Genetika, pola makan, dan gaya hidup merupakan beberapa faktor yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Namun, ada juga komponen sosial lainnya yang sangat mempengaruhi peluang terkena kondisi ini, yaitu kesepian.

 

Merasa kesepian dikaitkan dengan meningkatnya risiko terkena diabetes tipe 2. Pada orang yang sudah memiliki diabetes, kesepian berpotensi memperburuk kondisi dan mempersulit mengikuti rencana pengobatan.

 

Kali ini, kita akan melihat lebih dekat hubungan antara kesepian dan diabetes, beserta cara-cara untuk mengurangi perasaan terasing dan meningkatkan kesejahteraan emosional.

 

Baca juga: Diabestfriend Ingin Terhindar dari Penyakit Jantung, Cek 7 Angka Ini!

 

Hubungan antara Kesepian dan Diabetes

Sebuah studi tahun 2020 dalam jurnal Diabetologia yang melacak 4.000 orang selama 12 tahun menemukan bahwa mereka yang lebih kesepian pada awal studi lebih mungkin mengembangkan diabetes tipe 2, dibandingkan dengan mereka yang memiliki skor kesepian lebih rendah.

 

Penelitian lebih lama, yang dimuat dalam jurnal BMC Public Health tahun 2017 menemukan bahwa orang yang memiliki jejaring sosial kecil lebih mungkin mengembangkan diabetes tipe 2. 

 

Selain itu, hidup dengan diabetes juga meningkatkan peluang merasa kesepian. Menurut penelitian tahun 2018 dalam Journal of International Medical Research, hidup dengan diabetes dapat mempersulit seseorang untuk partisipasi dalam aktivitas fisik dan interaksi sosial. Selanjutnya, ini dapat menyebabkan stres dan peradangan, yang memperburuk diabetes. Semakin parah kondisinya, semakin sulit untuk menjalani kehidupan sosial. 

 

Baca juga: Nasi Dingin Lebih Baik bagi Orang dengan Diabetes, Ini Penjelasan Ilmiahnya
 

Kemungkinan Mekanisme yang Berperan

Kemungkinan, kesepian dapat mengaktifkan respons stres fisiologis tubuh yang memicu perubahan pada sistem kardiovaskular tubuh dan produksi kortisol. Pada gilirannya, ini memicu seseorang untuk makan lebih banyak, khususnya asupan karbohidrat, dan peningkatan resistensi insulin.

 

Selain itu, para peneliti berspekulasi bahwa kesepian memengaruhi seseorang untuk mempertahankan gaya hidup yang lebih sehat dengan olahraga dan pola makan yang sehat. Bisa dibilang, sangat kesepian membuat seseorang tidak dapat fokus pada kesehatan. Sulit menemukan seseorang yang sangat kesepian bisa fokus pada nutrisi, olahraga, dan kesehatan.

 

Mengurangi Stres Dapat Membantu Memerangi Efek Kesepian

Kesepian adalah hal yang subjektif, memiliki banyak teman atau kontak sosial bukan berarti seseorang akan merasa kurang kesepian. Beberapa orang yang mencoba keluar dari zona nyaman, termasuk untuk bersosialisasi, juga lebih mungkin merasakan stres. Ini selanjutnya memicu lonjakan kortisol dan peradangan yang berkontribusi pada perkembangan diabetes tipe 2.

 

Jadi, menjauhi hal-hal yang memicu stres mungkin dapat mengurangi efek kesepian. Ini berarti orang yang khawatir tentang kesepian yang menyebabkan diabetes tipe 2 mungkin ingin memfokuskan upaya pencegahan pada hal-hal yang tidak menyebabkan stres.

 

Baca juga: Apakah Mengalami Mood Swings Tanda Diabetes? Ini Faktanya!

 

Cara Agar Tidak Merasa Terlalu Kesepian

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa kesepian:

 

1. Menjadi sukarelawan

Temukan peluang menjadi sukarelawan dengan menghubungi grup atau organisasi yang berarti bagimu, seperti pecinta hewan. Sebagai sukarelawan, kamu dapat memberi kepada orang lain dan mengembangkan ikatan sosial yang lebih kuat. 

 

2. Bergabunglah dengan kelompok pendukung

Berbicara dengan orang lain yang juga hidup diabetes tipe 2 dapat membantu menjalin koneksi. Ini akan membuatmu tidak merasa sendiri dan membantumu mempelajari alat baru untuk mengatasi hambatan.

 

3. Aktif beregerak

Olahraga bukan hanya bagian penting dalam mengelola diabetes tipe 2, tetapi juga bisa menjadi kesempatan untuk terhubung dengan orang lain. Bergabunglah dengan grup olahraga atau pergi ke gym. Ini memberimu kesempatan untuk berbicara dengan orang lain dan menghilangkan rasa kesepian.

 

4. Jangkau teman dan keluarga

Ambil inisiatif untuk menelepon anggota keluarga dan teman. Ini dapat meredakan perasaan terasing dan kesepian.

 

5. Ikuti kelas

Ikuti kelas tentang subjek yang menarik minatmu. Ini akan memberimu kesempatan untuk bertemu orang lain yang semuanya memiliki minat yang sama, sehingga lebih mudah untuk memicu koneksi. Kesepian dan diabetes memiliki hubungan yang kompleks. Untungnya, mencari cara untuk meminimalkan rasa kesepian dan mempraktikkan gaya hidup sehat memberikan banyak manfaat.

 

Baca juga: Pengidap Diabetes Rentan Mengalami Diabetes Burnout, Kondisi Apakah Itu?
 

Sumber:

NCBI.nlm.nih.gov. Evaluation of the relationship between loneliness and medication adherence in patients with diabetes mellitus: A cross-sectional study

LInk.springer.com. Loneliness and type 2 diabetes incidence: findings from the English Longitudinal Study of Ageing

Bmcpublichealth.com. Socially isolated individuals are more prone to have newly diagnosed and prevalent type 2 diabetes mellitus - the Maastricht study –

Everydayhealth.com. Type-2-diabetes/loneliness-may-be-a-risk-factor-for-type-2-diabetes-study-finds

 Healthline.com. Type-2-diabetes/loneliness-and-diabetes

 Medicalnewstoday.com. Loneliness-may-be-linked-to-a-higher-risk-of-developing-type-2-diabetes#Possible-mechanisms-at-play