Jeruk Mandarin Khas Imlek

Wah, besok Perayaan Imlek nih Gengs! Adakah Geng Sehat yang merayakan tahun baru ini? Buat Geng Sehat yang merayakan, pasti kalian sudah menyiapkan berbagai perlengkapan, mulai dari angpao, pakaian, hingga hidangan khas-nya, dong!

Nah, berbicara mengenai hidangan khas, kalian pasti tahu juga dong kalau ada salah satu jenis buah yang tidak boleh ketinggalan saat perayaan Imlek. Yup, jeruk mandarin! Wah, kira-kira kenapa buah ini bisa menjadi buah khas Imlek, ya? Dan apa saja manfaatnya bagi kesehatan? Cari tahu selengkapnya, yuk!

Makna Jeruk Mandarin Dalam Perayaan Imlek

Keberadaan jeruk mandarin saat perayaan Imlek tentu saja untuk melengkapi jamuan yang tersedia. Namun selain bisa dinikmati, jeruk mandarin juga memiliki makna tersendiri lho, Gengs. Dalam bahasa Mandarin, jeruk ini disebut dengan chi zhe. Chi berarti 'rezeki' dan zhe berarti 'buah'. Jadi, makna jeruk ini adalah buah pembawa rezeki.

Warnanya yang oranye juga dipercaya memiliki makna. Oranye dianggap sebagai lambang emas, yang berarti rezeki berupa uang. Awalnya, jeruk ini dinamakan jeruk mandarin karena dahulu kala buah jeruk hanya disajikan untuk pejabat di Cina.

Pada saat hari raya Imlek, buah jeruk mandarin biasanya tak hanya dinikmati sendiri, tetapi dibagikan kepada sanak saudara dan kerabat. Makna dari membagikan jeruk tersebut adalah dengan memberi, maka rezeki dapat terus bertambah.

Rasa jeruk mandarin yang manis tetapo sedikit asam diibaratkan seperti kehidupan manusia. Apabila ada yang asam atau timbul masalah, hal tersebut wajar terjadi. Namun, jangan lupa karena masih ada kenangan manis yang bisa dipetik dan diperoleh.

Tak Hanya Sebagai Simbol Perayaan Imlek, Jeruk Mandarin Juga Kaya Manfaat

Selain sebagai buah yang identik dengan perayaan Imlek, ternyata jeruk mandarin juga memiliki manfaat yang baik lho Gengs untuk kesehatan. Nah, berikut ini beberapa manfaat yang diberikan oleh jeruk mandarin.

1. Menurunkan risiko kanker

Jeruk mandarin dapat menurunkan risiko kanker hati. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam edisi Maret 2009 dari Archives of Biokimia and Biofisika, para peneliti menemukan bahwa orang dengan hepatitis virus kronis yang minum jus jeruk mandarin berisiko lebih kecil mengalami kanker hati.

Dalam studi selama 2,5 tahun, partisipan dengan kelainan hepatitis yang mengonsumsi minuman dengan kandungan jeruk mandarin setiap hari tidak menunjukkan tanda-tanda mengidap kanker hati. Sedangkan sekitar 8,9% dari partisipan penelitian yang tidak minum jus jeruk mandarin setiap hari mengalami tanda-tanda kanker hati.

2. Sumber vitamin C

Jeruk mandarin mengandung sekitar 80% dari asupan vitamin C harian. Vitamin C sendiri memiliki banyak manfaat, salah satunya membantu menghancurkan molekul tidak stabil dalam tubuh, dikenal sebagai radikal bebas, karena sifat antioksidannya. Radikal bebas dalam tubuh dapat berpotensi merusak protein serta DNA. Antioksidan membantu menghentikan reaksi berantai dari radikal bebas dan mencegah terjadinya kerusakan sel.

3. Memperbaiki kadar kolesterol

Antioksidan dalam jeruk mandarin dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Kolesterol jahat sendiri dapat berbahaya bagi kesehatan karena bisa meningkatkan risiko terjadinya tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit jantung. Selain itu, kolesterol jahat yang menempel pada arteri juga dapat meningkatkan risiko penyakit hati.

4. Menurunkan berat badan

Jeruk mandarin merupakan salah satu sumber serat yang baik, yakni mengandung 3 gr serat per 100 gr sajian. Mengonsumsi serat secara teratur dapat membantu tubuh merasa kenyang lebih lama serta mengurangi keinginan untuk makan dalam jumlah banyak, sehingga sangat efektif untuk menurunkan berat badan. Perlu diketahui bahwa wanita harus mengonsumsi sekitar 25 gr serat setiap hari, sedangkan pria sekitar 38 gr.

Wah, ternyata selain menjadi makanan khas saat perayaan Imlek, jeruk mandarin juga memiliki banyak manfaat ya Gengs untuk kesehatan! Ayo, Kamu sudah punya persediaan jeruk mandarin belum untuk besok? (BAG/AS)