Phenylbutazone

Untuk Apa Obat Phenylbutazone?

Nama Paten :

Afitazon, Akrofen, Berlizon, Enkapyrin, Erphazon, Erzon, Etacyl, Fenilbutazon, Ifirema, Irgapan, Novason, Rheumadix, Rheumakap, Selesfen, Zerion, Zonifar.
(http://pionas.pom.go.id/monografi/fenilbutazon)

Penggunaan

Phenylbutazone merupakan obat peresa nyeri atau painkiller. Obat ini digunakan untuk mengurangi rasa nyeri dan peradangan yang disebabkan oleh penyakit ankylosing spondylitis. Ini adalah penyakit kronis yang menyebabkan tulang belakang mengalami peradangan.
Selain itu, phenylbutazone juga dapat digunakan untuk mengobati nyeri pada gangguan rematik. Rematik ini bukan sekadar pegal dan linu ya Gengs! Rematik adalah penyakit autoimun yang menyerang persendian, ditandai dengan sendi yang meradang, nyeri, kaku, dan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan deformitas (kecacatan) bentuk sendi. Asam urat atau gout yang ditandai dengan pembengkakan pada sendi akibat kadar asam urat yang berlebih dalam tubuh juga dapat diobati dengan phenylbutazone, jika nyerinya bersifat akut.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Cara Kerja Obat

Phenylbutazone merupakan salah satu obat golongan NSAID (non-steroid antiinflamatiry drugs) atau obat antiinflamasi non-steroid. Cara kerjanya dengan menghambat senyawa tertentu dalam tubuh yang menimbulkan rasa nyeri dan peradangan.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Efek Samping

Konsumsi obat phenylbutazone juga memiliki beberapa efek samping yang sebaiknya diperhatikan oleh pasien. Efek samping tersebut antara lain takikardi (denyut jantung di atas normal), hipotensi, miokarditis (peradangan pada lapisan dinding jantung bagian tengah), fibrilasi atrial (serambi jantung berdenyut dengan tidak beraturan dan cepat), atrial flutter (gangguan irama jantung yang mirip dengan atrial fibrilasi), nyeri dada, gagal jantung akibat penyumbatan pada arteri koroner, penurunan fungsi jantung, peradangan pada selaput pembungkus jantung, pening, rasa kantuk berlebih, sakit kepala, kelelahan, kejang, kulit kemerahan, bengkak, parotitis (peradangan dan pembengkakan kalenjar ludah), gangguan saluran cerna, anemia, trombositopenia (penurunan trombosit), koagulopati (gangguan pembekuan darah atau pendarahan yang berlebihan), hepatitis, perubahan penglihatan, kerusakan pada telinga, telinga berdenging, lupus.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Pemakaian Obat

Untuk menggunakan obat phenylbutazone, sebaiknya perhatikan anjuran yang telah diberikan dokter. Jangan menggunakan phenylbutazone dengan dosis lebih besar atau lebih kecil dari yang sudah direkomendasikan oleh dokter.
Phenylbutazone dapat diminum sebelum dan sesudah makan. Saat meminum obat ini, usahakan untuk meminumnya dengan air putih yang banyak. Dokter mungkin akan menyarankan pemberian antasida untuk diminum bersamaan.
Obat ini tidak direkomendasikan untuk diberikan pada anak di bawah usia kurang dari 15 tahun.
Bagi ibu menyusui, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu pada dokter sebelum menggunakan obat ini. Sedangkan bagi ibu hamil tidak dianjurkan untuk meminum phenylbutazone.
Simpan phenylbutazone pada suhu kamar dan jauhkan dari tempat lembab dan terkena cahaya matahari langsung.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Dosis

Saat ini obat phenylbutazone baru tersedia dalam bentuk oral yang dapat diminum dengan dosis sebagai berikut:
1. Untuk mengobati rheumatik, dosisnya sampai 600 mg/hari dalam dosis terbagi.
2. Untuk mengobati gout akut, dosisnya sampai 800 mg/hari. Kurangi ke dosis efektif terendah setelah 1-3 hari. Waktu pengobatan maksimal adalah 1 minggu.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Interaksi

Phenylbutazone akan menimbulkan interaksi tertentu seperti dapat menurunkan metabolisme phenytoin atau warfarin serta menurunkan eksresi methotrexate.
(http://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenylbutazone/?type=brief&mtype=generic)

Rekomendasi Artikel

Inilah Beberapa Jenis Nyeri yang Umum Dialami Selama Kehamilan

Inilah Beberapa Jenis Nyeri yang Umum Dialami Selama Kehamilan

Banyak ibu hamil yang sering mengeluhkan nyeri selama hamil, mulai dari nyeri kepala hingga nyeri punggung. Penyebab kondisi ini adalah perubahan fisik selama hamil.

Harapan Baru dari Pengobatan Trigeminal Neuralgia

Harapan Baru dari Pengobatan Trigeminal Neuralgia

Nyeri di sebalah wajah yang sangat hebat ini membuat penderitanya ingin bunuh diri. Kini ada harapan buat penderitanya karena ada pengobatan trigeminal neuralgia yang efektif.

Ana Yuliastanti

16 October 2021

Nyeri di Sebelah Wajah Tak Tertahankan, Bisa Diatasi dengan Tindakan Ini!

Nyeri di Sebelah Wajah Tak Tertahankan, Bisa Diatasi dengan Tindakan Ini!

Penyakit yang menyebabkan nyeri di sebelah wajah ini disebut trigeminal neuralgia, dan salah satu nyeri terhebat yang pernah ada. Kini sudah ada pengobatan yang ampuh!

Ana Yuliastanti

07 October 2021

Selain Kalsium, Jangan Lupa Penuhi Asupan Vitamin D Selama Kehamilan

Selain Kalsium, Jangan Lupa Penuhi Asupan Vitamin D Selama Kehamilan

Selain kalsium, vitamin D merupakan nutrisi yang sangat diperlukan Mums ketika hamil. Ketahui apa saja manfaat vitamin D selama kehamilan.

Apa itu Vaskulitis, Peradangan Penyebab Kematian Pangeran Brunei?

Apa itu Vaskulitis, Peradangan Penyebab Kematian Pangeran Brunei?

Pangeran Brunei Abdul Azim meninggal karena vaskulitis. Apa itu vaskulitis? Vaskulitias adalah peradangan di pembuluh darah akibat penyakit autoimun. Apa saja gejalanya?

Marsella Widjaja

04 November 2020

Berbagai Teknik Pijat untuk Mengatasi Nyeri Leher dan Punggung

Berbagai Teknik Pijat untuk Mengatasi Nyeri Leher dan Punggung

Pijat bisa mengurangi gejala nyeri di tubuh, namun tidak boleh dilakukan sembarangan. Berikut berbagai teknik pijat untuk mengatasi nyeri leher dan punggung!

Uliya Helmi Ali

02 November 2020

Tinggi Badan Berkurang? Waspada, Tanda Tulang Keropos

Tinggi Badan Berkurang? Waspada, Tanda Tulang Keropos

Jika dirasakan postur tubuh mulai bungkuk, dan tinggi badan berkurang, maka ini adalah gejala tulang sudah keroposa atau osteoporosis. Jangan terlambat dan cegah sejak dini.

Ana Yuliastanti

20 October 2020

Obat Pereda Nyeri yang Aman untuk Ibu Hamil

Obat Pereda Nyeri yang Aman untuk Ibu Hamil

Nyeri adalah salah satu keluhan yang membuat pasien sering mencari pengobatan. Berikut ini obat pereda nyeri yang aman untuk ibu hamil.

Yovita Diane Titiesari

05 October 2020

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...