menghemat waktu mandi. Mums tidak perlu khawatir selama sesi mandi karena formula Cussons Baby Newborn Hair & Body Wash lembut di mata.
Cussons Baby Newborn Lotion akan menjaga kelembapan kulit bayi baru lahir sehabis mandi dan sepanjang waktu hingga 24 jam. Formulanya pun sama seperti Cussons Baby Newborn Hair & Body Wash, yakni lembut di mata dan telah teruji hypoallergenic.
Tak ketinggalan, terdapat pula Cussons Baby Newborn Cream untuk menjaga kulit bayi baru lahir yang masih tipis dan sensitif dibandingkan kulit orang dewasa. Produk ini juga 0% pewarna dan alkohol, teruji hypoallergenic, memberikan kelembapan selama 24 jam, dan memiliki pH yang seimbang.
Kulit adalah organ terbesar pada tubuh manusia. Jadi, harus selalu dirawat secara tepat agar kulit tetap bersih dan lembap, tak terkecuali kulit bayi baru lahir. Pastikan pula untuk membatasi penggunaan produk skin care yang terlalu banyak pada kulit si Kecil. Pilih produk yang berkualitas dan memang ditujukan khusus untuk bayi sejak baru lahir. (AS)
Referensi
WebMD: Baby Skin Care Slideshow: Simple Tips to Keep Baby's Skin Healthy
The Bump: Baby Skin Care 101
Johns Hopkins Medicine: Newborn Skin 101
Healthline: 8 Tips for Protecting Baby’s Skin
